typo.
____________________
Hari pertama Rock in Japan sudah selesai, walaupun sedikit ada insiden dimana perut Sunghoon terlihat dan Jake yang biasanya selalu memamerkan otot perut ya sekarang tertutup rapat.
Sunghoon bilang kalau dia ga mau nunjukin perutnya karena akhir - akhir ini dirinya jarang ke gym soalnya jadwalnya padat jadi otot perutnya ilang. Nanti katanya kalau Absnya bener - bener ada dia bakalan nunjukin ke kita semua.
Sunghoon menahan tangan Jake yang ingin pergi " mau kemana?"
"Jalan jalan "
Sunghoon tersenyum lalu bernjak dan menarik tangan Jake "seharusnya kau mengatakannya padaku! Kenapa sendirian?"
"kata siapa aku sendiri? Aku akan pergi bersama Ni-ki"
Sunghoon terdiam ketika melihat Jay dan Ni-ki yang sudah menunggu di lobi hotel! dia pun menatap Jake meminta penjelasan
"Aku akan mengajakmu tapi kau terlihat sibuk dengan ponselmu" elak Jake
Jay merangkul Sunghoon dan Jake "Udah kan Yuk! Jalan - Jalan keliling tokyo bersama anak Jepang" Ajak Jay
Mereka berempat pun pergi dengan Jay dan Sunghoon yang berada di belakang "Kemana?"
Sunghoon menatap Jay dengan mengernyitkan alis tebalnya karena tidak mengerti.
"Kemana rasa percaya dirimu?"
"Bro, Aku sudah lama mengenalmu bahkan kita trainee bersama dan aku tidak pernah melihat kau kehilangan kepercayaan dirimu. prediksi Jay mengatakan bahwa kau sangat takut bahwa Jake meninggalkanmu!"
Sunghoon terdiam lalu menatap punggung Jake yang begitu bahagia di depannya bersama Ni-ki bahkan senyumnya begitu lebar.
"Kau tahu Jay! Hanya Jake alasanku bisa tersenyum lebar bahkan tanpa dirinya melakukan lelucon! Bahkan jika Jake melakukan hal yang membuat awakrd aku yang akan tertawa paling kencang"
"namun hal yang membuat dirinya bisa bahagia banyak bukan hanya aku! Justru aku yang selalu menyakitinya" Ucap Sunghoon sendu yang membuat Jay rasanya ingin tertawa namun ini bukan waktu yang tepat untuk melakukan itu.
"Wajar saja jika Jake meninggalkanmu"
Sunghoon menatap Jay nyalang.
"Sia sia berbicara denganmu" Ucap Sunghoon lalu pergi meninggalkan Jay di belakang yang sekarang tertawa kencang lalu menyusul langkah Sunghoon dan merangkulnya kembali.
"Coba kau lihat bukan dari sisi siapa yang membuat Jake tertawa, Tapi lihat pada siapa Jake selalu mengeluh?"
Sunghoon terdiam "Heeseung"
Jay menahan tawanya "Termyata kau memang tidak berguna bagi Jake"
"ck" decak Sunghoon
Jay menghentika tawanya "Tapi Jake tidak pernah menyimpan rahasia padamu bukan?"
Sunghoon berfikir lalu mengangguk "sepertinya begitu"
Jay langsung memukul bahunya " Berarti Jake merasa aman bersamamu dan sangat percaya padamu"
"sepertinya karena dia takut karena aku yang memaksanya agar tidak memyimpan rahasia denganku"
Jay terdiam dirinya tidak bisa berfikir lagi sekarang. Entahlah apakah hubungan mereka akan berakhir. Tapi tidak mungkin jika melohat kebucinan keduanya tapi, mengapa mereka bisa bertahan dengan hubungan yang sangat membingungkan ini? seperti Sunghoon yang excited sendirian disini sedangkan Jake biasa - biasa saja sperti menganggap bahwa ini hanyalah cinta monyet baginya.
"Tapi dia mengungkapkan dengan lantang tentang hubungan ini pada kedua orang tuaku dan orang tuanya"
Jay menjauhkan tubuhnya karena dirinya benar - benar terkejut dengan fakta ini. Hey!! dirinya tidak tahu bahwa Jake akan se gentel man itu. Jangan bilang bahwa sebenernya pikiran tentang Sunghoon yang menusuk Jake itu salah.
"Apa yang kalian lakukan?"
"Kenapa jalan kalian lambat sekali! Sudahlah ayo kita tinggalkan mereka Hyung" Jengah Ni-ki
Sunghoon dan Jay pun langsung menyusul keduanya dan mereka menikmati perjalanannya.
"Ayo kita mampir ke market dulu! Aku ingin membeli ice cream pisang"
Sunghoon tersenyum lalu mengusak rambut Jake, mereka pun masuk dengan Jake yang langsung mengambil ice cream yang di inginkan nya sedangakan ketiganya harus memilih dulu karena merasa bingung.
Jake terkekeh melihat ketiganya lalu mengambil gambar dan membaginya di weverse karena menurutnya ini sangat menggemaskan.Jake menyodorkan ice creamnya pada Sunghoon "Aaa"
Sunghoon pun langsung membuka mulutnya dan bisa merasakan rasa ice cream pisang yang di pilih Jake! Jujur saja itu terasa aneh baginya namum lumayan juga.
"enakan?"
Sunghoon menganggukkan kepalanya lalu menyodorkan ice cream rasa strawbery pada Jake yang langsung diterima baik oleh sang empu.
"enak, Lebih enak milikmu" Ucap Jake dengan mempoutkan bibirnya.
Sunghoon langsung tertawa dan menukarkan ice cream miliknya dengan milik Jake "Aku lebih suka ice cream pisang" Ucap Sunghoon yang membuat Jake girang dan langsung melahap kembali ice cream milik Sunghoon yang masih tersisa banyak sedangkan miliknya tinggal setengah.
Jay dan Ni-ki menatap jijik adegan yang baru saja terjadi begitu cepat. Bahkan Jay sudah siap - siap untuk melepas sepatunya jika saja keduanya masih bermesraan.
"kenapa? Ayo kita pulang" Ucap Jake yang langsung berjalan mendahului mereka disusul oleh Sunghoon.
"Kita seperti mengantarkan mereka berkencan" Gumam Ni-ki
"Ck! Ayo cepat kita pulang sebelum bumi ini aku gulung" Geram Jay
_______________