After Transmigrating as a Tycoon's Wife Book 1

Bab 2

Para karyawan Perusahaan Qin telah lama memendam rasa kesal terhadap kejenakaan Ji Fei, terutama mereka yang berada di Staf Kantor CEO.

Rekaman pengawasan yang diminta pada dasarnya menuding mereka berbohong tentangnya, bukan? Mereka semua telah menyaksikannya dengan mata kepala mereka sendiri; siapa yang berani berbicara buruk tentang istri CEO jika tidak?

Namun, dengan satu perintah dari Qin Xian, rekaman pengawasan dengan cepat ditampilkan di layar besar.

Dengan kecepatan pemutaran yang ditingkatkan, mereka melihat dengan jelas sosok Ji Fei masuk dan tinggal selama setengah jam, tampaknya tidak menemukan orang yang dicarinya, lalu keluar dengan ekspresi muram.

Semua orang yang hadir tidak dapat menahan diri untuk mencibir dalam hati, mengira Ji Fei keras kepala dan tidak akan menyerah sampai dia menemui jalan buntu. Sekarang, mari kita lihat bagaimana dia masih bisa menyangkalnya.

Hanya dahi Sekretaris Jin yang dipenuhi keringat.

Sampai sosoknya sendiri muncul dalam rekaman pengawasan.

Pupil mata Sekretaris Jin mengecil, dan dia melirik Qin Xian dengan cermat.

Di antara mereka yang melotot ke arah Ji Fei, sebagian tertegun melihat pemandangan itu, sedangkan sebagian lainnya tetap tidak bereaksi.

Video berhenti diputar.

Wajah Qin Xian hampir tertutup lapisan es.

Itu memang benar!

Qin Xian menoleh ke arah orang-orang yang dengan percaya diri menyatakan bahwa hanya Ji Fei yang pernah masuk dan keluar dari kantornya, lalu dengan dingin bertanya, "Hanya istriku?"

Akan tetapi, orang-orang ini belum sepenuhnya memproses situasi tersebut.

Seorang asisten senior berbicara langsung: "Tuan Qin, bukankah tidak ada masalah? Hanya istri Anda..."

Yang lainnya mengangguk setuju.

[Inilah yang disebut memiliki dua lubang hidung di bawah alis, hanya berguna untuk berkedip dan tidak untuk melihat.]

Mendengar ucapan sinis Ji Fei, ekspresi Qin Xian memburuk.

Tiba-tiba, terdengar suara laki-laki berkata: "Sebenarnya, ada dua orang yang masuk dan keluar. Yang satu adalah Nyonya Qin, dan yang satunya lagi adalah... Sekretaris Jin!"

[Sebenarnya ada satu orang yang tidak buta!]

Semua orang menoleh ke arah sumber suara dan melihat seorang pemuda berdiri di belakang. Dia adalah asisten baru yang baru saja dipromosikan.

Qin Xian, dengan ingatannya yang luar biasa, ingat bahwa ketika Ji Fei awalnya dituduh, orang ini sedang pergi untuk urusan bisnis dan tidak hadir.

Pada saat ini, yang lain tampaknya akhirnya mengerti, tetapi setelah dipikir-pikir lebih jauh, mereka menganggapnya menggelikan.

"Omong kosong apa yang kamu bicarakan? Sekretaris Jin sering keluar masuk kantor."

"Anda baru di sini dan tidak mengerti. Sekretaris Jin adalah tangan kanan Tuan Qin!"

"Apakah Anda berpendapat bahwa Sekretaris Jin akan mengkhianati perusahaan?"

Nada bicara mereka sangat dilebih-lebihkan, seolah-olah gagasan ini sama sekali tidak masuk akal.

Qin Xian tiba-tiba mendengus dingin, dan suasana langsung menjadi sunyi.

Namun, Ji Fei merasa ingin tertawa. [Jika mereka tahu yang sebenarnya, ekspresi mereka pasti akan sangat lucu.]