5. KEVIN

5 0 0
                                    

"Kehadiranmu dalam hidupku membuat aku merasakan perasaan yang sebelumnya pernah kurasakan."
-Rivela

Assalamualaikum.
Jangan lupa follow dan votenya ya.

Jangan lupa follow dan votenya ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak."

Suara yang terdengar sedikit asing di telinga Rivela membuatnya menoleh ke arah sumber suara, dan seseorang yang memanggilnya adalah Kevin Alfaezan Eldan. Kevin adalah salah satu tetangga Rivela, yang baru saja pindah seminggu yang lalu. Kevin sedang menjalani magang atau PKL disalah satu tempat yang berada didekat daerah rumah Rivela. Kevin juga merupakan seorang keturunan Padang dan dapat keturunan China dari kakek neneknya.

"Ada apa nih tiba-tiba dia manggil gw?" batin Rivela sambil menatap Kevin yang melangkah mendekatinya, sebab mereka sebelumnya tidak pernah menyapa atau berkenalan sama sekali meskipun Kevin sudah seminggu tinggal disamping rumahnya, namun Kelvin sudah cukup dekat dengan Zeela.

"Iya kenapa?" tanya Rivela kepada pria tersebut.

"Saya mau ngambil paket yang dititipin abang paket ke Ibu, boleh?"

"Boleh, ayok masuk. Atau saya ambilin aja?"

"Masuk boleh, sekalian mau nanya uang paketnya berapa?"

"Yaudah, masuk."

Sebenarnya Rivela sudah tahu bahwa nama pria tersebut adalah Kevin, karena sebelumnya dia juga pernah menitipkan paket ke Zeela, dan kebetulan Rivela yang mendapatkan paketnya, tentu ada nama Kevin tertera pada paket tersebut, bahkan nomor teleponnya. Namun gadis itu berpura pura tidak tahu nama pria tersebut.

"Bunda, ada anak PKL mau ngambil paket sekalian bayar paketnya," ucap Rivela kepada Bundanya yang sedang memasak di dapur, dia tahu bahwa Kevin adalah seorang anak PKL dan Zeela sering memanggil mereka anak PKL.

"Diatas meja paketnya, harganya 100 ribu, kamu aja yang ambil paket dan uangnya," jawab Zeela.

"Makasih kak," ucap Kevin setelah menerima paket tersebut dan membayar uang paketnya.

"Iya, sama-sama."

"Assalamualaikum," ucap Kevin pamit dari rumah Rivela.

"Walaikumsallam," jawab Rivela.

"Eh bang Kevin habis ngapain bang?" tanya Farel saat berpapasan didepan rumah tersebut, seperti sang bunda Farel memang cukup kenal dengan Kevin.

"Ngambil paket," jawab Kevin, "Duluan ya," ucap Kevin lalu dia pulang ke rumahnya.

"Cie kakak habis berduaan sama bang Kevin," goda Farel sambil menyalami sang kakak.

Rivela pun mengacuhkan sang adik dan masuk ke dalam rumah, "Udah kak sama bang Kevin aja, kasihan kakak jomblo terus," ucap Farel sambil mengikuti sang kakak.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 05 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RIVELATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang