~
Hari demi hari,waktu setiap waktu berlalu,tak terasa satu bulan sudah berlalu,persiapan pernikahan sudah dilakukan,hingga tak ada satu pun yang terlewat,karena yang menyiapkan adalah Karina dan juga Eki,dibantu oleh Ivan,Igar,dan Bagas yang kini tengah berpacaran dengan Angel
Ya begitulah manusia,yang selalu bingung dan tidak mengerti akan perasaannya,orang dulu yang sangat kita benci,ternyata sebenarnya adalah cinta sejati.
Kiranya itulah yang bisa menggambarkan Bagas dan juga Angel,pasangan itu sekarang sedang membangun hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius lagi.
Kali ini mereka semua sedang berada di Mansion Bulan untuk acara berkumpul mereka ,sebelum 2 hari lagi Carissa dan bulan resmi menikah.
"eh,semuanya udah pada kumpul belum?',tanya Karina yang sedang tampak memanggang daging di atas pantry bersama dengan Eki yang sedang mengoleskan bumbu di bagian luarnya
"tinggal Angel sama Bagas doang,kebiasaan mulu itu berdua,biasalah awal awal pacaran ntar palingan juga bosen",ucap asal Igar sambil fokus bermain PS bersama Ivan.mereka juga membawa pacarnya yaitu Reysa pacar Igar dan juga Kayeline pacar Ivan yang tengah memperhatikannya bermain PS,mereka sama sama alumni SMA Fradesma
"lo tuh jangan ngomong sembarangan gar,kebiasaan banget tuh mulut kaya tukang sayur",celetuk Karina dibalas deheman oleh Igar
"eh ngomongin Angel sama Bagas,kalian udah sadar kemana Carissa sama Bulan?yang punya acara aja kaga nongol dari tadi malahan dari awal dateng gue Cuma ngelihat Eki sama Karina",ucap Ivan sambil menatap Mansion luas Bulan dan tatapan mereka semua secara kompak menatap ke atas,kearah kamar Bulan
"Aww ishh Bulan kamu kenapa sih,nggak biarin aku keluar dari tadi?aku udah nggak tahan,kasian anak anak nunggu ntar aja ya mainnya",
"ihh satu kali lagi dong sayang,nangung banget sumpah",terdengar suara Carissa dan Bulan yang cukup lirih,tapi cukup untuk membuat semua yang ada disana saling melempar tatapan
"wahh nggak beres nih berdua,masa ngen dulu sebelum nikah?ya kali Bulan udah nggak bisa nahan?WOYY BULAN,CARISSA!!KELUAR NGGAK LO PADA?!GUE LAPORIN PAK DANU BARU TAHU RASA KALIAN!!"teriak Ivan tidak terima sambil berjalan bersiap menaiki tangga
Tapi sebelum kaki jenjang Ivan menyentuh lantai tangga,terlihat Carissa yang berlari keluar kamar Bulan,sambil tertawa lepas dengan wajah yang sudah penuh coretan lipstick berwarna merah,beberapa detik kemudian terlihat Bulan yang mengejarnya sambil membawa lipstick yang sudah pasti milik Carissa
"WOY ANJENG!KALIAN PIKIR LUCU?mana kita udah mikirnya kalian ngen duluan lagi",sarkas Ivan sambil kembali ke tempat duduknya dengan memasang tampang yang amat sebal hingga alis tebalnya bertaut
"astaga lan,kita kira ngapain,lo tuh bikin pikiran negatif sumpah",ucap Eki sambil menggelengkan kepalanya yang sudah Lelah dengan kelakuan pasangan itu.
'hehee sorry ya guys,kita baru aja main games,lupa kalo malem ini ngundang kalian kumpul kumpul disini",ucap Carissa sambil tersenyum kikuk dengan Bulan yang sedang membersihkan wajahnya dengan kapas
"cemong banget sih mukanya,maaf ya sa,makanya jawabnya yang bener",ucap Bulan
"habisnya sih kamu bikin gamenya nggak jelas banget,masa tebak nama nama kucing kamu dulu,ya aku nyebutinnya,supriyadi,suhartono,ningsih,mayang lah salah semua lagi",ucap Carissa dengan tampang polosnya membuat semua orang yang ada disana tertawa kencang terutama Eki,Ivan,dan Igar
"yaelah sa nggak mungkin lah Bulan namain kucingnya pake nama nama itu,Bulan itu anaknya western banget dari lahir,cita citanya aja dulu punya istri darah luar,eh beneran dapet bule,hoki banget deh pokoknya laki lo",celetuk Eki dihadiahi toyoran kepala oleh Bulan
YOU ARE READING
My Girl Carissa
Romance"Siapa kamu?",tanya Carissa dengan suara paraunya "Bulan,cowok yang mungkin bakalan selalu lo butuhin setelah ini",jawab pria itu dengan tatapan dinginnya Cerita ini dibuat berkaitan dengan latar belakang seorang gadis yang bernama Carissa Ratu Samu...
