Sebuah insiden kecelakaan yang menimpa seorang lelaki tampan bernama Hadi.
Insiden yang mengubah takdirnya dengan seorang gadis bernama Syahrifah.awal pertemuan mereka adalah antara mahasiswa baru dan senior.
Hujan dikala itu membuat suasana meggemp...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yaah kira kira kampus yang di ajar Hadi begini ya gaiss:)
Kini waktu sudah menunjukkan pukul 18.09 sore,Hadi berjalan menyusuri koridor kampus UNIVERSITAS ISLAM yang berada di dekat city land balai kota.
Kepala yayasannya sudah lama sekali menginginkan Hadi bekerja sebagai pengajar di kampus ini, namun Hadi menolak itu lantaran gelar nya berpendidikan masih rendah, maka dari itu ia menyelesaikan pendidikan s2 nya dahulu barulah masuk mengajar.
Dia masih terkenal baru disana, bahkan juga baru dua hari dalam masa perkenalan ini.
" Assalamualaikum, pak."
" Waalaikumussalam, Hadi."
Hadi menjabat tangan seorang pria paru baya ber jas yang tengah duduk di ruang khususnya.
" Sudah selesai kelas kamu hari ini ?"
Hadi mengangguk. " Sudah pak."
" Bagus.saya memang tidak salah menerima kamu dan menanti nanti kehadiranmu menjadi keluarga besar kampus ini.sungguh, tak terhingga ilmu dalam dirimu ini.sebagai pengajar termuda, saya beri applouse kepada kamu karna telah melakukan yang terbaik." Ucap lelaki itu bernama Handro.
Pak Handro sudah lama sekali kenal akrab dengan Hadi, bahkan dengan Papa Haidar pun ia sangat mengenalnya.
" Terimakasih atas penghargaannya pak."
" Selain pintar, kamu juga sangat tampak sekaali Hadi.jujur, kalau saya memiliki anak perempuan, akan saya jodohkan denganmu." Ujar Pak Handro tersenyum kagum dengan manusia sempurna di hadapannya
Itu dia, bukti bahwa semua orang mendamba dambakan Hadi untuk menjadi anggota keluarga, karna memang se perfect itu.
Hadi menyumbang senyum tipis. " Laki laki diluar sana juga sempurna pak, mereka mempunyai organ tubuh yang diberikan Allah tak kurang satu apapun.hanya saja, porsinya yang berbeda beda."
