Happy Reading~
Wonwoo membuka pintu mobilnya dan mempersilahkan Mingyu untuk masuk, Mingyu ragu-ragu tapi ia tetap masuk ke dalam benda yang dia sendiri tidak tau apa namanya.
Mingyu duduk dengan kaku "Pakai sabuk pengamanmu" Ketus Wonwoo.
Mingyu kikuk tidak tau harus melakukan apa, Wonwoo jenggah melihatnya dan dengan cepat Wonwoo memakaikan sabuk pengaman pada Mingyu.
Mingyu terlihat was-was sekarang, benda yang didudukinya ini ternyata bisa bergerak.
"Apa benda ini di kendalikan oleh seseorang sehingga bisa bergerak seperti sekarang?" Tanya Mingyu.
Wonwoo memutar bola matanya malas "Ya ya ya terserah kau saja, sekarang cepat beritahu aku dimana rumah mu" Mingyu sumringah mendengarnya.
"Aku tinggal di kerajaan Pradipta, tapi sepertinya keadaan istana sedang tidak baik-baik saja. Jika kau berkenan mengijinkan ku untuk menginap beberapa hari di rumah mu, aku akan dengan senang hati memberikan imbalan berupa sekantung penuh koin emas" Jelas Mingyu.
Wonwoo bingung lalu ia tertawa untuk menanggapi ucapan dari Mingyu.
"Tuan dengar ini baik-baik, aku tau kau sedang cosplay menjadi seorang anak Raja, tapi tolong jangan sampai kau memainkan peran tersebut hingga ke dunia nyata, dan satu lagi. Ku harap kau menyewa baju yang sedikit lebih keren dari pada baju yang sedang kau kenakan sekarang, terlihat kumuh dan kotor seperti habis bertarung saja" Wonwoo berbicara sambil fokus menyetir mobilnya.
Mingyu sedikit memiringkan kepalanya ke samping "Wah apa itu cosplay?" Wonwoo menepuk jidatnya yang terasa pening.
"Sepertinya kau tidak waras, aku harap kau bukan penjahat yang akan menghabisi ku. Bodoh nya diriku memberikan tumpangan pada orang gila sepertimu"
Mingyu masih belum mengerti, untuk pertama kalinya ada orang yang berani berbicara seperti itu terhadapnya, jika Ayah nya tau pasti orang ini akan langsung di hukum mati.
"Mau bagaimana pun aku adalah Pangeran Mingyu Pradipta dan kuharap kau tidak lancang berbicara seperti itu terhadap seorang pangeran"
Wonwoo mengerem mobilnya mendadak dan membuat dirinya serta Mingyu yang menjadi penumpangnya sedikit terbentur ke depan.
"Turun dari mobilku sekarang" Tegas Wonwoo.
Mingyu tak menggubris perkataan Wonwoo.
"Sejak kapan bangunan bisa menjulang tinggi seperti itu?" Mingyu menatap takjub bangunan yang berada tak jauh di depannya.
Wonwoo memukul kepala Mingyu lumayan keras membuat Mingyu terkejut dan langsung memegangi kepalanya yang terasa nyeri.
"Cepatlah turun, apartemenku ada di depan sana. Jika Hyung ku tau aku membawa orang gila ke dalam apartemen, maka pasti aku akan di marahi habis-habisan"
"Tolong ijinkan aku untuk menginap di rumahmu malam ini saja, sepertinya aku tersesat dan aku sama sekali tidak mengenali tempat aneh ini"
Wonwoo frustasi mendengarnya.
Tapi Wonwoo juga tidak tega jika meninggalkan orang gila di pinggir jalan seperti ini.
"Baiklah, tapi cari alasan sendiri untuk bisa meyakinkan ke dua Hyungku"
"Terimakasih, aku berhutang budi terhadapmu"
✯_________✿_________✯
Mereka telah sampai di depan pintu apartemen sekarang.
Setelah Wonwoo dengan susah payah mengancam Mingyu untuk tidak berbicara yang aneh-aneh.
Karena tadi saat mereka hendak masuk, Mingyu selalu berteriak heboh menanyakan hal-hal yang tidak masuk akal menurut Wonwoo.
Wonwoo mulai memasukan password lalu ia dengan segera masuk ke dalam apartemen begitu juga dengan Mingyu.
Mingyu hanya mengekori Wonwoo dari belakang.
Wonwoo sudah berkeringat dingin sekarang, melihat bagaimana kedua Hyung nya itu sedang bersantai di sofa ruang tamu.
"Hyung" Panggil Wonwoo pelan, orang yang di sapa Hyung itu pun langsung menoleh bersamaan.
"Wonwoo kenapa kau pulang terlambat, hyung mengkhawatirkan mu" Ucap salah satu dari mereka.
"Maaf Shua hyung, tadi ada sedikit kendala di jalan" Wonwoo menundukan kepalanya dan sedikit merasa bersalah karna telah membuat Kakaknya menjadi khawatir.
"Tak apa, lain kali Hyung yang akan menjemputmu"
Joshua mendekat menghampiri Wonwoo dan mengelus-elus rambut Wonwoo pelan "Eh, siapa dia?" Tanya Joshua saat menyadari jika adiknya membawa orang lain ke dalam apartemen.
"Dasar Hyung bodoh, aku pikir Shua hyung sudah melihat orang ini tadi. Padahal kan tubuh yang di miliki orang gila ini seperti tiang listrik tidak mungkin jika dari tadi tidak kelihatan"
Orang yang tengah duduk santai di sofa juga ikut menatap Wonwoo sekarang "Apa dia temanmu di sekolah, kenapa dia bersembunyi di balik badanmu seperti itu?" Tanya Kakak yang tertua.
"Dia orang gila" Jawab Wonwoo enteng.
"Lalu kenapa kau membawa nya kemari?"
"Karena dia gila"
"Wonwoo tidak baik berbicara seperti itu" Tegur Seungcheol.
Wonwoo menyenggol Mingyu yang sudah berada di sebelahnya saat ini untuk memperkenalkan diri.
Mingyu mengerti, ia langsung membungkuk sopan pada orang yang ada di hadapannya sekarang.
"Perkenalkan namaku Deandra Mingyu Pradipta putra tunggal dari Raja Pradipta dan keturunan terakhir dari dinasti Dipta. Jikalau kalian berkenan tolong ijinkan diriku untuk bisa beristirahat disini malam ini, kalian tidak usah cemas karna aku akan memberikan imbalan besar untuk kalian"
Wonwoo sudah pasrah sekarang, orang ini benar-benar gila. Itulah yang ada di dalam benak Wonwoo sekarang.
Melihat para hyung nya hanya diam membisu Wonwoo jadi tidak enak sekarang "Sudah ku bilang jika dia adalah orang gila" Tiba-tiba mulut Wonwoo langsung di bekap oleh sang Kakak."Wonwoo diamlah kau bodoh, astaga. Lihatlah lencana kerajaan yang ada di lengan kanannya" Bisik Joshua.
Wonwoo segera melihat ke arah lengan kanan Mingyu, dan memang benar disana tertempel logo yang terlihat kuno.
Seungcheol memperhatikan Mingyu dengan detail "Jangan bercanda seperti itu bung! Aku tau kau bukan orang gila, tapi kau juga tak perlu berakting seperti itu"
Mingyu lelah karna dia slalu saja disangka orang yang tidak waras, padahal apa yang salah dengan ucapannya?
Mingyu kan tidak berbohong atau hanya mengada-ngada, tapi mengapa mereka tidak percaya pada Mingyu?
Sepertinya memang benar jika Mingyu tersesat jauh dari tempat asalnya yang sebelumnya.
•
•
•
TBC...

KAMU SEDANG MEMBACA
Time Travel [Mingyu+Svt]
FantasyDeandra Mingyu Pradipta putra semata wayang dari Raja Pradipta yang terbawa ke zaman modern. Bagaimana Mingyu menjalani kehidupan di tempat yang begitu asing baginya? ✯Brothership area not boylove ✯MINGYU+SVT ✯ON GOING