Bab 5 ketidak hadirnya Rani Dan temennya

23 17 1
                                    

   Sesampainya didepan rumah Mela. rendi pun membantu Mela membawakan tas Dan juga membantu mela berjalan. Mereka pun masuk ke dalam rumah Mela . Rendi pun Salim ke umi Mela Dan juga Mela Salim ke umi

" assalamualaikum "

" waalaikumsalam " kata seseorang yang sudah usianya setengah abad itu umi yaitu Mela

" kamu kenapa Mel kok bisa kotor baju mu Dan tangan kaki mu Luka Luka " sambungnya dengan cemas melihat anaknya seperti itu

" Mela gak papa umi " ucap Mela yang perlahan duduk

" bentar umi ambil obat dulu buat Luka mu "

" iya umi"

Umi Mela pun ngambil obat.
  Beberapa menit kemudian umi Mela langsung mengobatin Luka Mela sambil mengobatin Mela umi bertanya ke pada Mela Dan rendi

" ini kenapa mela dek" saut umi Mela yang bertanya ke rendi

" iya umi ada yang bully Mela umi sehabis pulang sekolah " jawab rendi

" Aaaaa " umi yang tersejut 

" kok bisa ada yang bully sih terus guru kalian tau kalo ada yang ngebully kaya gini"  ucap an umi yang tak habis pikir dengan orang yang ngebully Mela  

  Namanya orang tua wajar khawatir sama anaknya.

" tau kok umi tadi aku sama temennya Mela bilang ke guru abis itu ke Mela "
rendi pun menjelaskan

" oh terus masalah ini gimana "

" iya kata pa wowo mereka disuruh ambil Surat peringatan"

" oh gitu"

" iya umi "

" syukur deh, nanti umi ke sekolah ya besok " kata umi ke mela

" iya umi " kata Mela

" umi aku pulang dulu ya " kata rendi yang berpamitan pulang agar tidak terlalu menggagu Mela beristrhat

" eh iya makasih ya dek udah nganter Mela "

" iya umi"

Rendi pun berpamitan pulang ke umi mela
******
  Ke esok harinya mela tetap masuk seperti biasa walaupun masih Ada rasa sakit ditubuhnya ia tetap masuk ke sekolah Hari ini. Mela hari ini diantar sama bapaknya kesekolah. 
  Bel masuk pun tiba seperti biasa pembelajaran pun dimulai saat pertenggahan pelajaran pertama Mela, serta temennya, rendi Dan rani serta temennya dipanggil keruang guru

Dingdong...
" panggilan kepada Mela Dan riska dari kelas 8.4 Ina Dan anisa dari kelas 8.6 , iren dari kelas 8.1 , rendi dari kelas 9.3, rani Dan Nova dari kelas 9.5, nindia Dan Juli dari kelas 9.7, nama siswi Dan siswa yang disebutkan harap keruang guru" sura sepeker sekolah berbunyi yang memanggil untuk menyelesaikan masalah pembullyan kemaren.

  Mela Dan riska pun meminta izin ke guru yang mengajar dipelajaran pertama

" bu kita izin keruang guru ya " kata Mela

"Iya silakan "saut bu ati

" hati hati Mela jalannya" sambungnya

Setelah meminta izin Mela Dan riska pun keluar kelas Dan berjalan menuju ruang guru disaat menaiki anak tangga mereka bertemu dengan rendi. Rendi pun bareng denganya
  Mela, rendi, riska Dan iren yang kelasnya terletak dilantai 2 pun naik kelantai 3 sedangkan anisa dan Ina berada dilantai 3

" sini aku Bantu kamu yang " kata rendi yang kelepasan manggil Mela kata ' sayang' .
  Riska dan iren pun melonggo Dan saling mentap satu sama lain mendengarkan rendi yang memanggil Mela ' sayang '.

tentang kita Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang