"Gak mau aku takut. Kamu jangan gila deh Bell" ucap Noa masih kesal.
"Noa denger ya ini kesempatan yg bagus buat lo juga mastiin kak Dante udah berpihak sama lo atau belum " ucap Bella meracuni otak Noa. Karena Noa ini hal kaya gini mana ngerti.
"Udah Noa lo nurut aja sama Bella " sela Tessa.
"Sini kita benerin dulu pakaian lo dengan benar " ucap Bella merapikan penampilan hot Noa.
"Gini dengerin gue baik baik. Nanti setelah sampai sana lo duduk langsung di pangkuan kak Dante terus cium bibirnya . Nah kalau dia nolak berarti dia gk suka sama lo tapi kalau dia gk nolak itu jelas dia suka sama lo ngerti. " Ucap panjang Bella.
"Bell lo yg bener aja. Lo tau kak Dante gak suka pahanya di dudukin orang lo mah ini mau bunuh Noa perlahan. Ngaku lo " ucap Tessa menggebu.
Tessa mendapatkan pukulan di lengannya dari Bella.
"Lo diem kagak. Gue stempel nih mulut lo bacot mulu dah. Udah ikutin aja apa kat gue. Gue udah pengalaman soal kaya gini " ucap Bella.
Noa berdiri dari kursinya mendapatkan jempol dari sahabatnya lalu dia berjalan pelan menuju meja Agrez.
Meja Moza dkk
"Moza lo lihat itu si Noa mau nyamperin Dante seriusan. Dia goblok apa gimana si, itu ada Delina loh. " ucap Syifa.
"Iya itu anak gimana si dia terlalu percaya diri apa gimana dah" balas Kiya.
"Bukan si, kalau kata gue dia ingin membuktikan sesuatu . Tapi nanti gue minta tolong sama kalian kalau Noa sampai di apa apain Dante kita bantu dia ya " ucap Moza di angguki sahabatnya lalu mereka fokus melihat apa yg akan Noa lakukan.
Noa menepuk bahu Dante dan Dante menoleh
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat mengetahui Noa yg menepuknya Dante segera mematikan rokoknya. Dia tidak mau gadisnya ini terkena asap rokok.
"Ada apa" ucap Dante menatap Noa
Semua yg ada di kantin hening seketika sedangkan Delina mengepalkan tangannya . Beraninya wanita ini menghampiri Agrez.
Noa dengan keberanian yg dia punya dia nekat duduk di pangkuan Dante . Itu membuat warga kampus beberapa sampai berdiri karena syok
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.