"jangan harap saya akan bersikap baik kepadamu, Shania Gracia"
"siapa juga yang mau di baikin
seseorang gadis yang baru berumur 24 dan terpaksa di jodohkan oleh seorang wanita yang lebih tua dari dirinya.perjodohan paksa antara kedua orang tua merek...
sesudah mereka sampai di rumah, Shani langsung turun membuka pintu mobil untuk Gracia. mereka masuk ke dalam kamar, dan Gracia langsung berbaring di kasurnya
"akhirnyaa. sekarang aku gak mau kemana-mana dulu"ucap Gracia
"terserahlah tapi mandi dulu udah malem ini, aku mau ke rumah ayah dulu"ucap Shani yang di angguki Gracia, ia bangun memakai baju jasnya dengan rapi lalu memakai parfumnya. seketika bau parfumnya menyebar, Gracia tidak masalah dengan itu karna memang bau dari parfum Shani sangatlah harum.
"aku berangkat dulu ya, dahh"ucap Shani lalu keluar dari rumah dan mengendarai mobilnya
karna jalan malam itu sepi jadi Shani bisa mengchat ayahnya itu, dan juga bisa membaca chat dari ayahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"penting banget keliatannya"gumam Shani
beberapa menit kemudian. Shani sudah sampai di rumah ayah mettheus, ai segera turun dan menyalakan bell sebelum akhirnya di biarkan masuk oleh satpam. Shani ke lantai atas menggunakan lift, tatapan kosong menatap kaca lift yang sedang memantulkan bayangannya sendiri. terlihat jelas bahwa Shani seperti kekurangan tidur sampai² muncul sedikit mata panda.
Shani berjalan ke kantor ayahnya mengetuk pintu terlebih dulu lalu masuk ke dalam. Shani duduk di hadapan ayahnya, mereka saling bertatapan dengan serius. ruangan itu benar² dingin dan luas seperti halaman saja
"jadi apa yang ingin ayah bicarakan?"tanya Shani pada ayahnya membuyarkan suasana sunyi yang barusan
"uang yang di simpan pada berangkas perusahaan seperti di curi seseorang. anehnya dia tidak meninggalkan jejak sama sekali, jadi ayah tolong kamu untuk tinggal di perusahaan dulu"ucap ayah matt menjelaskan dengan rinci
"buat? bukannya ada petugas keamanan yang menjaga berangkas itu, kenapa bisa tidak ketahuan?"balas Shani
"ayah tidak tau pasti, jadi ayah mohon ke kamu. kalau begini terus perusahaan kita akan bangkrut"ucap ayah matt
"aneh, kenapa Froya gak ngatasin hal ini?"tanya Shani dalam hati
"baiklah, Shani akan mencari tau siapa yang berani mencuri uangnya bersama petugas yang lain"balas Shani pada ayahnya
