12. GEBETAN MILK

74 7 0
                                    


Sendiri itu menyenangkan dan bukan berarti kesepian, itu adalah jawaban yg milk keluarkan disaat beberapa teman lelaki nya menanyakan stausnya lewat sosmed, milk termasuk anak yg aktif disosmed sejak jaman sekolah dia sudah mempunya banyak akun bahkan pengikutnya sangat banyak, wajar saja milk tipe anak rumahan yg tidak pernah main ke luar pada saat sekolah milk hanya fokus untuk belajar tidak memikirkan bermain atau berpacaran, dirumahnya pun semua fasilitas sudah tersedia lengkap dikamarnya jadi milk lebih suka menghabiskan waktunya dikamar tanpa keluar rumah tanpa ketinggalan informasi, milk sangat menguasai dunia digital sebelum masuk kuliah dikedokteran milk ingin kuliah mengambil jurusan IT karna kemampuan nya itu tetapi setelah lulus sekolah milk memikirkan lebih mantap lagi pikiran nya berubah menjadi terbuka jika milk mengambil kuliah di bidang kesehatan maka suatu saat ia akan bekerja di dunia medis yg mana peluang kerjanya selalu dibutuhkan lagi pula milk seorang wanita, milk juga sebenarnya ingin masuk dunia militer seperti ayahnya secara fisiknya sudah sangat bagus tetapi sayangnya milk takut air milk tidak bisa berenang, pada saat praktek olahraga di sekolah nya milk pernah hampir tenggelam itulah yg membuat milk takut akan air dan berjanji tidak akan mau berenang lagi, itulah satu kekurangan milk yg membuatnya tidak bisa menjadi seperti ayahnya, dan pada akhirnya milk memutuskan menjadi dokter saja. Malam itu dikamarnya milk sedang duduk dimeja belajarnya sambil menatap layer laptopnya itu setelah dia mempelajari beberapa materi perkuliahan nya, milk membuka akun facebook nya terlihat ada notifikasi pesanmasuk diakunnya itu, mencoba membukanya "selamat malam, apa kabar" seseorang telah mengiriminya pesan orang itu bernama krist, sudah lama mereka berteman, "malam, baik" jawab singkat milk, sambil membuka profil sosok lelaku itu ternyata benar mereka sudah lama berteman, sedari jaman sekolah dulu, dimana milk masih duduk di kelas tujuh dan krist kelas sepuluh, milk baru mengingat nya lagi sekarang, "apakah kau masih mengingatku" tanya krist melalui chat nya "sorry, sepertinya aku lupa, apa kita pernah kenal sebelumnya" balas pansa "salam kenal kembali gadis cantik yg sudah bertumbuh besar" pansa pun dibuatnya malu pansa baru mengingat dulu ia pernah mengirimi pesan "salam kenal" hampir semua orang yg berteman dg akun nya pansa kirimi pesan seperti itu. "astaga kok gue dulu bisa se alay itu ya" milk sambil ngomel sendiri, perkacakapan di chat itupun berlanjut panjang mereka akhirnya resmi berkenalan satu sama lain setelah dewasa, malampun berganti pagi, hari ini hari minggu pansa bersiap-siap untuk kembali pulang ke asrama nya, mengingat waktu liburnya telah usai, setumpuk kertas buku laptop telah masuk kedalam tas, saatnya pansa berpamitan dg ayah bunda dan adiknya itu "ayah bunda pansa pamit ya pulang ke asrama lagi" memeluk kedua orang tuanya dan mecium tangan berpamitan, begitupun ke adiknya tidak lupa pansa memeluk mencium milo dg gemas sebeluj meinggalkan rumah "hati-hati dijalan ya nak, jangan ngebut, santai saja" ucap ayah milk, "oke siap yah" milk berjalan menuju garasi segera menaiki mobilnya, terlihat milk melambaikan tangannya sebelum menutup kaca mobil nya itu lalu berangkat.

Bawalah Pergi CintakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang