Setelah kejadian di sekolah itu Lisa Masi penasaran dengan siapa Juna menyebarkan rokok ganja itu...dan jongkook belum sempat menjawab sudah terpotong dengan kedatangan Yeri
" huft aku kecolongan" gumam Lisa dengan diri ny sendiri..saat ini Lisa sedang berada di balkon kamar nya..hari sudah menjelang sore dan Lisa sudah pulang dari sekolah nya
" apa Juna sudah beraksi hanya saja aku terlalu fokus dengan masalah akhir2 ini...sehingga aku tak menyadari pergerakan Juna " gumam Lisa sekali lagi
" aaaaaaaaaaargghhhhhhhh " teriak Lisa dengan sekencang-kencangnya
BRAKKK
Suara pintu kamar Lisa terbuka dengan lebar...
" lili dimana kamu " ucap seseorang yg membuka pintu Lisa dengan sangat kencang
" aku di sini eonnie " ucap Lisa dari arah balkon
" ada apa kenapa kamu berteriak " ucap salah satu Kaka Lisa yg tadi masuk dengan dobrakan pintu yg keras
" eonnie aku gagal hiks . " ucap Lisa dengan di iringi Isak tangis nya
" cerita lah sama eonnie apa yg membuat mu seperti ini " ucap seulgi...yah orang yg masuk kekamar Lisa dengan dobrakan itu adalah seulgi yg secara tidak sengaja mendengar Lisa berteriak pada saat dia ingin melangkah ke kamar nya..saudara ny yg lain belum ada yg pulang kecuali seulgi. Sedangkan Yeri saat ini lagi di rumah tzuyu untuk mengerjakan tugas kelompok nya di temani oleh jongkook atas perintah Lisa
" eonnie aku tau kau sudah tau semua tentang ku . Eonnie aku mohon bisa kah kau tak memberi tahu siapa pun tentang aku " ucap Lisa yg mata ny Masi di gelinangi air mata
" sampai kapan Li ... Eonnie takut mereka kecewa dengan mu....karna profesi mu saat ini.. kau tau seluruh keluarga kita memiliki sisi posesif satu sama lain terutama Jennie ..dia sangat posesif terhadap mu Li...eonnie yakin dia akan kecewa berat terhadap mu jika dia tau dari orang lain" ucap seulgi
" aku tau eonnie.. beri aku waktu...aku belom siap eonnie " ucap Lisa dengan menundukkan kepalanya
" huft...baiklah . Sekarang cerita lah apa yg membuat mu seperti ini " ucap seulgi
" hanbin..." Ucap Lisa gantung
" ada apa dengan nya " ucap seulgi dengan raut wajah bingung
" aku sempat menyekap nya eonnie pada saat dia datang ke ruangan Jennie eonnie dan aku belum sempat memberikan nya hukuman dan dia sudah kabur...dan yg membuat aku semakin frustasi Juna berhasil mencekoki sebagian murid di sekolah dengan roko ganja eonnie " ucap Lisa panjang lebar... mendengar itu seulgi terkejut dan tak bisa berkata apa-apa
" eonnie ku mohon untuk saat ini aku mnta eonnie bersikap seperti biasa saja...agar keluarga kita tak curiga.. aku janji eonnie aku akan menyelesaikan ini dengan cepat " ucap Lisa sambil memegang tangan seulgi
" eonnie percaya dengan mu...tapi bagaimana dengan Daddy bukan kah Daddy tau maksud mu yg ingin menjabat menjadi ketua OSIS itu " ucap seulgi
" hemmm Daddy belum tau...aku selalu bilang bahwa sekolah baik2 saja eonnie..aku tak ingin menambah beban lagi untuk Daddy " ucap lisa
" lalu setelah ini apa yg akan kau lakukan " ucap seulgi...Lisa hanya menggeleng kepala dia bingung apa yg harus dia lakukan
" ya sudah tidak usah terlalu di fikirkan lebih baik kau istirahat dlu setelah itu kita ke bawah untuk makan malam bersama " ucap seulgi lalu memeluk Lisa
" baik eonnie terimakasih atas semuanya " ucap Lisa
" jika suatu hari kau berhasil menangkap hanbin bawa dia ke eonnie..eonnie akan langsung memberikan hukuman yg memberatkan nya.. eonnie sudah mengumpulkan sebagian kasus nya " ucap seulgi sambil tersenyum dan menepuk pundak Lisa
" yah eonnie ...aku akan berusaha untuk bisa selalu menjaga kalian " ucap lisa
Setelah percakapan nya dengan seulgi tadi Lisa merasa lega...karena sebagian beban di hidup nya terangkat..
Waktu terus berjalan kini seluruh keluarga Choi sudah berada di ruang makan untuk melaksanakan makan malam
Makan malam kali ini terlihat sunyi tak ada canda tawa seperti biasa nya...karena sang pelaku yakni Choi lalisa memakan makanan nya dengan tenang tanpa ada ocehan seperti biasanya
" aku selesai " ucap Lisa yg bangkit dari duduk nya dan segera berjalan ke kamar nya
" eoh ada apa dengan Lisa GX biasa nya tuh anak ayam diam bgtu " ucap jisoo merasa heran dengan Lisa
" mungkin dia kelelahan Sekarang kan dia sudah menjabat menjadi OSIS. " Ucap seulgi agar yg lain tak curiga dengan tingkah Lisa yg tak seperti biasa nya
" owh ya... setalah ini Daddy ingin Bertanya dengan kalian satu2 seperti nya sudah lama kita tidak berbicara heum " ucap sang Dady
Mereka pun memakan makan malam dengan khidmat dan setelahnya mereka berkumpul di ruang keluarga karena sudah lama mereka tak melakukan itu..
" ugi bagaimana dengan kasus hanbin yg kau tangani saat ini " tanya sang Daddy
" sudah ada beberapa bukti yg ku dapat dad...tapi hanbin menghilang tanpa jejak setelah kejadian di kantor Jennie " ucap seulgi
" huft...kita harus berhati-hati dad aku GX mau anak2 kenapa2 terutama kamu Jen" ucap sang mommy
" mommy tenang saja Jennie memiliki bodyguard yg siap mati mom demi Jennie " ucap Irene yg niat menggoda Jennie...seluruh keluarga ny sudah tau jika d.o yg saat ini menjadi bodyguard jennie ternyata teman masa kecil Jennie dan sudah menyimpan perasaan nya sejak lama namun tidak bisa di sampaikan dengan jennie tapi saat ini Jennie berusah membuka hati nu kembali untuk d.o karena kesungguhan d.o dalam menjaga Jennie
" aish ..eonnie bisa tidak ...tidak untuk menggoda ku "ucap Jennie dengan raut wajah yg merah karena malu
" kalo kamu Wen bagaimana dengan Rumah sakit yg kau pegang saat ini " ucap sang Daddy
" semua Masi berjalan dengan semestinya dad tapi kita kekurangan tenaga kerja sebagai dokter bedah dad...tapi tenang saja aku sudah mendapatkan beberapa nama yg akan aku rekrut ke rumah sakit kita "ucap Wendy
" boleh aku tau nama2 nya eonnie " ucap Lisa yg ntah sejak kapan dia berada di ruang keluarga
" loh lili eonnie kira kau sudah tidur...tadi muka mu terlihat lesu sekali " ucap Jennie yg membawa Lisa duduk di samping nya
" ya eonnie tadi nya aku mau langsung tidur tapi aku melihat air di kamar ku ha is dan aku turun untuk mengisi nya kembali dan tak sengaja mendengar percakapan kalian " ucap Lisa
" Hey anak ayam untuk apa kau ingin melihat daftar nama calon dokter di rumah sakit Wendy eoonie " ucap jisoo
" untuk aku jual eonnie " ucap Lisa dengan meroling eyes
" hah..sejak kapan kau menjual manusia...atau jangan2 ..." Ucapan jisoo terhenti dengan raut wajah jisoo yg seakan2 dia syok berat
" jangan2 apa eonnie " ucap Yeri penasaran
" kalian lupa kasus yg sering di bicarakan orang2 penjualan organ tubuh ..jangan2 Lisa ikut2an melakukan itu pantas saja akhir2 ini sikap ny agak aneh " ucap jisoo sambil geleng-geleng kepala
" yakkkkk eonnie kenapa kau berfikir seperti itu ..biar saja nanti kau yg ku jual mau hah " ucap Lisa dengan muka masam nya
" yasudah Li jika kamu ingin melihat datang lah ke rumah sakit besok setelah pulang sekolah..." Ucap Wendy
Mereka terus mengobrol sampai jam sudah menunjukkan pukul 10 yg artinya mereka harus Segera beristirahat dan melakukan aktivitas di hari esok
______________
Maaf ya gaes tadi ada sebagian cerita yg ke potong...
Tapi sekarang sudah tidak...
Selamat membaca dan jngan lupa komen yah