I Want To Be Rich [Ongoing]

31. Baobei~

Peringatan Konten: NSFW

***

"Saudara Wang ... " Xiao Zhan kembali memanggil Wang Yibo sambil memegang bahunya ketika dadanya dicium dengan lembut.

Mendengar ini, Wang Yibo menghentikan ciumannya di dada Xiao Zhan. Dia mendongak dan melihat pasangannya terengah-engah, bibirnya yang merah dan bengkak sedikit terbuka, dan matanya yang indah ditutupi lapisan cairan yang berkilau.

Mata Wang Yibo semakin gelap dan dalam ketika melihat pemandangan yang indah itu. Dia mendekat dan mencium sudut mulutnya, lalu berkata dengan rendah, "Panggil aku Laogong."

A/N: (老公) Lǎo gōng atau suami.

Saat mengatakan itu, Wang Yibo tidak menganggur. Dia terus mencium sudut mulut Xiao Zhan dan sesekali mencium telinganya. Selain itu, tangannya yang berada di dada Xiao Zhan mengusap pelan kacang kecil merah mudanya yang membuat Xiao Zhan mengerang di bawah rangsangannya.

Di bawah rangsangan Wang Yibo, tubuh Xiao Zhan menjadi lembut dan otaknya tidak dapat berpikir jernih lagi. Kedua tangannya memeluk kepala Wang Yibo dengan jemarinya sedikit meraih rambut pria itu.

Karena rangsangan ini juga, Xiao Zhan mengabaikan perkataan Wang Yibo.

Ciuman Wang Yibo turun ke lehernya, lalu dengan lidahnya yang panas dan basah menjilatinya hingga turun ke dadanya.

Saat Wang Yibo memasukkan putingnya dan memutarkan lidahnya di sekitarnya, Xiao Zhan tidak dapat menahan dirinya untuk mengerang dan kedua tangannya meremas rambut Wang Yibo.

"Saudara Wang ... "

Panggilannya ini dibalas oleh Wang Yibo dengan menggigit putingnya, sehingga dia kembali mengerang.

Setelah berhasil membuat salah satu puting Xiao Zhan bengkak, Wang Yibo beralih ke puting lainnya dan melakukan hal yang sama terhadapnya.

Dengan tangan kirinya, Wang Yibo berhasil membuka ikatan pakaian bawah Xiao Zhan dan menarik celana panjangnya. Kemudian, dia mengusap dengan pelan paha dalamnya.

Sentuhan Wang Yibo membuat Xiao Zhan pusing yang membuat hasratnya mengalir dan melonjak ke luar, sehingga membuat rasa gatal di mana pun pria itu menyentuh tubuhnya.

"Saudara ... Wang ... " panggil Xiao Zhan sambil mempererat remasan di rambut Wang Yibo ketika tangan kiri pria itu menyentuh penisnya.

"Baobei, panggil aku Laogong," suruh Wang Yibo sambil mencium kembali bibir merah Xiao Zhan.

A/N:  (宝贝) Bǎo bèi secara harafiah berarti “harta karun” atau “barang berharga” dan dalam B. Inggris berarti "Baby" atau "Sweetie".

Mendengar ini, Xiao Zhan tersipu malu, dan wajahnya semakin memerah.

Wang Yibo menatap wajah merahnya dan mencium pipinya, lalu bertanya, "Apa kau takut?"

Xiao Zhan menggelengkan kepalanya dan menjawab, "Tidak. Hanya saja aku takut Erbo bangun."

Dia tidak takut untuk bercinta dengan Wang Yibo, dia hanya takut Wang Erbo mendengar suaranya yang membuat anak kecil itu bangun.

Wang Yibo melengkung bibirnya dan mencium lagi pipi merah Xiao Zhan. "Anak kecil itu tidak akan bangun."

Xiao Zhan mengerutkan bibirnya mendengar perkataan Wang Yibo. Kemudian, dia merenggangkan lehernya ketika Wang Yibo mencium dan menjilati lehernya.

Setelah meninggalkan tanda di leher Xiao Zhan, Wang Yibo menegakkan tubuhnya, lalu melepaskan seluruh pakaiannya. Kemudian, dia mengangkat tubuh Xiao Zhan dan meletakkannya di pangkuannya.