Like a Letter

i remember you

Aku masih ingat tatapan itu..
Aku masih ingat cara bicaramu..
Aku masih mengingatmu..

-kim jongin

...

Jeju..south korea

"Akhirnya kita sampai juga..heuhh aku tidak sabar melihat sunset dan sunrise.."

Baekhyun memasukan beberapa koper ke dalam penginapan

Sesuai dengan kamar..

Baekhyun aku dan luhan tidur bertiga

Dan chanyeol sudah pasti sekamar dengan sehun

"Nanti ada makan malam pukul 8..habis itu kita akan kembali istirahat lagi..selamat senang senang ^^" luhan berbicara dan tak lupa meninggalkan senyuman di akhir

"Lulu..kau tidak tidur denganku saja..??"

Sehun menggodanya

"Aissh manja!! Cepat masuk..aku tau kau itu takkan bisa jauh jauh dariku"

Luhan menyenggol lengan sehunnie-nya dan yang lain hanya menganggapnya

-tidak ada-

"Baekki..aku mencintaimu,kau tidur bersama kami saja yaa"

Tidak biasanya chanyeol memohon semanja ini,apa apaan para seme!!

"Yak! Pabboya..bisa bisa aku kena 'serangan' dari kau berdua!"

Baekhyun memajukan bibirnya

Chanyeol menatapnya gemas

"Aaah aku ingin menciummu baekki.."

Sambil memajukan bibir kisable yang menarik itu..

"Hei ya ya ya!!! Apa apaan sih..aku obat nyamuk ya!??! Oke kalau gitu aku sewa kamar sendiri saja.."

Kyungsoo berjalan kembali kearah lobi

"Yak kyungsoo-yaa!!"

4 manusia yang kasmaran itu ternyata mengejar kyungsoo

Kyungsoo menyeringai..siapa sangka seringainya itu malah kelihatan semakin menakutkan.. -,-

...

"Setidaknya..disini cukup tenang..

Aku lelah mendengar pikiran banyak orang

.."

Aku melangkahkan kakiku dengan cepat

Hanya satu koper yang kubawa..toh mungkin aku tak akan terlalu lama berada disini..

Kamarku nomor 104

'Astaga..kamar ketiga uke nomor 102..sehun dan chanyeol sudah pasti 103'

...

Seseorang telah bangun lebih dulu..

Dengan kulit eksotisnya yang mampu menarik perhatian siapapun

Badannya yang tegap walau hanya dengan balutan t-shirt oblong yang biasa ia pakai dan celana selutut..

Tidakkah ia membuat jantung perempuan berhenti tiba tiba...

"Haah..pukul berapa ini.."

Alarm ponsel pintarnya berbunyi cukup keras..

Walaupun sebenarnya namja ini tengah berusaha agar tak terlelap lagi..

"Jangan..aku tak mau lupa sunrise-nya.."