2

157 36 2
                                    

Hari ini, 05 Agustus 2020.. Dimana hari kehidupan Karalyn dimulai pada saat itu juga...

"Sayang, Mana Karalyn ?" Ucap Argantara

"Oh iya sayang, Karalyn lagi bobo ciang hehe" - Ucap Micheleana

"Baiklah, Sayang. Papa izin pergi kerja dulu yaa.. Jaga baik" Karalyn"

"Siapp sayang..."

Sebelum berangkat kerja, Argantara selalu mencium kening sang istri dan anaknya dengan melontarkan sesuatu kata

"Nak Karalyn, Papa izin pergi kerja dulu yaa.. -Mencium kening-"

"Lucu banget sih, wkwk"

"Jelas dong, kan anak papa"

"Anak saya lah, orang saya yang melahirkan nya wkwk"

"Ahhh iya iya, yasudah papa berangkat kerja dulu.."

"Ya sayang.."

Tepat Jam 12.00, Micheleana ingin bersiap" pergi keluar bersama Karalyn untuk makan siang dan healing. Tetapi kejadian tak terduga pun dialami oleh Micheleana yang membuatnya sangat trauma akan pergi sendirian bersama Karalyn. Kejadian apakah itu ?

"Nak, Jangan cepat dewasa yaaa... Karalyn lucu kalau masih bayi.." Ucap Micheleana

"Hueee hueee hueeee" Tangisan Karalyn

"Ohh sayang, cup cup cup jangan menangis.. mama mau siap siap pergi jalan jalan bareng Karalyn"

Tangisan Karalyn membuat Leana teringat atas tangisan anak kecil yang sama seperti tangisan Karalyn yang ia temukan di jalan raya. Kemudian Leana berpikir mengapa ia tidak mengadopsi anak tersebut untuk teman bermain Karalyn suatu saat.. Tetapi tindakan tersebut di bantah oleh sang suami karena hanya anak kandung lah yang ia terima sebagai anak darah daging nya.

"Bagaimana ya kabar anak tersebut ?, Apakah ia baik baik saja disana ?.. Huhh..." Ucap Leana

"Kurasa aku tidak perlu memusingkan hal itu semua, aku hanya mementingkan anak ku saja, Karalyn.." Ungkapan lanjutan Leana

"Akan ku jaga Karalyn, karena dia anak yang di sembah.. dia anak pembawa berkat yang sangat penting. Akulah mama satu satu nya yang beruntung mendapatkan Karalyn sebagai anak pemberkat.." Ungkap Leana

Knock Knock ~~ Bunyi suara pintu terdengar oleh Leana.. Siapakah dia ?

"Siapa sih yang mengetuk pintu begitu keras, mana masih siang bolong seperti gini huh.." Ucap Leana

"Siang Sayangg.. Aku pulangg.." Ucap Argantara

"H-hah sayang ? Kok kamu pulang lebih cepat kali ini ? Tidak seperti biasa nya ??"

"Jelas sayang, hari ini kita akan healing bersama Karalyn.."

"Sayang ? Kok km tahu sii kalau aku mau pergi jalan" sama Karalyn, wkwk"

"Tentu dong, aku sudah memikirkan ini dari dulu untuk mengajak kalian bila sudah ada anak"

"Ah iya kaaa ?? Sosweet banget sii wkwk"

"Iyaaa, yasudah sayang siap siap sana" Ungkap Argantara

"Iya sayang, kamu juga siap siap yaa" Ucap Leana

"Jangan lupa siap siapkan Karalyn, Yang cantik yaa Karalyn nyaa"

"Siapp sipp sayangg"

Mereka sangat romantis sekali, hidup bagaikan terang dunia. Lalu mereka pun bersiap siap dan berkemas untuk pergi bersama, Karalyn pun sudah di dandan cantik oleh mama nya, Leana. Karalyn dengan mood yang sangat bahagia membuat kedua orang tua nya ceria atas kebahagiaannya. Karalyn sungguh pembawa berkat bagi semua orang...

//Continued...

Terlahir Untuk Membawa Keberkatan (MYSTERY) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang