MyLove FANTASI

BAB II: TERASA TERBANG KE AWAN

Ruangan Pribadi Freen

Ketika berada di ruangan, freen segera menarik Becky masuk kedalam.

Freen:
Apa yang kamu lakukan bec, bagaimana kalau seandainya tadi ada yang me_

[Becky tidak membiarkan freen melanjutkan kata-katanya...Becky mencium bibir freen dan melumatnya]

"Sial...kenapa ini? Aku bahkan tidak menolak perlakuannya padaku".[Bathin freen]

Becky menyerang dengan ciuman yang cukup panas, bahkan kedua tangannya turun meremas bokongnya freen dan menariknya lebih dekat.

" Aaahhhhh"

Freen mendesah diantara ciumannya, saat tangan Becky meremas bokongnya.

Freen merasakan sesuatu yang mengganjal menyentuh miliknya dari luar roknya, dan seperti menusuknya.

Becky:
Kenapa melepaskan ciumannya?
[Memandangnya dengan tatapan yang dalam]

Freen:
Aa aa aku merasakan terbakar
[Menunduk malu]

Becky:
Itu kamu terbakar gairah, dan bukan hanya kamu... Aku juga merasakan yang sama, karena itu kita harus menyelesaikan bersama.

[Berbicara dengan mendekatkan tubuhnya dan kembali lagi mencium bibirnya freen]

"Aku harus bermain lembut agar tidak membuatnya takut, Fernando harus berhasil memilikinya".
[Ucap Becky dalam hati]

Freen:
Aaaahhhhhhhhh
[Desah freen dengan mulut setengah terbuka saat tangan Becky meremas payudaranya]

Becky tersenyum melihat freen sudah hampir di kuasainya.

Becky:
Aku menyukai caramu menikmatinya....sangat seksi. Kamu cantik sekali

[Wajah freen bersemu merah mendengar yang dikatakan becky]

Freen:
Kamuhh aaahhh berlebihan, aku ti aaahhhhh aku tidak cantik

Desahan freen terus keluar dari bibirnya yang terbuka karena merasakan kenikmatan yang belum pernah dia rasakan selama ini.

Bahkan tubuhnya seperti ingin meledak saat Becky meramas payudaranya dengan kasar, wajah Becky tenggelam diantara dua gundukan miliknya.

Becky sudah tidak tahan menahannya lagi, Fernando sudah mengeras dan terasa sakit ingin segera di keluarkan dari sarangnya.

Perlahan-lahan Becky membawa freen ke sofa yang ada di ruangan dan kembali menyerang freen dengan ciuman panas yang bergairah.

Freen terbuai dengan semua yang baru ia rasakan, hati dan logikanya tidak sejalan, ingin berhenti tetapi tidak ingin.

Ia memilih menikmati kenikmatan yang baru kali ini dia rasakan dengan perasaan yang tidak menentu.

Ada perasaan takut, tapi ia tidak sanggup untuk menghentikan.

Freen:
Jangannnnn...
[Reflek tangan freen menahan tangan Becky yang akan melepaskan seragam yang freen gunakan]

Becky:
Kenapa...bukankah kita sama-sama menginginkan, aku berjanji tidak akan menyakiti mu.
[Mencium bibirnya freen]

"Enghhhhhh"

Freen mendesah diantara ciumannya...saat tangan Becky masuk kedalam celana dalamnya. Freen memandang wajah Becky dan menggeleng perlahan.

Freen:
"Jangannnnn" Ucap freen lirih

Becky:
Kenapa jangan...[mencium telinga freen] aku tidak akan menyakitimu freen, aku janji padamu.

Aku tidak akan menyakiti orang cantik sepertimu, kamu sangat sempurna [rayuan Becky pada freen agar tidak menolaknya, bagaimanapun Fernando harus berhasil menyelesaikan misinya]