DUG
DUG
DUGLangkah kaki cepat terdengar disemua penjuru rumah,pemuda cantik dengan surai merah nya segera turun kebawah untuk bertemu dengan seseorang. "IONNN!" Caine berteriak memanggil nama sang TEMAN,yang merasa dipanggil pun langsung menoleh kearah Caine. "Iya caine?,kenapa" Ucap Rion yang sedang mengemasi barang barangnya,karena ia akan pulang hari ini.
"Ion mau pulang hari ini:(" Jawab Caine dengan nada sedihnya,Rion yang melihat itu terkekeh dan langsung mengusap surai merah Caine."iya caine,mau ikut?" Ucapan Rion membuat mata Caine berbinar dan ia langsung mengangguk semangat"iyaa!,Caine mau ikuttt" Jawab Caine dengan semangat dan Rion pun langsung menyuruh Caine untuk mengemasi barang nya lalu berpamitan dengan bibi serrly. "Biii,bibi sehat sehat ya disini!,jangan pas Caine udah balik bini udah gk ada!" Ucap Caine sambil memegang kedua tangan bibi serrly."iya Caine,kamu sehat sehat ya dikota" Ucap bibi serrly sebelum Caine pergi meninggalkannya.
-
-
-
-
-
Saat sampai dikota Rion lebih memilih untuk tinggal di hotel sementara bersama Caine. ( Pikiran author mulai aneh aneh sumph ) Kini mereka berdua sudah sampai dihotel,Rion memesan kamar sementara Caine menunggu dilobby hotel. "Caine,ayo kekamar" Ucap Rion langsung menggandeng tangan Caine,Caine hanya mengangguk dan ada sedikit rona merah di wajah nya.
Rion dan Caine sudah sampai dikamar mereka,sekarang hari sudah larut malah tapi mereka berdua masih sibuk menonton tv. "Caine.." panggil Rion lirih,tapi masih bisa didengar oleh Caine. "Iya kenapa ion??" Caine yang merasa dipanggil langsung menoleh,ia terkejut melihat wajah Rion begitu dekat dengan wajah nya,semburat merah mulai muncul diwajah Caine. "a-ah!,kenapa ion??" Rion menatap Caine dengan lembut dan hangat,tiba tiba Rion mencium bibir manis Caine. "AKH!,e-eh!!, kamu kenapa??,kamu mabuk??" Ucap Caine yang kaget melihat perilaku Rion dengan nya,wajah Caine kini seperti kepiting rebus."Caine..i like you." Ucap Rion lirih,Caine yang mendengar itu terdiam sejenak. "I like you to Rion kenzo.." Ucap Caine dengan lembut,Rion yang mendengar jawaban dari Caine langsung memeluk Caine dan mencium bibir Caine,Caine yang diperlakukan seperti hanya bisa terkekeh geli melihat tingkah KEKASIHNYA.
"Mau bobo?" Ucap Caine hanya diangguki oleh Rion,mereka berdua langsung pergi kekamar untuk istirahat.
-
-
-
-
-
-
Hari mulai pagi,wangi masakan dari arah daput membuat pemuda bersurai ungu tua nya terbangun dan pergi kedapur. "Pagi sayangg~" Ucap Rion sambil memeluk pinggang ramping Caine,Caine hanya terkekeh dan lanjut memasak,Rion yang hanya dapat kekehan dari Caine langsung cemberut dan melepaskan pelukannya. ( Idih idih )
"Makanan siapp,ayo makann" Ucap Caine kepada Rion,Rion tidak merespon apapun Caine yang bingung terhadap sikap Rion yang berubah drastis. "Ion?" Ucap Caine melihat kearah wajah Rion yang sedang cemberut. "Ayo mam,nanti sakit!" Caine langsung menarik tangan Rion kebangku untuk makan. "Aku suapin ya?,habis itu kita cuddle" Ucapan Caine membuat Rion mengganguk semangat dan langsung menerima suapan dari Caine.
Setelah selesai makan,Caine mencuci piring dan masuk kekamar menyusul Rion saat masuk kekamar,Rion sudah menunggu sambil bermain ponsel nya dipinggiran kasur. "AYO CAINEE,ION MAU CUDDLEE!" Ucap Rion menaruh kembali ponsel nya dan menarik tangan Caine.
"yon,besok kamu kerja?" Ucap Caine sambil melihat kearah Rion,Rion yang merasa dipanggil pun menoleh. "Iya kenapa sayang??" Rion mengelus pinggang ramping Caine. "Oke.." Ucap Caine dan ia langsung tertidur,Rion pun menyusul Caine kedalam mimpi.
-
-
-
-
-
-
-
Matahari mulai menunjukan dirinya,sinar sang surya membuat pemuda CANTIK dengan surai merah khas miliknya terbangun. "mhmm..jam berapa?" Ucap Caine sambil melihat kearah jam ternyata masih jam 7,Caine bergegas pergi kedapur untuk membuat sarapan untuk dirinya dan Rion.
Rion terbangun karena wangi masakan dari dapur,ia segera pergi kedapur tanpa cuci muka dan apapun itu. "Pagiii sayangg" Ucap Rion sambil memeluk pinggang Caine. "Pagi jugaa cayang akuu,cuci muka dulu gih" Suruhan Caine langsung dituruti Rion,Rion bergegas kekamar mandi untuk mencuci mukanya,masakan telah siap Caine segera menyajikan makanan tersebut dimeja makan dan menunggu Rion.
Selesai Rion cuci muka,ia langsung bersarapan dengan Caine lalu pergi mandi untuk bekerja,Rion kini telah selesai mandi dan bersiap untuk pergi kerja. "Sayanggg,bantuin" Ucap Rion yang sedang kesusahan untuk memakaikan dasi nya,Caine hanya terkekeh dan membenarkan dasi Rion, Rion saat ini sudah sangat rapi dan tampan (ANJAYZ). "Cainee,kiss dongg" Rengek Rion kepada Caine,Caine mencium singkat bibir Rion. "Ihh,cepet banget sihh!" Ucap Rion sambil mengerucutkan bibirnya. "Pergi kerja dulu sayang,nanti malem kita kiss lebih lama.." Ucap Caine yang sudah menggandeng kotak bekal Rion dan memberinya kepada Rion,Rion menerimanya dengan baik dan pergi bekerja.
Kini hari sudah malam dan menunjukan jam 9 malam,Rion belum saja pulang Caine tampak khawatir dan tiba tiba ada yang mengetuk pintu. "Ah!,iya bentar" Ucap Caine lalu membuka pintu tersebut,Caine kira itu adalah Rion tenyata bukan,Wanita dengan surai ungu dan setelan baju hitam nya dengan kacamata muncul dihadapan Caine. "EH!!,maaf kayak nya aku salah kamar hehe.." Ucap Wanita muda itu kikuk dan tiba tiba muncul pria sedikit tua itu disamping wanita tersebut. "Woi chi,nape" Ternyata itu Rion yang baru saja pulang bekerja. "Lu yang nape,lu ngapain bejir tinggal disini? Maen cewek lu?" Ya itu Echi,Anak dari sang panglima tol kiri. "Gak ya,ada ada aja lu" Ucap Rion sambil memutar bola mata malas dan pergi kearah Caine. "Hus hus,gw mau bucin ama bini gw" usir Rion dan menarik tangan Caine kedalam lalu mengunci pintu.
"Bapak tai" Ucap Echi lalu meninggalkan tempat tersebut. "Ha?,bini?,BINI?" Ucap Echi sekali lagi dengan matanya yang terbelalak,Disisi Rion dan Caine,kini Rion sudah berganti baju dan makan malam bersama Caine tadinya. "Sayanggg~~" Ucap Rion sambil memeluk Caine,Caine yang sadar saat Rion memeluknya langsung menoleh kearah Rion. "Iya kenapa?" Ucap Caine yang masih sibuk dengan ponselnya. "Ihhh!,masa lupa sih!?" Ucap Rion yang semakin mengeratkan pelukannya,Caine hanya bisa menghela nafas Oh ayolah,dia belum SIAP untuk MELAKUKAN itu. "tch,yaudah iya" Ucap Caine langsung dibalas senyuman licik oleh Rion.
Rion mulai mencium bibir Caine,karena tidak ada balasan dari Caine dengan nakalnya tangan Rion meremas pantat sintal Caine. "anggh-!" Kini bibir Caine sedikit terbuka,Rion mengambil kesempatan dan langsung melahap bibir pink milik Caine dengan nafsu. "hmmh~!" Desah Caine membuat Rion semakin semangat untuk memakannya,Rion mulai turun keleher Caine dan menciumi leher putih Caine lalu menggigitnya. "ngh..iyonh~".
-
-
-
-
-
-
-
-
TBC ✨
Dipikir gweh bakalan lanjut,tentu sja TIDAK😈👉🏻👈🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
Bahagia bersama mu [RIONCAINE]
RandomB X B ⚠️⚠️ Hanya karangan author saja !! Aku?,nambah ANGST?jangan harap Happy reading 🤍