BAB 21

319 19 0
                                    

Setelah keluar dari tempat itu Haechan segera pergi ke perusahaan Mark. Dia hanya ingin segera bertemu dengan pria itu.

Entah sejak kapan Mark menjadi zona nyamannya. Selama dia bersama pria itu dia akan merasa aman.

Ketika dia di antar ke perusahaan, Haechan ragu. Ini pertama kalinya dia menginjakkan kaki di perusahaan Mark.

Jadi setelah turun dari mobil dia berniat menghubungi Mark untuk turun menjemputnya.

Namun sebelum panggilan di lakukan, dua orang penjaga segera datang menghampirinya.

"Nyonya muda"

Haechan hampir melompat saat mendengar gelar itu.

Dia jelas-jelas belum pernah datang ke perusahaan Mark. Bagaimana mereka tahu?

"Ruangan boss besar ada di lantai atas. Mari kami antar ."

Haechan mengikuti mereka masuk dengan linglung. Beberapa orang berdiri di depan lift dan menunggu.

Tapi Haechan dibawa ke lift khusus di sebelah.

"Nyonya. Anda dapat memindai wajah disini dan lift akan terbuka" Haechan dengan patuh memindai wajahnya dan lift benar-benar terbuka.

"Setelah itu tekan lantai 42"

"Terima kasih"

Setelah Haechan masuk ke dalam lift. Grup chat perusahaan kembali ramai.

Baru saja ada seorang Omega naik menggunakan lift khusus!

Penjaga memanggilnya Nyonya!

Apa itu Omega hoss hesar?! Heli dia sangat imut!

Aku juga ingin melihatnya.

Boss besar haru saja meninggalkan ruang

rapat dengan terburu-buru Aku sangat ingin mengikuti boss besar keluar dan mengintip dari samping. Adakah yang ingin ikut denganku?

Tidak, terima kasih

Tidak, aku masih sayang dengan pekerjaanku

Tidak, aku masih menginginkan bonus akhir tahunku.
.
.
.
Ketika Haechan tiba, depan lift. sudah menunggu di depan lift.

"Markeu"

"Iyaa"

Mark dengan lembut menarik tangannya dan
membawanya ke ruang pribadi miliknya. Begitu pintu di tutup omega kecil itu segera melompat kearalinya.

Dan Mark dengan sigap menopang tubuh kecil inu lalu berjalan ke sofa dan duduk. Membiarkannya duduk di pangkuannya agar ia bisa memeluknya dengan nyaman.

"Bagaimana? Apa yang mereka katakan? Apa mereka menggertak mu?" Mark bertanya dengan lembut.

Haechan tidak menyembunyikan apapun lagi
dari Mark dan menceritakan semuanya.

Tangan Mark dengan lembut mengelus
rambut halus Haechan dan terus
mengulanginya.

Dia bisa melihat mata omega kecil itu
memerah saat bercerita tapi kali ini tidak
ada air mata yang jatuh.

Seolah-olah dia benar-benar telah
melepaskan semua beban di hatinya dan
tidak akan disakiti lagi oleh orang-orang
yang disebut sebagai keluarga sebelumnya.

Mark berpikir ini memang keputusan yang
sangat bagus.

Dengan begitu orang-orang itu tidak bisa
lagi membuat omega kecilnya sedih.

Melepaskan adalah cara terbaik.

Dimasa depan biarkan dia yang berdiri
disampingnya dan memanjakannya. Dan juga mereka akan membentuk keluarga
kecil yang hangat.
.
.
.
Itu beberapa hari kemudian saat Haechan
memutuskan keluar dari rumah.

𝗔𝗟𝗣𝗛𝗔 𝗠𝗘𝗘𝗧𝗦 𝗢𝗠𝗘𝗚𝗔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang