Every year we pass, everything has a beautiful meaning. We have gone through various times with full of struggle, so we must celebrate it, right?
Malam ini, seluruh desa terlihat terang, bahkan kota juga menjadi sangat terang.
Suara ramai dan tawa terdengar dari anak-anak kecil yang bermain bersama. Berbagai toko makanan terbuka, dan banyaknya toko-toko lain yang terlihat menarik.
Di antara keramaian itu, gadis iblis yang menyembunyikan bau nya ikut bebaur di antara mereka. Di sampingnya, anak laki-laki surai hitam mengikuti, bagaikan bodyguard yang akan melindunginya.
"Nee, Yui! Apa yang enak untuk dimakan?" Yui menoleh, menatap aneh gadis itu. Makan? Sejak kapan iblis butuh makanan manusia?
"Karena sudah di sini, kita harus berbaur. Kau juga harus menikmati berbagai makanan juga di sini!"
[ʏᴀ, sᴇᴛɪᴅᴀᴋɴʏᴀ ᴅᴜɪᴛ ᴀɴᴅᴀ ᴅᴀʀɪ ʜᴀsɪʟ ᴍᴇʀᴀᴍᴘᴏᴋ ᴛɪᴅᴀᴋ sɪᴀ-sɪᴀ, ʙᴇɢɪᴛᴜ ʙᴜᴋᴀɴ ᴍᴀᴋsᴜᴅ ᴀɴᴅᴀ?]
Sistem memang mengerti diirnya. (Name) menatap sekitar, ia mencari apa yang akan menarik di matanya.
Yuichiro hanya melihat tingkahnya. Anak laki-laki itu kemudian menatap sekitar, banyak toko makanan enak disini. Namun satu toko menarik membuatnya ingin kesana.
Ia menahan tangan (name), menghentikan langkah gadis itu untuk lanjut berjalan.
"Kenapa?" Jari Yuichiro menunjuk ke arah kanan, ia menunjuk sebuah stand penjual yang terlihat menjual sebuah perhiasan.
(Name) terdiam sebentar, dan kemudian menganggukkan kepalanya. Senyum cerah mengembang di wajah Yuichiro, anak itu menarik tangannya lembut, membawanya sampai ke depan stand itu.
Kini keduanya sudah berdiri di depan stand itu, menatap dengan mata berbinar perhiasan-perhiasan cantik itu. Yuichiro mencari dengan serus, jari lentikny menyentuh beberapa perhiasan untuk memeriksaya.
"Bisa saya bantu? Untuk siapa kamu ingin memberi?" Keduanya menoleh kepada sang penjual yang berdiri dengan senyuman ramahnya.
Yuichiro terlihat terdiam sebentar, dan ... Pipinya merona? (Name) bingung, ada apa dengan anak laki-laki ini?
"U-untuk orang yang aku cintai."
"Uhuqq .... Astaga!!" (Name) menatap dengan bola mata terkejut, tidak percaya apa yang ia dengar sekarang."adik manisku sudah punya orang yang ia cintai? Serius ..... "Batinnya menangis sekarang.
[ᴅᴀsᴀʀ, ᴛᴜᴀɴ ʀᴜᴍᴀʜ ʙᴏᴅᴏʜ.]
Penjual itu melirik gadis surai hijau di samping Yuichiro, ia menatapnya lekat, sebelum kemudian meraih sebuah anting cantik dengan liontin kecil berwarna emas.
"Menurut saya, ini adalah yang cocok. Kami mengambil batunya dari batu atas di antara pergunungan berapi. Dia satu-satunya batu yang berwana kuning di antara batu berwarna hitam."
Yuichiro melihat batu itu."boleh, aku akan ambil ini."tangannya mengeluarkan uang."terimakasi."
"Terimakasih kembali, anak muda." Sebelum keduanya pergi, pria tua itu menoleh pada (name). Tatapannya terlihat iba, membuat keduanya merasa tidak nyaman."jagalah dia, dia memiliki nasib yang sangat berat sebagai iblis."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐒𝐩𝐢𝐝𝐞𝐫 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲? [𝐊𝐍𝐘 𝐗 𝐅! 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑𝐒]
Aventura𝘬𝘦𝘮𝘢𝘵𝘪𝘢𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘭𝘢𝘩 𝘩𝘢𝘭 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘥𝘪 𝘩𝘪𝘯𝘥𝘢𝘳𝘪. 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘪𝘵𝘶, (𝘯𝘢𝘮𝘦) 𝘮𝘦𝘮𝘪𝘭𝘪𝘩 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘵𝘪𝘢𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘦𝘣𝘪𝘩 𝘮𝘢𝘯𝘶𝘴𝘪𝘢𝘸𝘪 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬𝘯𝘺𝘢. 𝘯𝘢𝘮𝘶𝘯 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘢𝘵𝘪, 𝘪𝘢 𝘑𝘶�...