Bab 10

2 0 0
                                    

“Apa? kau ingin ikut bersama ku? Selena, bahkan tempat yang akan kita tinggali adalah rumah seorang Baron yang gagal menangani peperangan dulu,” Cesare menentang keinginan Selena dengan tegas.

Selena pun meraih tangan Cesare, “Cesare, apa kau lupa aku ini siapa? aku adalah anak dari seorang pejuang juga kan, aku adalah Selena Van Dyke, terlebih saat ini aku adalah istrimu yang merupakan prajurit kehormatan kerajaan apakah pantas jika aku tidak ikut mendukung misi suami dan ayah mertuaku?” tanya Selena dengan wajahnya yang cantik.

“Selena, aku sudah menahannya sebanyak dua kali, apa aku bisa menahannya lagi kali ini?” tanya Cesare yang bahkan tak menjawab pertanyaan Selena tadi.

“Apa maksudmu Cesare?” tanya Selena bingung.

“Kenapa kau terus saja menyebut ku dengan panggilan suamiku suamiku, apa benar kau melihat ku sebagai seorang pria?” tanya Cesare sambil menatap Selena lekat-lekat.

“Ibuku juga menikah dengan cara seperti ini, ia menikahi ayahku dengan alasan yang sama demi nama keluarga, tetapi kedua orang tua ku bahkan tidak pernah bertengkar, kau tahu apa alasannya Cesare? karena mereka sama-sama memiliki hati yang lembut mau menerima apapun yang sudah Tuhan takdirkan, jadi Cesare aku harap ini bukan sekedar pernikahan kontrak kita selama lima bulan tetapi ini adalah takdir Tuhan untuk kita,” ucap Selena yang tanpa sadar mengutarakan perasaannya pada Cesare. 

“Ohh, Cesare, maafkan aku,” ucap Selena sambil menutup mulutnya karena baru sadar dengan apa yang ia katakan. Selena pun hendak keluar dari ruangan Cesare, namun Cesare mencegahnya dengan memeluk tubuh Selena dari belakang. 

“Beri aku waktu, aku sudah terlanjur berjanji pada Helio jadi aku harus mencari cara agar dia sendiri yang mengingkari janjinya. Selena maafkan aku, aku tak seberani kau dalam mengutarakan perasaan bahkan aku masih bingung dengan apa yang ku rasakan,” terang Cesare. Selena pun membalikkan badannya dan menatap mata Cesare.

“Jadi, izinkan aku ikut denganmu Cesare dan jangan berjuang sendiri untuk menghadapi Helio, kita harus menghadapinya bersama,” terang Selena. 

Hari-hari mereka pun berjalan dengan baik, Cesare telah mengirimkan surat pada Helio bahwa ia akan pergi ke Profost minggu depan, namun hal yang tak Helio ketahui adalah keberangkatan Selena ke Profost.

….

Hari keberangkatan Grand Duke Tropium, Cesare, dan Selena ke kota Profost.

“Karena Profost merupakan kota yang ada di perbatasan kerajaan Aperto, perjalanan kita akan lama, jadi kita akan mampir di beberapa mansion milik kita di beberapa kota nanti,” ucap Grand Duke yang tengah bersiap untuk masuk ke dalam kereta kudanya.

“Baik ayah,” jawab Selena.

“Cesare, jaga Selena dengan baik, aku tidak mengerti kenapa kau bersikukuh mengajak istri mu, walau gairah pengantin baru itu penting apakah mungkin kau juga akan membawa Selena bahkan ke dalam lubang cacing pun?” gerutu Grand Duke yang sebenarnya menentang keikutsertaan Selena dalam misi ini.

“Ayah kenapa kau mengatakan itu?” protes Cesare dengan wajah merahnya yang menahan malu.

“Selena lihatlah wajahnya yang memerah berarti benar gairahnya sangat besar ha ha ha kau memang anakku Cesare!” ledek Grand Duke.

“Sudahlah ayah ayo masuk ke dalam kereta!” ajak Cesare, Selena hanya tersenyum geli dengan tingkah mertuanya.

Dalam kereta kuda.

“Bersandarlah pada ku jika kau lelah!” suruh Cesare,

“Tidak, ini baru beberapa langkah dari rumah kan?" tanya Selena.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 02, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Can You Be Mine?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang