8 (팔)

18 5 0
                                    

-

Itaewon adalah kawasan yang terletak di Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan. Kawasan ini sangat dikenal di kalangan turis dan memiliki sejumlah restoran mancanegara yang dibuka oleh imigran asing seperti dari Timur Tengah, India, dan Thailand. Beberapa lokasi di Itaewon juga sering digunakan untuk syuting Drama Korea dan syuting Music Video (MV) sebuah lagu.

Seperti saat ini, seventeen sedang melakukan syuting MV terbaru mereka di sana.

Semua kru dan staf Pledis sangat disibukkan dengan persiapan syuting tersebut. Syuting akan di mulai siang ini sampai malam hari. Seluruh member seventeen juga bersiap-siap menunggu giliran scene mereka.

Berharap tidak ada banyak kesalahan, beberapa member kembali berlatih di sela-sela menunggu gilirannya.

Contohnya Jeonghan yang sedikit kesulitan mengingat bagiannya. "Arghh, shibal. Sebentar lagi giliranku, kenapa sulit sekali bagianku," gerutunya seorang diri.

"Hwaiting," ucap Putri yang menghampirinya dengan membawakan minuman soft drink pada Jeonghan.

"Yeoja-ya, gomawo."

Putri pun duduk di samping Jeonghan dan menemaninya berlatih.

"Hyung, syutingnya sampai jam berapa?" tanya Jeonghan pada manajernya. "Hanya sampai jam 7 malam saja Jeonghanie," jawabnya.

"Setelah ini, apa jadwalku? Apa tidak ada?" tanyanya lagi. "Setelah ini tidak ada."

"Gomawo, Hyung." Jeonghan menatap ke arah Putri dengan senyum-senyum sendiri.

"Apa? Kenapa kau menatapku begitu?"

"Setelah syuting selesai bagaimana kalau kita berjalan-jalan di sekitar Itaewon. Aku dengar ada pasar malam di sana. Apa kau mau?" ajak Jeonghan.

Sepertinya ajakan Jeonghan menyenangkan juga, pikir Putri. Ia pun mengangguk menerima ajakan Jeonghan. Sudah lama juga ia tidak jalan-jalan malam hari.

Setelah bekerja di Hybe, Putri benar-benar tidak punya waktu untuk sekedar berjalan-jalan meski hanya di sekitar apartemennya saja. Sepulang kerja, Putri lebih memilih untuk beristirahat dari pada berjalan-jalan.

Syuting pun terus berjalan sampai malam. Jeonghan akhirnya bisa menyelesaikan scene-nya dengan baik. Meskipun harus dua kali ulang.

Mereka akan melanjutkan syuting di pagi hari, karena salah satu konsep di dalam MV tersebut adalah waktu matahari terbit.

Member lainnya memanfaatkan waktu untuk beristirahat dan ada juga yang mencari kuliner sekitaran Itaewon. Sedangkan Jeonghan dan Putri. Mereka sudah hilang dari tempat syuting sejak setengah jam yang lalu.

Kini, mereka berada di depan pasar malam yang cukup besar dan begitu ramai.

"Aku mau naik itu, kajja!" tunjuk Putri ke arah biang lala yang sangat tinggi. Jeonghan melotot melihatnya. "Apa kau yakin?" Putri mengangguk sangat yakin, justru Jeonghan yang tak yakin.

"Wae? Apa kau takut?"

"Aniyo, aku tidak takut apapun. Kajja!!"

**

"YAAKK!!!!!"

"EOMMA!!!"

Putri tertawa terpingkal-pingkal melihat pria yang duduk di sampingnya sedang ketakutan dan terus mengoceh tanpa henti.

"Eomma, Appa, tolong anakmu ini. Aku belum mau mati. Eomma."

Putri sampai menangis karena terus menerus tertawa hingga mengeluarkan air mata. Baru saja tadi Jeonghan bilang tidak takut apapun, tapi sekarang ucapannya benar-benar tidak bisa di percaya.

My Love, My Favourite Idol (BTS x SVT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang