Happy Reading♡
Jangan lupa vote and follow ya🎀
loh, mana linyi...ada mobilnya tapi gaada orangnya" nindi melihat ke sekeliling tapi tidak terdapat batang hidung lin yi disana
apa dia masuk ke dalam kantor? pikir nindi lalu bergegas masuk kembali ke dalam kantor untuk mencari keberadaan linyi.
back to lin yi
randit menghentikan langkah dengan jarak sekitar 2 jengkal di hadapan lin yi, lin yi yang ingin menghindar ke belakang tidak bisa lagi, dikarenakan posisinya sudah menyandar di meja kerja.
mau melemparkan barang lagi juga tidak bisa, dikarenakan barang di meja sudah habis terlemparkan, entahlah ruangan apakah itu terdapat banyak sekali baju dan kostum disana.
"TOLONG, TOL-- dengan cepat randit langsung menutup mulut lin yi dengan tangannya. "satu teriakan tolong, satu sentuhan di tubuh lo"
lin yi yang mendengar ketusan randit itu merinding dan gemetar di sekujur badan, air mata mulai menitik di wajah cantiknya.
"ibuk, bapak, kak nindi.." teriak batinnyarandit terkekeh melihat wajah lin yi yang semakin ketakutan itu,dan perlahan menyentuh bagian-bagian tubuh lin yi. "andai gw dulu ketemu adiknya daripada kakaknya" ujar randit sambil tersenyum miring.
bisikan hawa nafsu membuat randit terus mendekati dan menyentuh tubuh lin yi, dari leher hingga pinggang. bahkan randit membelai telinga lin yi dan berusaha mencium nya, tapi sebelum ia menunaikan hasrat nya itu karena sudah tidak tahan dengan perlakuan randit, lin yi spontan mendorong dan menginjak kaki randit hingga ia terjatuh.
kesempatan itulah ia gunakan untuk pergi keluar dari sana, ceklek
Randit yang melihat lin yi yang suda berhasil membuka pintu itu langsung bergegas bangun untuk menahannya, "KAK NINDI" teriak lin yi dari luar. membuat keinginan randit untuk mengejar lin yi langsung terhenti.
"ehh lin yi lo kenapa....kenapa nangis kek gini" nindi berusaha menenangkan lin yi yang sedang menangis ter isak-isak. "i-itu.."
"itu apa lin..."
drass... tangisan lin yi semakin menjadi-jadi ia memeluk kakaknya dengan erat sambil menunjuk ke arah ruangan tempat randit melakukan hal tak senonoh kepadanya.
"ruangan itu?" tanya nindi sambil menunjukkan ruangan tersebut. lin pun hanya bisa menjawab dengan anggukkan kepala, tanpa basa-basi nindi bergegas memasuki ruangan yang ditunjuk lin yi.
ada apa dengan ruangan itu?
saat memasuki ruangan alangkah kagetnya nindi melihat sesuatu yang mengerikan dihadapannya itu. "AAAA" Teriak nindi, membuat lin yi diam sejenak dan perlahan mendekati nindi.
"kenapa kak..."
"pftt...AHHAHAHAHHAHAH" nindi tertawa lepas, ada apa dengan kak nindi? sehingga ia tertawa lepas setelah memasuki ruangan itu, rasa penasaran pun menggebu-gebu lin yi dengan tergesa-gesa ia memasuki ruangan itu.
"ha...gak mungkin...
"ini yang kamu takutin lin...yaampun sayang kenapa kamu nakut-nakutin adek aku gini sih" ujar nindi
ternyata nindi tertawa melihat randit yang ternyata memakai sebuah kostum badut sikopat,
"liatnih adek aku sampe nangis gini" ujar nindi sambil menunjuk ke arah lin yi
"gak...ini..bukan yang aku maksud kak.."
"maaf ya lin yi..gw gak bermaksud buat nakutin lo, janji gak gini lagi" ujar randit sambil memegang kedua telinga nya.
"ahh yaudah deh...maafin randit ya linyi, dia emang suka jail"
"tapi..
"yok kita pulang...ini udah sore banget, ntar ibuk khawatir"
"aku pulang ya sayang...dahh" nindi pun memeluk kekasihnya itu sambil memberi sedikit ciuman di pipinya. nindi lalu bergegas keluar sambil menarik tangan lin yi, sementara lin yi hanya bisa terdiam pasrah melihat randit yang entah kenapa tiba-tiba memakai kostum badut tersebut.
"gw gak akan pernah maafin tindakan lo tadi kak randit banjing*n" batin lin yi sambil memasang wajah kesal
***
sambil mengehela nafas panjang randit terkekeh geli melihat ekspresi lin yi tadi yang kaget melihatnya berubah menjadi badut."gw tau kok lin apa yang ada di pikiran lo...kasihan.."
15 minutes earlier
saat lin yi keluar dan berteriak nindi, disitu randit berusaha membuat sebuah rencana agar tindakannya tidak terbongkar, dan kebetulan karena ruangan itu memiliki kostum yang beragam, maka dari itu ia bergegas memilih dan memakai kostum yang terdapat disana.
"sekarang nindi akan berfikir bahwa lin yi menangis karena ketakutan melihat kostum gw" randit menutup kepalanya dengan kepala palsu yang berasal dari kostum tersebut. "mulai.."
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Is Scary
Mistero / ThrillerNindi adalah seorang wanita malang yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga, suami nya yang bernama randit ternyata sudah banyak sekali menipu wanita lain dengan kekayaannya dan parasnya yang cukup tampan. Sudah berkali-kali juga wanita yg ditipu...