Hari ini adalah hari para siswa GHS di perbolehkan pulang selama tiga hari berbeda dengan yang lain memilih pulang ke rumah,Cakra justru menyibukkan waktunya Satu hari penuh di kafe bersama Eka .Cakra membaca artikel yang baru saja Eka perlihatkan,agak ragu tapi Cakra mencoba menghubungi akun tersebut.hingga jawaban dari akun anonim itu memberikan jawaban yang aneh .
"Apa ,kok muka Lo kayak gitu,"tanya Eka melihat raut wajah Cakra yang berubah
"GHS sengaja didirikan untuk mencari bahan pembuatan krim wajah , yang memang bahannya dari kulit asli manusia,"gumam Cakra sekecil mungkin agar tidak didengar oleh orang lain yang memang kafe saat ini dikunjungi banyak orang.
"Haaa,kalo boleh tahu krim yang mana,?"tanya Eka takut takut
"Dia kurang tahu, waktu itu dia hanya tak sengaja mendengar obrolan Pak firman,sama pak Awik"jawab Cakra dan Eka hanya mengangguk.
"Kita cari tahu aja ,bahan dari semua krim lewat lab,"usul Cakra dan mendapat jitakan dari Eka."Lo kira krim di dunia ini cuma ada satu,banyak tau gak,"protes Eka ,dia mana mau membuang waktu nya untuk memeriksa semua jenis krim.
"Hmm,ide yang terbaik kita kunjungi kantor kepala sekolah,di ruang rahasia,"lanjut Eka
"Konsekuensinya terlalu bahaya Eka,dan masalahnya ada mata mata , "gumam Cakra
"Kira bertiga aja,"usul Eka
"Sama,?"
"Gue Lo sama Angkasa,
"Angkasa,gue gak terlalu kenal dekat sih sama dia,"ucap Cakra
"Gue juga tidak,tapi menurut gue Angkasa tahu banyak soal sekolah,"
"Tapi bisa jadi dia mata matanya,"ucapan Cakra tersebut membuat Eka berpikir sejenak.Benar juga, bisa jadi Angkasa mata matanya,tapi siapa yang cocok buat diajak."Hmm gue juga khawatir soal itu,tapi siapa? Saat ini kita sedang tidak percaya sama yang lain,"ucap Eka bingung
"Kita sama Tasa dan Rakha aja,"usul Cakra membuat Eka menggeleng tidak setuju.
"Gue gak percaya sih kalau Tasa penghianat nya,tapi dia mana mau ikut sama kita,soal Rakha dia ceroboh nanti jadi beban kan nyusahin,"jelas Eka
"Tenang soal Tasa gampang,Rakha gak akan jadi beban kok ,dia pintar mengelabuhi lawan ,jaga jaga kalo ketahuan ,"jelas Cakra
"Ok ok,serah Lo deh , yang penting kapan nih rencananya,"tanya Eka"Besok,"
"Lo gila ,ini kan hari libur mereka bakal curiga kalo kita balik lagi,"gumam Eka
"Gak , kita kesana malam hari, penjagaan dikurangi karena sekolah sedang sepi, kita bakal mudah nyusup,"jelas Cakra.
Mereka akhirnya melanjutkan pembicaraannya mengenai rencana esok malam.•°•
Reni sedang asyik bermain game online hingga sebuah notifikasi mengalihkan perhatian nya.
4&|<4$4
I know your biggest secret, your parents are drug smugglers, right?Reni mengepalkan tangannya kuat, rahasia yang selama ini dia tutup rapat-rapat, dapat diketahui semudah ini.
Lo sebenarnya siapa sih.hanya centang satu , rupanya nomor ini telah memblokir nya.
"Sial"umpat Reni.Dia segera mengambil obat yang selalu ia bawa kemana mana ,ya obat penenang.Dia depresi dengan perlakuan ayahnya yang semena memukul akibat pengaruh narkoba.
"Gue lebih baik mati kalo kayak gini, penghuni rumah banyak tapi serasa kayak dikuburan,"gumamnya lalu tertawa histeris.Tok..tok.. suara ketukan pintu membuat kewarasan Reni kembali.
"Ngapain lo kesini,"ucap Reni dengan tatapan tajamnya.
"Gue kira Lo udah gak waras,kenapa Lo gak gila sekalian aja ,"ucap perempuan didepannya dingin.
Reni terduduk lemas , memeluk lututnya sendiri kenapa penyakit nya kambuh.
"Reni Lo kenapa ,Lo halusinasi lagi, tenang ini kakak kok,"ucap wanita didepannya
"Kak Amel,tadi kakak marahin Reni,ya,"ucap Reni membuat kakaknya menggeleng,hal semacam itu sudah sering terjadi pada Reni,jika berada didalam rumahnya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
SOLVE THE PUZZLE(ON GOING)
Teen FictionGenius high school, sekolah elit yang pasti sangat di minati banyak orang.tapi siapa sangka dibalik sekolah yang elit ini menyimpan banyak misteri yang menakutkan.bahkan kasus pembunuhan tak jarang di temukan. Ini tentang kisah para remaja yang ingi...