kisah perjuangan seorang ayah yg harus membesarkan kedua anaknya. setelah berpisah dari istrinya.
mau tau kisah selanjutnya yuk ikuti cerita lengkapnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semenjak kejadian itu Xiao Zhan selalu menghindar atau bersembunyi setiap kali melihat Wang Yibo, katanya takut di perkosa lagi, katanya.
Wang Yibo terkadang tersenyum sendiri melihat tingkah lucu dari karyawan uniknya itu, yg selalu mengatakan dirinya sudah di perkosa itu. Padahal kan Wang Yibo tidak pernah melalukannya.
Awalnya Wang Yibo memanggil Xiao Zhan, ke ruangannya untuk menanyakan perihal anak bungsunya itu yg begitu mirip dengannya, tapi belum sempat Wang Yibo bertanya pintu ruangannya sudah lebih dulu di buka, lalu masuklah wanita yg sangat ingin ia bunuh.
Tapi Wang Yibo belum mau malakukannya, karna Wang Yibo masih memberikan wanita itu kesempatan untuk hidup lebih lama lagi sebelum ajal menjemputnya.
Akhirnya Wang Yibo pun melupakan tujuannya memanggil Xiao Zhan keruangaanya itu. Dan terjadilah hal yg tidak pernah ia bayangkan dan rencanakan. Ia mencium bibir Xiao Zhan.
Dan Xiao Zhan menuduhnya telah memperkosanya, berlari kesana kemari sambil berteriak seperti orang gila, parahnya lagi dirinya malah ikut-ikutan. Membuat heboh satu gedung itu karna ulah keduanya.
Kini sudah seminggu berlalu dan Xiao Zhan selalu menghindar darinya. Setiap kali pria manis yg terlihat seperti remaja itu melihat dirinya, maka pria itu akan langsung bersembunyi, entah itu di dekat pot di balik tembok di bawah meja dan masih banyak lagi yg lainnya.
Justru itu terlihat lucu di matanya, baru kali ini ia bertemu dengan pria dewasa tapi tingkahnya seperti remaja puber. Yg sedang jatuh cinta dan malu bertemu dengan gebetannya. Sungguh lucu kalo di pikir-pikir.
"Xiao Zhan tunggu" panggil Wang Yibo yg melihat Xiao Zhan siap untuk bersembunyi darinya.
"eeehhh,,tu-tuan Wang, selamat siang tuan" ucap Xiao Zhan sangat gugup.
"aku ingin bicara hal penting denganmu" ucap Wang Yibo serius.
"hah,,"
"ayo ikut dengan ku" ajak Wang Yibo yg sudah tidak tahan lagi melihat wajah polos duda manis itu.
Xiao Zhan pun mau tidak mau akhirnya mengikuti kemana bosnya itu mengajaknya. Setelah mereka masuk mobil nereka pun pergi dari gedung pencakar langit itu.
"anda mau bicara apa?" tanya Xiao Zhan yg tidak suka akan ke heningan.
"nanti saja sebentar lagi kita sampai" jawab Wang Yibo.
Akhirnya mereka pun sampai di tempat tujuan, lalu keduanya turun yg ternyata Xiao Zhan di ajak ke apartemen pria tampan itu.
Pikiran negatif pun langsung berseliwaran dalam otak sempit Xiao Zhan.
"jangan berpikiran kotor" ucap Wang Yibo.
"siapa yg berpikiran kotor" sungut Xiao Zhan.
"terus kenapa kau membawa ku kemari?" tanya Xiao Zhan, hilang sudah sopan santunnya.
