17 rena berulah

1.8K 250 37
                                    

happyreading

***

Di sebuh gubuk kecil dan terbengkalai, terdapat seseorang yang kini masih setia memejamkan kedua matanya. tentunya dengan tubuh yang di ikat, serta mulut yang di bungkam oleh sleyer hitam.

ada beberapa orang di sana, dua laki laki dengan postur tubuh yang cukup besar, dengan satu wanita yang memiliki potongan rambut sebahu.

siapa lagi jika bukan rena, ibu tiri dari gadis yang kini di ikat dan tak sadarkan diri,
"kita apakan dia bos?"

penjaga salah satu disana bertanya, membuat rena yang sedari memfokuskan kedua matanya pada benda pintarnya kini mengarahkan pandangannya pada penjaga itu.

"aku sedang menunggu seseorang datang kemari, tentunya dengan jumlah nominal uang yang besar,"jawabnya rena membuat penjaga itu mengangguk paham.

"tapi, apakah boss tidak takut jika dia menjebak boss dengan membawa polisi ke sini,"penjaga itu kembali bertanya membuat rena kini berdiri dari tempat duduknya.

"bodoh, kita tinggal ancam saja mereka, dengan vidio yang sudah kita ambil tadi,"jawabnya rena lalu berjalan dimana gadis itu kini berada.

"tapi yang membuat saya heran, kenapa boss menyekapnya? bahkan dia tidak punya apa apa sekarang,"rena tersenyum, senyuman yang sangat meremehkan pada penjaga yang sudah rena pinjam dari Nugroho itu.

iyaa, siapa lagi jika bukan mereka yang rena andalkan, selain karna memang sudah bersekutu dengan waktu yang cukup lama, nughroho juga masih mau menginginkan mala. meskipun waktu itu dirinya sempat mengalami kerugian yang cukup besar karna ulah rakha.

sebenarnya nughroho sempat menolak, dia tidak mau ingin berhubungan lagi dengan rakha, tapi rena meng iming imingkan nya dengan mala sebagai jaminan nya.

tidak mungkin bukan jika nughroho menolak berlian yang akan datang, dia tau power mala di club miliknya seperti apa, selain banyak peminatnya nughroho juga seperti merasakan hoki di kehidupan nya.

tidak salah bukan jika mala di sebut ruby, yaitu batu permata merah(mahal).

"gadis ini memang tidak memiliki apa apa, tapi sepertinya dia kini berada di kawasan orang yang berada dan sangat kaya,"jawabnya rena membuat penjaga itu menganggukkan kepalanya pelan.

***

Di sisi lain, di arena yang tidak cukup jauh dari gubuk yang tidak jauh dari tempat penyekapan mala itu terdapat beberapa segerombolan anak muda dengan usia kisaran 18/19 tahun, dengan seseorang yang memimpin mereka semua yang berisikan sekitar 20 orang di sana.

"kita akan ngapain sekarang di hutan ini?"pertanyaan salah satu dari segerombolan anak muda itu mengundang tatapan dari banyak nya manusia disana.

pasalnya mereka juga bingung kenapa mereka semua berada di sini, tanpa tujuan dan hanya bersembunyi di balik pohon besar yang berada di hutan itu. dengan mata yang setia menatap ke arah sebuah gubuk yang kini di jaga oleh seseorang yang bertubuh besar.

"kalian harus tau, tujuan kita kesini untuk membantu atasan kita,"jawab salah satu dari mereka yang mengetahui akan semua rencana ini.

"siapa? siapa yang akan kita bantu, apa dari salah satu anggota kita kini ada yang di sekap?"seseorang itu kembali bertanya.

"bukan, tapi melebihi anggota. dia adalah aset dari anak tuan Abimanyu, nyawa kalian taruhannya sekarang jika kalian gagal membawa nona itu dengan keadaan selamat,"

arkana, masih ingat dengan tangan kiri rakha, putra Abimanyu ini? yaa dialah yang akan memimpin kali ini untuk melakukan penyelamatan terhadap mala sebelum kedatangan rakha di lokasi tersebut.

Rubyku(Sheismine)[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang