|Kenji Sato x Reader| - THE END.
Seorang bintang terkenal pemain bola terbaik kini kembali ketanah kelahirannya untuk melakukan pertandingan bola bisbol. Akan tetapi sesuatu hal aneh terjadi, Kenji bukan hanya sekedar pemain bola bisbol terbaik teta...
Disisi lain, dokter Onda sedang berjalan mondar mandir dan lalu muncullah 'TARGET TERDETEKSI' sebuah peringatan dan berhenti berjalan lalu menatap ke layar hologram itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan terlihatlah gambaran hologram Emi disana dari kamera pesawat berbentuk bola itu. Sementara itu, Kenji, (name) dan profesor Sato mencoba menarik perhatian Emi agar bisa menjauh dari sana.
"Emi, sayang ayo cepat kemari datanglah ketemu ayah dan ibu?!"Seru Kenji dan Emi pun datang sembari menunjukkan boneka kelinci yang ada dikedua tangannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tidak apa apa Emi, ibu disini"Ucap (name) mencoba menenangkan bayi kaiju itu. Lalu dengan cepat Emi langsung mengeluarkan sebuah sinar gelombang dari mulutnya dan mengenai seluruh pesawat itu.
"Tirap!"Teriak Kenji mencoba untuk melindungi diri dan pada akhirnya pesawat pesawat itu pun hancur dan terjatuh dilaut. "Gadis pintar kau melakukannya seperti di latihan!"Puji (name).
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sementara itu, dokter Onda pun bertanya setelah pesawat pesawat itu dihancurkan oleh Emi. "Apakah ada drone diarea ini?"Tanyanya.
"Apakah kita memiliki drone lain diarea ini?"Tanyanya lagi dan menoleh kebelakang dengan nada tinggi.
"Ya, dokter jaraknya dekat dari sini!"Balas kapten itu dihadapannya. "Kalau begitu cepat luncurkan!"Pintahnya.
Disini lain, "Aku rasa mereka mengirim drone drone itu untuk mengirim video ke markas KDF"Jelas (name) curiga. "Kalau begitu kita harus pergi dari sini sekarang"Lanjut Kenji lalu Emi pun menoleh kearah mereka.
