kisah perjuangan seorang ayah yg harus membesarkan kedua anaknya. setelah berpisah dari istrinya.
mau tau kisah selanjutnya yuk ikuti cerita lengkapnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Yibo aku tidak bisa jalan" ucap Xiao Zhan karna kekenyangan.
"kami juga, karna makanannya sangat enak" timpal Xiao Sha dan Xiao Ta bersama.
Mereka bertiga kekenyangan karna makan terlalu banyak, hal itu sukses mengembalikan Wang Yibo ke dunia nyata.
"se-semuanya ha-habis" ling-lung Wang Yibo di buatnya.
"hm,,ayo pulang, tapi kami sudah tidak bisa bangun" jawab Xiao Zhan dengan suara yg semakin lemah.
"hah,,ayo berdiri" Wang Yibo pun membantu ketiganya bangun bergantian.
Setelah ketiganya bangun dan berdiri dengan keadaan seperti orang mengantuk. Wang Yibo pun menggandeng kedua bocah itu di kiri dan kanannya, sedangkan Xiao Zhan di belakangnya memeluknya dengan sangat erat.
Wang Yibo berjalan sudah seperti orang yg sedang di tempeli oleh beberapa hantu saja. Jalannya terseok-seok karna kedua tangannya harus menjaga dua bocah agar tidak jatuh sedangkan di punggung ada seorang pria manis menempel dengan begitu eratnya.
Banyak yg diam-diam tersenyum melihat seorang tuan muda Wang, yg terkenal dingin tidak tersentuh itu. Kini begitu sabar dan perhatian serta sangat berhati-hati terhadap tiga mahluk manis dan tampan, seolah kalo dia berjalan lebih cepat sedikit saja maka ketiganya akan terluka parah. Sungguh bukan tuan muda Wang yg selama ini beredar, setelah melihat apa yg di lakukan oleh tuan muda Wang itu hari ini.
Sampainya Wang Yibo di parkiran seorang penjaga berinisiatif untuk membukakan pintu mobil milik tuan muda Wang itu. Lalu membantunya memasukan satu bocah ke dalam mobil mewah itu.
Setelah ketiganya masuk dan duduk dengan nyaman, Wang Yibo pun memberikan beberapa lembar pada pria itu. Awalnya pria itu menolaknya dengan alasan iklas membantu, tapi setelah melihat tatapan tajam dari pria Wang itu, akhirnya dia pun menerima uang tersebut.
Wang Yibo melajukan mobilnya menuju apartemennya, walau Wang Yibo tau mereka bertiga tinggal dimana, tapi tidak mungkin Wang Yibo membawa mereka kesana takutnya nanti ketiganya ketiduran di jalan.
Dia kan tidak enak hati untuk membangunkan mereka hanya untuk menanyakan kunci. Jadi lebih baik membawa mereka ke apartemennya saja. Benar saja baru beberapa menit mereka melakukan perjalanan ketiganya sudah tepar di tempat duduk mereka.
Kita kembali ke restoran sebelumnya.
"jadi anak itu belum mati, tapi kenapa para pembunuh bayaran itu mengatakan kalo mereka sudah membunuh anak sialan itu, apa mereka telah menipuku brengsek kalian berdua" gumam sinis seorang wanita.
Wanita itu adalah Yang Mi, Yang Mi sangat terkejut melihat wajah bocah yg begitu mirip dengan Wang Yibo itu. Yang Yi langsung tau kalo bocah itu adalah anak dari Wang Yibo karna wajah mereka sangat mirip.
