20 - DROWN ⚠️ (Mature Contents)

130 14 0
                                    






















"Mine"

He whispers

"Yours"

I breathe.









• L O V E A G A I N •



"Dimana Claire?"

Begitu sampai di lobi hotel Steffano, yang pertama kali Keith lakukan adalah mencari istrinya. Namun ia hanya menemukan Eric yang menatapnya dengan raut wajah yang sama bingungnya dengan dirinya.

"Tadi saya memintanya menunggu sebentar di sini, tapi begitu saya kembali dia sudah tidak ada."

"Aku sudah bertanya pada petugas hotel, Claire naik menuju lantai 20 sekitar lima menit yang lalu."

"Lantai 20? Itu tidak mungkin, keluarga Damaskus menyewa lantai 5 dan 6 khusus untuk keluarga." Sanggah Eric tegas.

"Petugas hotel bilang kau yang memperbaharui kamar Claire jadi di lantai 20." Mark menambahkan.

Membuat Keith mengerutkan dahinya bingung lantas segera menghubungi nomor Claire dan belum apa-apa wanita itu sudah berucap dengan nada bicara yang sedikit kesal.

"Astaga kenapa kau malah menelepon? Ayo cepat buka pintunya."

"Pintu apa? Aku mencari-cari mu di lobi. Kau dimana?"

"Apa maksudmu? Tadi petugas hotel bilang kalau-"

Ada jeda, keduanya terdiam. Dan entah mengapa tiba-tiba firasat buruk menghampiri Keith membuatnya dengan segera berlari ke arah lift.

Begitu pintu terbuka sosok yang pertama kali Claire lihat bukanlah Keith melainkan sosok seorang pria yang memakai penutup wajah.

"Halo Alana, ah maksudku Claire." Ucapnya terkekeh.

Ya, meskipun sebagian wajahnya ditutupi tetapi Claire tahu bahwa pria itu tengah menyeringai ke arahnya yang seketika membuatnya membeku takut.

Entah, hanya dengan melihat sorot matanya saja Claire tahu bahwa pria ini berbahaya.

"Ayo masuk-"

"K-kau...!"

"Kau siapa?" tanya Claire bergetar.

Sambil refleks memundurkan langkahnya saat pria itu mendekat.

"Aku? Hmm...coba tebak."

Tentu saja Caire sudah ingin berlari menjauh tetapi kakinya tiba-tiba tidak bisa digerakkan.

Ada apa dengannya?

Bahkan ketika pria itu memepetnya ke tembok Claire hanya bisa menatapnya dengan tubuh yang bergetar.

"Semudah itu kau melupakanku? Wah...aku kecewa padamu."

"Menjauh dariku, tolong." Ucap Claire setelah bersusah payah.

Namun bukannya menurut, pria itu malah semakin mendekat dan sebelah tangannya terangkat lalu mengusap pipi Claire pelan.

"Ku bilang menjauh dariku!"

Dan sungguh itu sangat membuat Claire takut, maka mengumpulkan keberaniannya dia mendorong pria itu sampai terjerembab ke lantai dan bersiap untuk lari menjauh saat dengan begitu cepat pria itu menahannya dan membanting tubunya ke arah pintu.

LOVE AGAIN - END of Season 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang