After Transmigrating as a Tycoon's Wife Book 1

Bab 52

"Kamu... kenapa kamu tiba-tiba mengatakan hal-hal ini? Bagaimana kamu bisa dengan santai menyelidiki masalah pribadi orang lain?"

Dahi Cheng Miao dipenuhi keringat halus. Reaksinya bukan karena merasa tersinggung, tetapi karena merasa sangat bersalah.

"Coba tebak," Qin Zhao tersenyum nakal.

Wajah Cheng Miao memucat, tubuhnya gemetar tak terkendali.

Ji Fei juga terkejut. [Mengapa Qin Xian tiba-tiba mengungkit hal ini? Apakah dia sudah menyelidiki sesuatu dan menduga hubungan saudara kandung mereka tidak normal? Namun, bukankah mereka sangat berhati-hati, tanpa ada yang menyadarinya? Bagaimana dia bisa menemukan petunjuk? Mengesankan!]

Qin Xian: ...Saya malu mengatakan bahwa saya tidak menemukan apa pun. Salah saya karena tidak cukup berpikir.

Keluarga Qin: Tidak, tidak, tidak, siapa yang bisa memikirkan hal itu?

[Qin Rong sungguh malang, bertemu dengan sepasang saudara kandung yang aneh. Mereka jelas memiliki perasaan dan ketertarikan yang sama, dan meskipun hubungan keluarga campuran mereka merupakan kendala, itu bukanlah kendala yang tidak dapat diatasi. Namun, mereka telah tinggal bersama orang tua mereka sejak kecil, tampak sepenuhnya sebagai satu keluarga, jadi mereka takut menghadapi orang tua dan teman-teman mereka, dan tidak berani menentang norma sosial dan gosip.]

[Menyelinap dalam jangka panjang juga bukan solusi. Karena Cheng Yue selalu tidak bertanggung jawab, keluarga berharap dia akan menjadi dewasa setelah menikah, jadi mereka dengan panik mendesaknya. Tentu saja, Cheng Miao tidak ingin orang asing menculik saudaranya, jadi dia membuat rencana jahat ini.]

Semua orang merasakan hawa dingin di hati mereka, tatapan mereka tertuju ke arah Qin Rong.

Ekspresi Qin Rong penuh dengan rasa mati rasa dan kebingungan. Dia merasa seolah-olah sedang mendengarkan cerita orang lain; ini tidak mungkin terjadi padanya.

[Kebetulan Qin Rong menjadi teman sekamar Cheng Miao, dan dia terlihat sangat naif dan mudah ditipu. Ditambah lagi, dia tahu Cheng Yue paling membenci gadis kaya yang baik, itulah sebabnya dia memilih Qin Rong untuk menjadi calon kakak iparnya.]

[Bah! Dasar psikopat! Apa dia harus menyeret orang tak bersalah ke dalam permainan aneh mereka?]

[Menurut pikiran Cheng Miao: Karena aku tidak bisa bersama saudaraku, aku akan mencari seseorang yang bodoh dan mudah dikendalikan yang juga dapat mendukung saudaraku.]

[Karena dia juga tidak tahan melihat saudaranya bekerja keras di luar, ya ampun, dia juga sangat mencintai dirinya sendiri, berpikir untuk menipu wanita lain agar membantunya mengurus saudaranya. Singkatnya: Luar biasa!]

Yang lain merasa terkejut, dan tidak dapat menahan diri untuk tidak melihat Cheng Miao. Begitu muda, namun begitu licik, sungguh membuat bulu kuduk meremang. Semakin mereka melihat, semakin dia tampak seperti orang gila.

Cheng Miao yang sudah merasa bersalah, melihat tatapan mata semua orang yang semakin aneh, tak kuasa menahan keinginannya untuk lari.

Saat dia hendak melangkah mundur, Qin Rong tiba-tiba mencengkeram lengannya.

Cheng Miao menatap Qin Rong dengan ketakutan, hanya untuk mendapati tatapan mata Qin Rong kosong dan tidak fokus, tidak menatapnya sama sekali.

Mungkinkah dia merasakan ada yang salah? Tidak mungkin, dia terlalu bodoh!

"Rong Rong, aku dan kakakku tumbuh bersama. Meskipun kami tidak memiliki hubungan darah, kami adalah keluarga terdekat. Dan kau adalah sahabatku. Aku hanya ingin membantu kalian berdua, tetapi karena keluargamu sedang menyusahkan kami, mungkin sebaiknya aku pergi dulu."