✿︭ ۪ ۫ ⊹ adOrable yecil alias jaeyun kecil nan centil meet acil atau sunghoon bocil yang sifatnya dingin tapi diam-diam naksir jaeyun.
️⚠️Dilarang keras untuk meniru, mengcopy / menjiplak semua ide yang aku tulis di book yecil & acil.
🔀🔀07.08.20...
"jaeyun ayo makan di kantin" Ajak jay dengan menengok ke arah jaeyun
Srett (ga ngerti bunyi nya jujur😭)
Tiba-tiba ada buku tulis yang menghadang arah pandang jaeyun ke jay.
"jaeyun bareng aku!" Ucap sunghoon dengan sedikit berteriak.
"kan bisa pergi sama-sama sunghoon" Saut jaeyun sambil menepis buku yang menghadang mukanya.
"ck! yaudah" Ucap sunghoon ketus.
•••••••••••••••
Di kantin
Mereka bertiga duduk di kursi dengan posisi jay di depan sunghoon dan jaeyun di samping sunghoon.
Takk Bunyi kotak makan yang ditaruh secara tiba-tiba di meja yang mereka tempati.
"maaf ngagetin, kakak boleh gabung kan?" Tanya heeseung sambil tersenyum.
"boleh" "gak"
Ucap jaeyun dan sunghoon secara bersamaan.
"boleh kak, duduk aja" Saut jay dengan ramah.
"jaeyun kamu harus cobain nugget panggang buatan mamaku, jay udah pernah coba katanya enak" Ucap heeseung sambil menaruh 1 nugget panggang di kotak makan jaeyun.
"jaeyun kamu juga harus coba nugget rebus buatan mamaku" Ucap sunghoon yang tidak mau kalah.
Jaeyun hanya menatap kedua orang itu dengan bingung, lalu memakan nugget yang mereka kasih secara bersamaan.
"eung.. enak... hehehe" Ucap jaeyun dengan terbata-bata.
Sunghoon menatap heeseung secara tajam, yang di tatap hanya acuh dan meneruskan acara makan bekalnya.
•••••••••••••••••••
Bel pulang
Sunghoon yang selesai merapikan alat tulis pun dengan sigap membantu jaeyun memasukkan pensil kedalam wadahnya dengan terburu-buru.
Jaeyun mengernyitkan alisnya kemudian mendekati sunghoon dan berbisik.
"sunghoon kebelet pup lagi kok buru-buru??" Tanya jaeyun dengan suara pelan.
Sunghoon hanya menatap jaeyun dengan datar dan beranjak untuk pulang.
"ayo jaeyun" Ucap sunghoon ketika melihat jaeyun yang belum beranjak dari duduknya.
Jaeyun hanya cengengesan lalu menyusul sunghoon.
••••••••••••••••••
Di depan gerbang sekolah sunghoon melihat bocah kindergarten yang sksd kemarin sedang celingukan, seperti sedang mencari seseorang.
"jaeyun lari!" Ucap sunghoon yang secara tiba-tiba menggandengnya sambil berlari.
"hah?" Jaeyun yang bingung hanya bisa pasrah ikut berlari bersama sunghoon.
Hosh hoshh.... Deru nafas mereka bersautan.
"sunghoon kenapa ajak jaeyun lari? memangnya kita maling?" Tanya jaeyun dengan tatapan tajamnya yang mengarah ke sunghoon.
"tapi tadi jaeyun tidak dengar suara anjing" Saut jaeyun sambil mengernyitkan alisnya.
"ada jaeyun, tadi dia lagi cari mangsa, sebelum dia lihat kita lebih baik kita lari dulu. emang kamu mau di gigit anjingnya?" Ucap sunghoon menakut nakuti jaeyun.
Jaeyun yang mendengar itu sontak menggelengkan kepalanya, takut.
Sunghoon yang melihat itu hanya menyeringai puas, "polos amat" Batin sunghoon.
•••••••••••••••
Kamar jaeyun
Di kamar bernuansa pastel tersebut terdapat 2 bocah yang sedang serius menyelesaikan lego iron man.
"ini disini sunghoon!" Ucap jaeyun dengan sedikit berteriak.
"jaeyun diam aja biar sunghoon yang susun" Saut sunghoon sambil menjauhkan kepingan lego yang belum terpasang dari jaeyun.
Jaeyun hanya cemberut sambil melipat kedua tangannya menatap sunghoon yang sibuk menyelesaikan lego iron man nya.
Beberapa saat kemudian.
"YES UDAH JADI" Teriak sunghoon.
Jaeyun yang baru saja memejamkan matanya pun terkaget karena teriakan sunghoon. (terkamchagiya dia😭)
"nih buat kamu" Ucap sunghoon sambil menyodorkan lego yang telah di selesaikannya.
"tapi ini kan punya sunghoon" Ucap jaeyun, tapi tetap menerima lego yang di selesaikan sunghoon tadi.