1 | Semester Baru

51 20 15
                                    

Halo guys, selamat datang di cerita terbaru ku 👋. Semoga nyaman ya dengan cerita ku😊

Information!

Cerita ini hanya fiktif belaka, mohon maaf bila ada kesamaan nama tokoh, karakter, adegan, alur yang mirip di cerita lain itu hanya kebetulan semata dan tidak ada unsur plagiarisme. Alur ini murni dari pemikiran saya tanpa melibatkan karya penulis lain.

~Happy Reading~

~Happy Reading~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***


Salah satu geng di SMA Darma Wicasa sedang berada diparkiran sekolah sambil duduk di Gazebo yang terletak di pojok tempat parkir. Mereka menikmati udara segar di pagi hari sembari menunggu sahabatnya datang sekolah.

"Woi! Gue nggak datang terlambat ke sekolah tercinta ini kan?" ujar seorang perempuan yang baru saja datang setelah di tunggu-tunggu. "Udah satu bulan kita libur semester, kangen banget gue buat sekolah." Perempuan itu memiliki rambut ikal di bagian bawahnya dengan ekspresi ceria, namanya Zareya Arula Priscanara atau yang biasa di panggil Reya.

"Idih, kayak lo rajin belajar aja di kelas. Kerjaan lo juga bolos mulu bareng Veli," ujar temannya yang berada di sebelah Reya. Gadis itu memiliki rambut sepinggang dengan rambut belah ke kanan yang bernama Novara Avarsha Prisha atau yang biasa di sebut Nova. Dia memiliki watak ceplas-ceplos yang dapat membuat hati seseorang terluka.

Axevelia Calestyn atau yang biasa di panggil Veli mendelik tak suka atas ucapan dari Nova. "Walaupun kita ini sering bolos, tapi kita juga termasuk siswi yang cukup membanggakan sekolah dengan prestasi yang kita punya nih. Senggol dong bos," ucap Veli dengan nada sombongnya. Veli merupakan gadis bar-bar dan berani dalam bertindak apa pun. Gadis yang berambut lurus panjang sepinggang dengan warna coklat asli itu juga memiliki sifat yang agak sedikit jutek jika berhadapan dengan orang yang menggangu ketenangannya.

"Lebih baik kita berdoa saja supaya dapat sekelas yang sama," timpal Nara menengahi perdebatan. Shaletta Leonara atau yang kerap di panggil Nara memiliki sifat yang dewasa diantara ketiga teman lainnya. Nara memiliki rambut sebahu dengan poni yang berada di jidatnya.

Di sekolah SMA Darma Wicasa setiap pergantian semester akan ada perubahan anggota kelas yang dilihat berdasarkan ranking, rajin, dan kemampuan skill pada semester sebelumnya. Hal ini dikarenakan supaya murid lainnya dapat bersaing dalam mempertahankan nilai akademik dan bakat untuk memasuki universitas ternama.

"Nanti aja lah, males ngantri di mading," ucap Nova sambil melihat siswa siswi berlalu lalang di parkiran. Mereka mengangguk setuju untuk menunggu tempat mading sepi.

"Gimana Ra, alat pelacaknya udah jadi belum?" Tanya Veli seorang leader Guinevere Queen sekaligus pemimpin pembunuh bayaran.

Nara yang disebut namanya menoleh kearah Veli. "Tenang aja, vel. Semua udah beres, kalian tinggal ambil aja di markas."

Axevelia is DevilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang