05: SMA Arutala: "Sekolah di Kelilingi Rahasia"

2 1 2
                                    

Haii....

Enjoy🌷

•••

"Tindakanmu hari ini akan menentukan hasil yang kau tuai di masa depan."

•••

Happy Reading

Part 05: "SMA Arutala: Sekolah di Kelilingi Rahasia

Sore yang tenang di rumah baru mereka di kota Gama. Angin sepoi-sepoi masuk melalui jendela kamar Analisa, membawa aroma bunga yang ditanam di taman kecil depan rumah. Analisa sedang berbaring di kasur, memandangi langit-langit ketika pintu kamar diketuk pelan.

“Sayang, boleh Bunda masuk?” suara lembut bundanya, Aeris, terdengar dari balik pintu.

“Masuk aja, Bun,” jawab Analisa sambil bangkit duduk.

Aeris membuka pintu, masuk dengan senyum hangat di wajahnya, lalu duduk di sebelah Analisa. “Bunda mau kasih tau sesuatu, kabar baik,” katanya.

Analisa memandang bundanya dengan penuh rasa penasaran. “Kabar apa, Bun?”

Aeris menarik napas dalam-dalam, lalu tersenyum. “Mulai minggu depan, kamu akan mulai sekolah di SMA Arutala.”

Analisa terdiam sejenak. “Arutala? Itu sekolah elit, kan?” tanyanya dengan sedikit cemas.

Aeris mengangguk lembut. “Iya, tapi kamu nggak perlu khawatir. Sean juga sekolah di sana. Kamu sudah kenal dia, kan? Jadi kamu nggak akan sendirian.”

“Sean satu sekolah sama aku?” Mata Analisa sedikit membesar, mengingat Sean yang sudah lama ia kenal. “Aku kira dia sekolah di tempat lain.”

Aeris tersenyum sambil menepuk punggung tangan Analisa. “Iya, dia sudah duluan sekolah di sana. Dia bilang akan bantu kamu menyesuaikan diri.”

Analisa tersenyum tipis, merasa sedikit lebih tenang. Tapi di dalam benaknya, muncul berbagai pertanyaan. Bagaimana sekolah barunya nanti? Apakah semuanya akan berjalan lancar? Apakah dia akan bertemu teman baru?

“Satu hal lagi,” lanjut Aeris sambil tersenyum lebih lebar. “Bunda dengar dari Sean, kamu bakal sekelas sama anak yang namanya Anindya. Dia teman sebangku kamu nanti, dan katanya dia anak yang ramah.”

Analisa menarik napas lega. “Syukurlah, aku nggak sendirian.”

Aeris bangkit berdiri dan mencium kening putrinya. “Kamu akan baik-baik saja. Bunda yakin kamu bisa menyesuaikan diri.”

...

Keesokan harinya, pagi di kota Gama terasa segar. Analisa berdiri di depan cermin kamarnya, mengenakan seragam SMA Arutala—blazer abu-abu dengan rok lipit hitam, dan dasi merah yang rapi terpasang di lehernya. Rambutnya disisir lurus, membuatnya tampak siap menghadapi hari baru. Tapi jantungnya berdegup lebih cepat dari biasanya.

“Analisa, kamu udah siap?” Suara Aeris terdengar dari bawah.

“Sebentar lagi, Bun!” jawab Analisa sambil menarik napas dalam-dalam.

Ini adalah hari pertamanya di SMA Arutala, sekolah yang selama ini hanya dia dengar dari cerita Sean dan gosip tentang geng motor terkenal, Kairos. Berbagai pikiran memenuhi kepalanya. Bagaimana rasanya berada di sekolah baru? Apakah dia akan langsung berbaur? Dan hal yang paling membuatnya deg-degan setelah mendengar kata 'geng Kairos' adalah, apakah Arjuna juga akan sekolah disana? Ya, orang asing yang datang di rumah sakit beberapa minggu lalu.

Hujan di Musim Gugur (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang