eps 3

343 35 1
                                    

Di kediaman jisoo, jennie dan jisoo sedang berbincang sambil mengajak baby lili bermain di pangkuan jennie,

"Eonnie, kapan ya aku bisa sepertimu mempunyai seorang anak, sudah 5 tahun aku menantikan kehadiran seorang anak, ucap jennie yang kelihatan sedih..

Sabar jen eonnie yakin ko suatu hari nanti kau akan mempunyai anak, balas jisso menyemangati jennie

"Ya eonnie, semoga saja doaku cepat terkabul, karena itu adalah keinginanku menjadi seorang ibu, lirih jennie..

Sudah jangan sedih jen, sebelum kamu mempunyai anak, kamu kan bisa bermain dulu bersama lili dan menganggapnya seorang anak..
Eonnie akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu jen..





Di perusahaan,, sean nampak sedang sibuk dengan pekerjaannya, hingga beberapa menit kemudian suara ketukan pintu pun terdengar.

Tok..tok..

"Masuk.. ucap sean tanpa mengalihkan pandangan nya

Maaf tuan ada tamu yang ingin bertemu dengan anda, namanya tuan wendy ucap sekertaris sean..

"Suruh dia masuk, balas sean..

Wendy adalah sahabat sean, dia mempunyai istri bernama park sooyoung/joy, yang juga sahabat dari jennie kim

Wah sean kau nampaknya sedang sibuk..tanya wendy

"Sudah tidak terlalu sibuk ko, balas sean..
Wendy mun mangangguk dan duduk berhadapan dengan sean, .
merekapun berbincang perihal urusan kerjaan dan rumah tangga..

Gimana kabar loe dan istri loe, tanya wendy

" gue dan istri gue baik baik saja,
Istri dan anak loe gimana kabarnya??
Sudah lama loe, istri dan anak loe tidak berkunjung kerumah gue..

Gue istri dan anak gue juga baik baik saja, rencananya akhir pekan ini gue sekeluarga mau berkunjung kerumah loe..ucap wendy

"Bagus lah gue tunggu..

Oh iya sean apa istri loe belum juga hamil?? wendy kembali bertanya..

sean pun menghelai napas dengan berat,
" itulah yang mengganggu pikiran gue sekarang, gue sedih melihat istri gue yang sering melamun perihal dia yang ingin segera mempunyai anak, tapi gue bingung harus berbuat apa, hanya bisa menyemangati dia untuk tetap bersabar, kata sean..

Apa loe dan istri loe sudah pergi ke dokter??

"Sudah, gue dan istri gue sudah memeriksakan diri dan menjalani serangkain pemeriksaan, dan dokter bilang tidak ada masalah semuanya baik baik saja
Ya mungkin ini soal waktu saja..

Wendy pun mengangguk dan memegang pundak sean untuk memberi semangat kepada sahabatnya itu, .

Sean bagaimana kalo loe dan istri loe mengadopsi anak?

"Mengadopsi anak?? Bingung sean..

Iya loe coba mengadopsi anak itung2 itu sebagai pancingan, mana tau setelah loe dan istri loe mengadopsi anak, istri loe cepat hamil ucap wendy..

Sean pun berpikir sejenak..

"Ide loe bagus juga sih, tapi apa istri gue mau mengadopsi anak??

Ya loe bicarakan dulu aja bersama istri loe,
Mana tau istri loe mau yakan.. balas wendy

"Baiklah gue akan coba bicarakan ini kepada istri gue..
Tapi kalo istri gue mau mengadopsi anak,
Anak siapa yang akan kita adopsi??.sean berbalik bertanya kepada wendy..

Panti asuhan,kebetulan gue mempunyai teman yang membantu mengurusi panti asuhan,
Kalo loe dan istri loe mau gue bisa bantu loe mengurusi semuanya. .

"Oke deh gue akan bicarakan dulu dengan istri gue, kalo dia mau gue akan segera menghubungi loe,  ucap sean..

"Makasih ya wen, loe mau membantu gue perihal ini, gue sempat bingun harus berbuat apa,  tapi berkat saran dari loe gue sedikit tenang walaupun gue gak tau bagaimna nanti reaksi istri gue..

Santai aja kali loe kan sahabat gue sudah seharusnya gue bantu sahabat gue ini,
balas wendy sambil merangkul pundak sean..

Sean pun tersenyum atas sikap kepedulian sahabatnya itu,
Dan akhirnya Mereka pun melanjutkan obralnya 





Dia AnakkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang