16

175 12 3
                                    


INI LANJUTANNYA YANG KEMARIN YAWW

______________________________________________

Jam menunjukkan pukul 16.35 boel segera berangkat sekolah karena takut terlambat.Mereka tidak lupa berpamitan dengan orang tua mereka dan adik kecil kesayangan mereka itu.

Setelah berpamitan mereka langsung menaiki motor mereka masing masing dan

Wengg

Motor mereka keluar dari rumah dan bergabung di motor motor yang ada di jalanan.

"Solar belum mandi kan,sekarang solar mandi dulu"perintah mara kepada solar.

"Siap bundaa"solar segera berlari masuk ke dalam rumah dan siap siap mandi.

"Sayang~"amato memanggil mara dengan nada manja.

"Heh ga ya!"mara yang tau akan maksud amato langsung sinis dan masuk ke dalam rumah.

"O gitu ya?hm"amato tersenyum jail dan menggendong mara seperti karung beras.

"Eh amato!"mara memukul mukul punggung amato sampai mereka di dalam kamar mereka.

"Eh bunda kenapa teriak teriak?"kaget solar yang sedang mandi mendengar suara mara yang berteriak.

•skip siangnya•

"Bundaa solar mau cemilan"teriak solar dari ruang tamu.

"Bentar sayang"saut mara dari dapur.

"Ish bunda mana sih,solar pengen makan cemilan nih"gerutu solar.

"Maaf ya anak bunda yang paling ganteng,bunda udah buat solar nunggu lama tadi bunda masih di isengin ayah solar"mara duduk di sebelah solar sambil menyuapkan biskuit kesukaan solar *tentu bukan biskuit Yaya

"Iya bunda gapapa"solar lanjut mengerjakan tugas dari guru online nya.

"Lagi ngerjain apa sayang"mara melihat solar yang sibuk mengerjakan tugas sambil mengunyah biskuit di mulut kecilnya.

"Tugas berhitung bunda"jawab solar tetap melihat ke buku.

"Coba mana bunda liat"mara melihat lebih dekat dan solar tetap sibuk menjawab soal soal yang ada di buku.

"Bunda 5 + 2 itu berapa"solar menengok ke mara dan bertanya.

"Bentar bunda mau tanya ke solar..kalo solar punya 2 permen terus bunda kasih solar permen lagi 5 berarti total permen yang solar punya berapa?"mara meberi pertanyaan kepada solar agar solar bisa menjawab soal MTK nya.

Solar menjulurkan jari jari kecilnya.Jari kanan nya berdiri 5 dan jari kirinya berdiri 2.Solar mulai menghitung berapa jari jarinya yang berdiri.

"7"solar menatap mara dengan penuh harapan kalau jawabannya benar.

"Wiii anak bunda pinter"mara bertepuk tangan dan solar begitu senang.

"Eh bunda ayah mana"solar memperhatikan sekitar dan tidak melihat amato.

"Ayah di belakang ngasih makan ayam abang kamu"

"Ngasih makan ayam?!solar mau ke belakang bantuin ayah"ucap solar girang dan berlari ke belakang rumah.

"Dia sudah besar"kata mara lirih lalu menyusul anak dan suaminya di belakang rumah.

Our Little Brother [Boboiboy Solar]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang