Seo mengemasi bekal nya dalam sebuah tas, lalu memasukan nya ke dalam mobil, Rio siap mengemudikan mobil nya, ia berdandan casual, dan Seo pun menyesuaikan nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Meski hanya dengan kemeja polos dan jeans tapi tetap saja Seo terlihat elegan dan anggun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka pun memulai perjalanan panjang menuju ke tempat madam, untuk mengambil tembakau, Rio sambil menyalakan musik di mobil bak terbuka nya yang dulu ia beli untuk Seohyun, tapi kini tak terpakai untuk mengangkut barang ke kedai, jadi Rio lah yang menggunakan nya untuk merintis usaha baru Rio.
Seohyun menatap Rio tak percaya, dengan apa yang mereka dengarkan.
"Oppa tidak salah memutar lagu kan?" Tanya Seo heran, Rio pun tertawa.
"Tidak, aku suka karena lagu ini cocok untuk menemani perjalanan kita Hyunie" ujar Rio yang tahu jika Seo tak menduga dengan selera musik nya
"Ku pikir namja seperti oppa menyukai musik yang slow" tebak Seohyun.
"Tidak, aku menyukai semua nya tergantung mood ku" balas Rio, perjalanan memakan waktu berjam-jam, jam sebelas siang, mereka pun tiba di rumah madam, penjaga pintu gerbang rumah itu sudah paham dengan Rio, jadi dia tak perlu menahan nya lebih dulu.
"Nyonya, ada tuan Rio diluar" beritahu salah satu bodyguard nya.
"Suruh dia masuk"
"Baik nyonya"
Rio kemudian masuk bersama Seohyun, sang kekasih nampak celingukan menatap interior rumah mewah itu yang tak terlalu besar.
"Madam"
"Rio. . ." Suara madam menghilang melihat Rio membawa seorang wanita bersama nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
