#3 Hujan?🫂

723 66 12
                                    

⚠️ : Sebelumnya, ini cerita untuk lapak bxb, jika ada yang tidak menyukainya diharap jangan membaca.
⚠️ : Hanya karangan Author.
_________________________________________

kini hazle bingung dengan tigkahnya kepada sutsujin padahal mereka sama sekali tidak mempunyai hubungan.

hazle mencuci mukanya dan berganti pakaian, ia tiduran pada kasurnya yang empuk.

lama kelamaan hazle tertidur pulas.

-disisi sutsujin-

ia sudah sampai di garasi rumahnya, ia memakirkan motornya dan bergegas masuk dengan senyuman yang jarang sekali ia bawa pulang.

ia memasuki rumah dengan tersenyum, keluarga sutsujin jelasnya menyambut sutsujin dengan hangat dan penuh rasa penasaran.

"selamat datang sayang, loh lohh, anak ibu kenapa nih? kok senyum' sendiri sihh?" tanya ibunya.

"arthur seneng banget buu!"

"waduh, ada apa nih?" kini ayahnya yang bertanya kepada sutsujin.

"cerita ga ya?, lain kali deh, arthur ke kamar dulu ya!"

kini sutsujin meninggalkan keluarga kecilnya.

kedua orang tuanya bingung begitu juga dengan azzella.

sutsujin kini sudah berada dikamar, ia sangat bahagia karna saking bahagianya ia sampai tertidur.

jam 7 tiba, ia terbangun dari tidurnya karena terdengar suara petir dan hujan deras.

"hujan ya?" ucapnya dengan sedikit mengantuk.

ia mengumpulkan nyawa terlebih dahulu baru ia bangun dari tidurnya dan menganti pakaiannya.

saat sudah menganti pakaian ia membuka handphone nya dan mendapatkan pesan dari nama kontak "anak kecill🤏."

ia membuka pesan itu.

itu adalah pesan yg telah dikirim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

itu adalah pesan yg telah dikirim.oleh hazle, ia segera membalas pesan tersebut.

oleh hazle, ia segera membalas pesan tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Si Nakal Itu Milikku.(Sutsujin x Hazle) [hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang