After Transmigrating as a Tycoon's Wife Book 1

Bab 8

Shine Amazing

Akhirnya sampai pada intinya, Li Zhi menahan rasa tidak senangnya dan berbicara dengan nada datar, "Namanya Li Ziqiao. Qin Yan dan aku berencana untuk mengadopsinya. Mulai sekarang, dia akan menjadi anak kami. Ziqiao, ini adalah paman dan bibi keduamu, sapa mereka."

Li Ziqiao hendak berdiri dan berbicara dengan takut-takut ketika Ayah Qin menyela.

Ayah Qin berkata dengan ekspresi agak tidak senang, "Tunggu dulu, masalah ini belum jelas. Jangan terburu-buru menyapa siapa pun."

Wajah Li Ziqiao memucat, dan dia hanya bisa duduk dengan menundukkan kepala.

Ibu Qin yang berhati lembut dan merasa kasihan terhadap anak itu berkata, "Mengapa kita tidak membiarkan Ziqiao bermain di luar untuk saat ini?"

Apa pun yang perlu dikatakan, sebaiknya tidak dikatakan di depan anak.

"Tidak apa-apa," Li Zhi tampak tidak peduli dengan emosi anak itu.

Ayah Qin, yang menahan amarahnya, berbicara terus terang, "Kalau begitu, aku harus jujur. Yan Yan baru berusia tiga puluh tahun, belum pada usia di mana dia tidak bisa punya anak, kan? Kamu bahkan tidak memberi tahu kami sebelumnya dan langsung membawa anak itu kembali untuk memberi tahu kami. Apakah seperti ini cara keluarga Li menjalankan bisnis?"

Ibu Li berkata, "Mertua, Anda tidak bisa menyalahkan kami untuk ini. Sejak kehamilan pertama Yan Yan yang sulit dan melukai tubuhnya, dokter mengatakan akan sulit baginya untuk hamil lagi. Kita tidak bisa hanya menunggu dan membuang-buang waktu..."

Sembilan tahun yang lalu, Qin Yan mengalami kelahiran mati dan tidak bisa hamil setelahnya.

Namun, keluarga Qin merasa bahwa dengan kemajuan medis dan Qin Yan masih sangat muda, selalu ada peluang. Mereka tidak menyangka keluarga Li akan langsung membawa seorang anak hari ini.

Pada titik ini, mata Qin Yan langsung memerah.

[Apakah mereka terburu-buru karena Li Zhi akan meninggal dan keluarga Li akan kehilangan garis keturunannya?] Ji Fei berpikir dengan sinis sambil memakan buah.

Anggota keluarga Qin yang frustrasi hampir tidak dapat menahan diri ketika mendengar ini. Bahkan suasana hati Qin Yan yang sedih pun terhenti sejenak.

Qin Xian terbatuk dan menekankan tangannya ke lengan Ji Fei sambil berkata, "Kita akan makan, jangan makan terlalu banyak buah."

Kemudian dia berkata kepada Li Zhi, "Mengapa terburu-buru? Bahkan jika kamu sudah putus asa dan bersikeras untuk mengadopsi, bukankah seharusnya anak itu sudah berusia lebih dari itu?"

Ji Fei dengan patuh meletakkan garpu buahnya, tetapi setelah mendengar pertanyaan Qin Xian, dia langsung memuji dalam benaknya, [Wow, Watson, kamu telah menemukan titik buta!]

Qin Xian terdiam. Apakah benar-benar ada masalah?

Ayah dan Ibu Qin juga tercengang. Apa? Apa?

Tubuh Qin Yan bergetar, dan dia menatap Ji Fei dengan heran.

Sebelum Li Zhi sempat berbicara, Qin Xian bertanya dengan tajam, "Apa istimewanya anak ini sehingga keluarga Li memilihnya?"

Wajah Ibu Li dan Li Zhi menegang. Ibu Li langsung memaksakan tawa dan berkata, "Hanya saja dia baru berusia sembilan tahun, dan dia agak mirip dengan anakku dan Yan Yan. Kami pikir itu mungkin semacam takdir, jadi..."

Kata-kata ini menyentuh hati, membuat Ayah dan Ibu Qin tanpa sadar menatap Li Ziqiao dengan saksama. Memang, dia agak mirip Li Zhi dan Qin Yan.

Akan tetapi, ketika Qin Yan mendengar ini, wajahnya menjadi semakin gelisah, air mata mengancam akan mengalir dari matanya.