11.kecemburuan queenza

119 14 8
                                    

sepulang dari pantai diperjalan pulang queen terus saja melamun tentang apa yang di omongkan ayu tadi.siska yang menyadari queen yang diam saja tiba tiba menambah kecepatan motor nya membuat queen kaget.

"gila lo bawa motor ngajakin mati."kata queen pada siska

"ya,lagian lu ngelamun si."kata siska kesal pada queen

"kgk,gw gak ngelamun."kata nya pada siska

siska yang mendengar queen berbohong pun langsung memberhentikan motor nya dipinggir jalan dekat mamang sate.

"ga usah bohong lu,kita udah temenan lama g mungkin gw salah."kata nya sambil menepuk pundak queen.

sintia yang melihat itu pun ikut berhenti karna tadi ia ketinggalan,karna siska tiba tiba ngebut.

"WOY."kata sintia pada mereka berdua "enak bener lu ninggalin gw sendirian di belakang,malah enak enakan duduk di pinggir tukang sate lagi."lanjut nya

"ya sorry gw ninggalin,soal nya ini nih ngelamun jadi gw gas dehbawa nya."kata siska pada sintia

sintia yang melihat queen murung pun langsung turun dari motor nya dan menghampiri queen.

"lukenapa..?"tanya sintia pada queen "lu keinget omongan ayu yang tadi ya..??"lanjut nya lagi serta bertanya kembali.

"e-enggak ko,ngapain gw kepikiran kan bokap gw udah tenang dialam sana."kata nya sambil berkaca kaca

lalu mereka berdua pun memeluk queen agar tidak menangis,"sabar ya,semua pasti ada jalan nya masing masing."kata siska pada queen

"iyya."kata queen pada siska dengan suara menahan tangisan nya.

"lu cewe kuat queen,lu bukan cewe lemah yang gampang di tindas.kita tau itu."kata sintia yang sudah mulai berkaca kaca.

"makasih ya udah mau nemenin gw selalu."kata queen pada keduanya

"iyya."kata sintia dan siska secara bersamaan.

lalu mereka melepaskan pelukannya dan melihat kearah tukang sate yang ada didepan situ."mending kita beli sate aja yu,sebelum kerumah bi miya."kata sintia "gw udah lama nih g makan sate."lanjut nya lagi

"gas keun."kata siska dan queen,lalu mereka berjalan kearah tukang sate tersebut.

"mang sate nya lima bungkus ya."kata sintia pada mamang sate

"mau sate apa neng,ada ayam,kerbau,kambing,sapi,mau yang mana..??"tanya mamang sate pada merekan

"hmm,ayam aja deh semua nya.''kata  queen

''siap,ditungguya neng neng."kata mamang sate nya

"iyya.''kata mereka bertiga lalu merekapun duduk main handphone sambil menunggu sate nya.

setelah beberapa saat sate nya sudah matang dan dibungkus."ini neng sate nya,sudah selesai."kata nya memberikan sate tersebut.

"ouh,iyya ini mang uang nya."kata siska pada mamang sate

"aduh neng uangnya kegedean saya tidak ada kembalian gimana ini."kata mamang sate

"udah ambil aja mang kembalian nya."kata queen

"aduh atur nuhun pisan nya iye teh."kata mamang sate pake bahasa sunda (aduh makasih banget ya ini teh) artinya

"iyya,sama sama sama mang."kata siska "kalo begitu saya pergi dulu.''lanjut nya lagi berpamitan

"ouh,mangga mangga atuh neng."kata nya (ouh,silahkan silahkan atu neng)

lalu merekapun berjalan keluar untuk mengambil motor nya,setelah itu mereka melanjutkan perjalanan nya menuju rumah tante miya.

Dicintai gus muda Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang