21

244 32 1
                                    

Enjoy the story:3







... . .-.. .- -- .- - / -- . -- -... .- -.-. .-






" Keadaan anda sudah lumayan parah, apakah anda yakin tidak ingin melakukan pengobatan?"

" Memangnya dengan pengobatan itu saya akan sembuh?"

" Saya tidak bisa menjamin anda seratus persen bisa sembuh, tapi dengan ini setidaknya bisa membantu anda"

" Jika tidak bisa sembuh apa gunanya saya menjalani pengobatan tersebut, lagi pula uang saya tidak sebanyak itu untuk melakukan terapi "

" Tapi ini masih bisa di tanggulangi, jika anda membiarkannya terlalu lama ini bisa membuat anda melupakan semuanya sedikit demi sedikit"

Melihat jaehyun hanya diam, dokter pun menambahkan.

" Saya tidak bisa memaksa anda untuk melakukan pengobatan, tapi saya berharap anda bisa memikirkan kembali untung ruginya jika anda melakukan terapi ini "

" Saya permisi "









... . .-.. .- -- .- - / -- . -- -... .- -.-. .-









Riwoo lagi jalan-jalan di sekitar rumah sakit setelah membeli makanan di kantin, niatnya sih mau langsung ke ruang rawat Sungho kalau saja dia nggak ngeliat jaehyun lagi duduk sendirian di taman rumah sakit dengan map coklat besar ditangannya.

Riwoo langsung menghampiri jaehyun dan duduk di sebelahnya.

" Gua nggak tau kalau lu bakalan ke sini, kirain langsung pulang tadi "

Jaehyun sedikit terkejut mendapati Riwoo ada disampingnya

" Lu...?? Ngapain di sini?"

Riwoo mengangkat sebelah alisnya bingung

" Ya gua jenguk sungho lah, kan sungho di rawat disini"

" Oh.... Iya ya?"

Riwoo menghela nafas pelan

" Bercandaan lu udah nggak lucu, jangan bilang lu lupa kalau sungho di rawat di sini"

Jaehyun terdiam, dia sebenarnya memang lupa kalau sungho di rawat disini. Yang dia ingat sungho sedang di rawat karna koma hanya itu.

" Lu..... Beneran lupa?!"

Jaehyun menatap Riwoo sendu

" Riwoo, gimana kalau nanti gua lupa semuanya? Apa lu bakalan pergi ninggalin gua?"

Kalau aja jaehyun ngomong sambil ketawa atau tersenyum menjengkelkan seperti biasa Riwoo bisa saja langsung menendang jaehyun karna candaannya yang sangat tidak berbobot.

Tapi sayangnya wajah jaehyun terlihat sangat putus asa, sepertinya yang di sembunyikan jaehyun lebih buruk di bandingkan dengan apa yang Riwoo perkirakan.

" Lu nggak bisa ngelak lagi jae, ceritain ke gua semuanya sekarang!"







... . .-.. .- -- .- - / -- . -- -... .- -.-. .-







" Taesan "

Taesan yang lagi tiduran di kamarnya sedikit kaget mendengar kakak angkatnya memanggil namanya.

Selama dia tinggal di rumah ini, kakaknya itu sama sekali tidak pernah memanggil namanya.

Dia lebih banyak diam dan menganggap taesan tidak ada, jika memang ada hal yang mendesak kakaknya itu palingan hanya memanggilnya ' anak pungut '

PLEASE STAY ALIVE || BOYNEXTDOOR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang