Mati rasa(2)

81 7 0
                                    




"Sakit hati?hati gue
Udah mati rasa karena
Sering sakit hati"
~Adel~

Happy reading...


***

Ruby menunduk merasa bersalah atas kejadian yang menimpa Adel kemarin malam

Adel menaikan satu alisnya bingung karena Ruby yang masih berdiri dan menunduk.adel merasa ada sesuatu yang harus di sampaikan kepadanya

"Kenapa By?"tanya adel yang membuat Ruby mendongak dengan mata yang berkaca-kaca

Sedangkan semua orang lagi-lagi bingung dengan respon Adel pada Ruby yang tidak seperti biasanya

"Aku minta maaf sama kamu karena tadi malem kamu bantuin aku kamu jadi pulang terlambat...kamu jadi di tampar dan di tuduh nge j4l4ng sama Abang kamu...tadi malem aku ngejar kamu,pengen ngembaliin jam tangan kamu tapi aku malah denger suara tamparan dan bentakan dari Abang kamu waktu aku mau ngetok pintu rumah kamu"ujar Ruby dengan air mata yang mulai luruh,Adel hanya menampilkan wajah yang biasa saja dan tidak masalah

Sementara semua orang terkejut dengan apa yang mereka dengar.apakah benar Adel membantu Ruby orang yang sangat di benci Adel dulu.di tambah dengan pernyataan ruby jika Adel di tampar oleh abangnya

Terlebih inti eagle eye yang sudah melotot tak percaya dengan pernyataan yang mereka dengar itu.mereka jadi salah sangka kepada Adel semalam.tapi kemarin malam Adel sendiri yang bilang jika ia menj4l4ng

Jantung erzo dan erza berdetak dengan kencang setelah mendengar kebenaranya.erzo memandangi telapak tangannya yang kemarin sudah ia gunakan untuk menampar Adel kemarin malam.tiba-tiba rasa bersalah mulai menjalar di tubuh kedua abangnya itu

Mereka masih memfokuskan atensi pada Adel yang seperti tidak terjadi apa-apa

"Gue ga punya Abang dari lahir"ujar Adel santai yang masih dengan wajah yang datar.membuat semua orang terkejut dengan pernyataan Adel itu.adel sendiri malas mengakui abangnya

Ruby memandang bingung kearah Adel atas pernyataan ia barusan.sangat jelas kemarin malam ia melihat Adel yang di bentak erzo

Adel yang melihat ekspresi Ruby itu pun hanya menghela nafas

"Gue emang di tampar sama Abang gue,tapi gue ga ngerasa kalau gue punya Abang sih"ujar Adel membuat Ruby semakin bingung

"Tapi kak erza sama kak erzo?"tanya Ruby

"Gue cuma anak angkat doang,lagian mereka mana ada menganggap gue hidup.gue cuma bayangan mereka doang"ujar Adel membuat semua orang menatap tak percaya kepada nya

Terlebih kepada erzo dan erza memandang Adel dengan raut wajah terluka.sebenci itu kah Adel kepada mereka sehingga tidak mengakui status mereka sebagai abangnya

"Udah ga usah di bahas lagi,Lo ga usah ngerasa bersalah atas kejadian itu,Lo ga ada sangkut pautnya sama masalah itu.dan jam itu ambil aja,gue udah bosen.kemarin gue mau buang tapi lupa"ujarnya dengan santai sambil menyeruputi kopinya

Ruby sedikit bingung atas pemberian adel.ia merasa tidak enak karena kemarin Adel sudah memberikannya kartu dan sekarang Adel memberikannya jam tangan.apalagi itu adalah jam tangan mahal yang belum tentu bisa di miliki semua orang

LADY ADELINE XAVIERA KATALINA(Selesai/end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang