malam itu lea tengan menunggu suaminya yang sedang mandi disana, tak lama teddy keluar menggunakan handuknya
''bajunya udah aku siapin di kasur aku keluar duluya mau ngasi ini ke pakde''ucap lea langsung keluar dar sana
''apasii lea kan aku pengen di urusin sama istri''ucap teddy kala lea keluar darisana
teddy hanya duduk menunggu lea di ujung ranjang sana, menggunakancelana tidur dan baju tidur yang belum di kancingkan ,tak lama pintu itu terbuka menampilkan lea disana
''sayang, ko belum di kancingin si bajunya''tegur la menatap ke arah teddy yang cemberut
''tangan saya pegel''ucap teddy mengada ngada
''oooo sini lea kancingin'' ucap lea
natah mengapa tiap kali lea mentuh dada bidan itu pipinya terasa memanas, dengan sennag hat teddy menatap wanitanya disana yangtengah salah tigkah
''ada gak ya kata yang lebih tinggi di atas kata cinta''ucap teddy sembari menatap lea yang sedang mengancingi piyamanya
lea hanya tersipiu malu kala mendnegar gombalan sang suami
lea tersenyum ''eh lea boleh pingsan gak ya''ucap lea semabri menahan tubuhnya
''saya serius lea''
''iyah, aku juga semakin hai semakin sayang sama mas teddy ''ucap lea salting
''saya bangga sama kamu lea,kamu selalu mengurus saya kamu menjalankan semua tugas kamu sebagai istri, love you lea''
''kamu juga hebat banget mas, kamu pekerja keras kamu bertanggung jawab sama semuanya, kamu juga selalu mmenuhi semua keinginan aku, semoga anak kita kelak akan mengikuti karir seperti ayahnya''ucap lea mengusap pipi teddy disana
''lelaki hebat pasti ada istri yang hebat di belakangnya''ucap teddy tersenyum
''kamu tau ga banyak sekali teman sya yang bilang saya beruntung memeiliki istri yang seperti kamu, bahkan saya juga yakin mahluk halus pun akan iri melihat saya mendapatkan kamu''ucap teddy
'hemmm, mas ada adaa aja deh''
lea kembali ke laptopnya disana, menggunakan kacamatanyaartinya ia akan mengerjakan tugasnya malam itu, teddy menghampiri lea kesana dan memainkan rambut wanitanya itu
''kenapa mas, kamu tidur aja sana duluan''
''gak mau, maunya sam akamu gimana dong''ucap teddy
''ayo tidur , tugasnya besok lagi kamu lagi hamil gak boleh tidur malem malem loh sayang''ucap teddy
tak junjung ada jawaban dari lea disana yang tengah pokus akan leptopnya, dengan cepat teddy menutup benda itu dan menggendong lea dan menaruhnya keranjang sana
''yallah mas teddyyyyy, tuas ku masi banyak mas''ucap lea
justru teddy kini membaringkan tubuhnya dan menyelimuti keduanya disana
''gak ada begadang, tidur saya bilang tidur ya tidur lea''ucap teddy lembut
lea memanjukan bibirnya disana, dan teddy hanya menatap dengan ujung matanya
''tidur tinggal tidur, di kata bayi harsu di keloni emaknye''ucap lea pelan namun terdengar oleh teddy
''tidur leandraaaa, jangan ngedumel ''ucap teddy dengan mata terpejamnya
10menit berlalu , lea masi saja belum tidur ia meihat ke arah teddy disana
''anjay tidur juga ni bayi''ucap lea bebisik
KAMU SEDANG MEMBACA
Suami Pilihan Bunda (MAYOR TEDDY)
Fanfictionbertemu dengan om om galak saat aku bolos sekolah, eh malah di bawa ke pelaminan