Ini penjelasan solar kepada kakak kakak durjananya soal tepung dan dapur kek kapal pecah di chapter sebelumnya-------------------------------
All elemental berkumpul di ruang tamu setelah mereka sholat magrib dan bertanya kepada solar tentang kejadian siang tadi"Solar"panggil sang kakak sulung kepada adik bungsunya
"Iya kak hali"jawab solar polos
"Tadi kenapa kok dapurnya bisa kayak kapal pecah gitu?"tanya hali pelan agar tidak membuat solar nangis karena takut dimarahi
"Emm"solar ingin cerita tapi ragu
"Gapapa solar kita semua gk akan marah kok"ucap gempa menenangkan solar
"Em jadi gini ceritanya... Solar tadi laper terus solar kira kak blaicethorn udah pulang sekolah ternyata belum, solar mutusin buat masak mie instan aja soalnya emang cuma itu yang solar bisa, pas mau ngambil mie nya di laci atas solar naik kursi terus solar malah nyenggol tepung yang juga ada di laci atas jadinya tumpah deh terus pas solar mau bersihin dapurnya malah kalian semua udah pulang dan solar malah jadinya ngerepotin.. maap ya"solar menjelaskan panjang lebar kali tinggi
"Ouh gitu"-all elemental
"Gapapa.. solar gk ngerepotin kita semua kok"-ice
"Iya betul tu"-blaze
"Makasih ya kakak kakak solar yang ganteng tapi masih gantengan solar :p"-solar
"Iya deh solar yang paling ganteng"-halilintar
"Bang nanti gw Ama blaze mau ke masjid duluan"-taufan
"Kenapa kok gitu?"-gempa
"Ouh itu gem, kita mau adzan sekalian sholawatan juga"-taufan
"Tumben kak Taufan sama kak blaze alim"-thorn
"Biasa kita emang alim ya gk bang"-blaze
"Iyee"-taufan
"Pede amat, yaudah tapi jangan buat masalah pas di masjid nanti"-halilintar
"Sip bang"-taublaz
"Ice Lo mending tidur dulu dah dikamar gausah dilantai"-halilintar
"...."-ice
"Kak ice kebo banget"-ucap solar polos
"Biarin aja lah nanti pas isya aja di bangunin"-gempa
Pukul 18.50
"Kak gem kita berangkat ke masjid dulu ya"-blaze
"Iya hati hati"-gempa
"Okey"-taublaz
"Solar udah wudhu belum?"-thorn
"Udah"-solar
"Yaudah kalo gitu bangunin kak ice ya suruh wudhu cepet okey"-thorn
"Aye aye kapten"-solar
Thorn pun pergi ke kamar mandi untuk wudhu diikuti gempa dan hali.Solar pergi menghampiri ice diruang tamu yang tertidur pulas dilantai
"KAK ICEE BANGUNN"teriak solar ditelinga ice
"PAUSKECEBURDIKALI"latah ice dengan tidak anggunnya
"Hahahhhah"-solar tertawa kencang dan ice menatap datar solar
"Ihh solar ngagetin kak ice aja sih"-ice
"Habisnya kak ice dibangunin susah dasar kebo"ejek solar
"Hah solar tega mengatakan itu kepadakuuhhh"ucap ice penuh drama [ketularan blaze emang-_-]
"-_-"-solar
"Udah udah, ice cepet wudhu sana atau tinggal"-gempa
"Eh eh iya kak gem bentar"ice lari terbirit-birit menuju kamar mandi.Setelah ice selesai wudhu mereka semua segera menuju masjid, adik kecil mereka yang mendengar suara blaze di mic karena ia bersholawat terus menutup telinga karena suara blaze yang cempreng [kalo gk ditutup telinganya bisa bisa budeg]
Akhirnya mereka pun sholat isya berjamaah dengan tenang~~
Pegel ni tangan nulis, padahal nulis cuma segitu.. biasa maklumi aja remaja jompo~
Solar:author udah tua
Author:tega kau solar T_T 'untung kau imut jadi gw sabar' batin gwh
Blaze:sok dramatis Lo Thor
Author:ngaca Lo
Blaze:kaca pasti pecah jika melihat wajahku yang tampan ini
Solar:apa?! Kak aze yang paling tampan itu akuu bukan kak aze
Blaze:hm iyelah
Hali:pede Lo setinggi langit blaze
Blaze:biarin
Gempa:terusin aja berantem kalian *membawa panci keramat
Thorn:habislah kalian
Halibla:'mati gue
Taufan:hahahhahaha komuk kalian :D
Halibla:awas lu
Ice:ada apa nih
All elemental kec ice:ga ada
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Little Brother [Boboiboy Solar]
Fantasía"Solar punya gw!!" "Ngipi lo bang!!solar itu punya gw!" "Kak gemm tolong solarr" "Kalian itu bisa gk sih gausah berantem ngrebutin solar, kasian loh" "Tau tuh" Pengen direbutin juga sama BOEL( ・ั﹏・ั) Kalo pengen lihat keseruan solar direbutin s...