BABY ILO

3

Flashback on
waktu luis ketemu ilo

Luis berjalan keluar dari perusahaan nya, saat akan memasuki mobil. Luis berhenti sejenak. Melihat di sebrang jalan ada anak kecil yang sedang berjalan sembari meremas perut kecilny. Entah kenapa luis merasa tertarik dengan anak kecil itu.

Luis menoleh ke stev di belakangnya,

"stev cari data anak itu".perintahnya sembari melirik ke sebrang jalan.

Stev yang mendengar perintah dan melihat tuannya menatap ke sebrang  jalan lantas ikut melihat.

"Baik tuan".

Dan luis memasuki mobil setelah memerintah stev mencari data anak kecil yang dilihatnya tadi. Stev pun bergegas masuk setelah menutup pintu mobil bagian belakang yang di masuki oleh luis. Setelah itu stev pun memasuki mobil,dan mencari data anak yang di perintahkan oleh sang tuan.

Beberapa menit kemudian stev sudah menemukan data anak yang disuruh luis mencarinya

"Ini tuan datanya". Ucap luis sembari menyerahkan ipadnya.

Luis pun mengambil ipad yang diserahkan stev.

Nama                                : Camilo

Tempat / tanggal lahir  : 10 mei 20xx

Orang tua                        : Telah meninggal kecelakaan saat camilo baru berumur 1 minggu

Keterangan lainnya      : Di buang oleh keluarga ibunya, karna tidak mau merawat camilo. Camilo dibuang saat berumur 2 tahun.

(Segitu aja ya gaess datanya ilo, author bingung mau buat gimana datanya)

"Apakah hanya ini..?". Tanya luis

"Iya tuan hanya itu yang saya temukan". Balas stev.

"Baik, kita pantau saja anak itu". Luis pun kembali memperhatikan ilo yang terus berjalan sembari masih memegangi perut dan sepertinya mulutnya bergumam.

Dan tidak lama setelah itu ilo mulai berjalan agak sempoyongan dan hendak terjatuh, luis buru buru keluar dan menghampiri ilo.

Brukk

Luis pun berhasil menangkap ilo, sebelum ilo benar benar terjatuh dan menggendongnya memasuki mobil.

Flashback of

●●●

Kembali kecerita!!

"Ugghh.."

Luis dan laresa yang sedang memandangi ilo sembari masih berpelukan pun ,mengurai pelukan dan menghampiri ilo.

"Sayang...heyy". Ucap laresa sembari mengelus rambut ilo dengan lembut.

Ilo mulai membuka matanya sembari mengusap mata dengan tangan yang terkepal lucu.

"Jangan di usap seperti itu sayang, nanti matanya luka" .ucap laresa sembari menggantikan mengelus lembut mata ilo.

Ilo yang merasa ada usapan lembut dimatanya pun segera tersadar. Siapa yang mengusap matanya dengan lembut dan suara siapa itu apakah dia sedang bermimpi, kalau memang ilo sedang bermimpi ilo tidak mau bangun.

Ilo pun memandangi asal suara perempuan tersebut dengan lekat . Sembari matanya berkedip lucu. Setelah ilo sepenuhnya sadar ,ilo lantas segera bangun dari posisinya berbaring.