Aku terbangun dari tidurku , aku melihat Alisya juga sedang lena tidur aku tidak mahu mengganggu nya , luar sudah kelihatan gelap pasti sudah malam , perutku berkeroncong pasti akibat tidak makan dari tengahari tadi
aku keluar dari bilik itu , sesungguhnya aku pening dengan kawasan rumah ini bagaikan istana , banyak laluan , aku mengeluh dan menuju ke bahagian tangga dan turun , sambil aku turun , aku dapati terdapat seorang figura yang berada di dapur , aku menghampiri figura itu
"Dah bangun?" soal nya kepada ku ,yang pasti suara itu bukan milik 2 jejaka itu
"Dah" jawabku sambil mencari cawan di dalam laci dan almari
"You nak air ke?" soal dia lagi
"Ye , i haus"
Dia mengeluarkan secawan air dari peti sejuk itu dan menghulurkannya kepada aku
Aku menyambutnya, secara tidak sengaja tangan kami bersentuhan anak mata hazelnya bertembung dengan anak mataku
sinar yang tidak terkata menyinari anak matang membuatkan jantungku berdegup kencang
Tiba tiba adegan itu dicelahi dengan satu suara asing
"woi!! kau sentuh tangan girlfriend aku tu !! " kata alessandro dengan nada yang tinggi
tersentak dengan suara itu aku terus mengalihkan pandngan ke tempat lain . aku menjegilkan mata ku kepada alessandro yang berperangai cemburu buta itu .
"Aless !! Seriously?!! ughh" aku berjalan melaluinya , aku sempat memandang belakang , mataku dan mata hazelnya bertembung lagi tapi pantas aku larikan pandanganku
Degupan hati yang berbunyi sedikit demi sedikit menjadi lebih laju dan kuat .
______________________________________
" Selamanya cinta "
Aku memutarkan lagu itu , seakan bermain seluruh minda , lirik yang seakan mengamati hidup ku , di bilik yang sunyi aku bersendirian tanpa sesiapa .
' tok tok ' pintu bilik itu diketuk
"masuk" kata aku sambil menutup lagu yang dimainkan di tv
"Mommy..."
suara anak gadis ku menyuara , aku memaling ke belakang melihat wajah satu satunya anak gadis ku itu .
Putri Kayla Umairah , dia merupakan anak ketiga ku , umurnya yang baru mencecah 19 tahun tetapi masih belum matang . alangkah bagus kalau dia dapat merasai kasih sayang bapa kandungnya .
"Yes Kayla , why sayang , is there anything wrong ? " aku bangun dan menuju ke arahnya
pipinya ku usap menggunakan ibu jari , aku mencium dahi milik anak gadis ku itu .
"Mommy ..." kali ini dengan nada yang perlahan
"why dear" soal ku sambil menarik pergelangan tangannya menuju ke sofa yang berdekatan dengan tingkap besar , yang boleh melihat seluruh suasana paris .
sambil berjalan aku memandang wajah anakku itu , pasti ada sesuatu yang mengganggunya .
aku menyuruh Kayla duduk di atas sofa itu , dia duduk sambil bersila , aku pun membetulkan posisi kedudukan ku
warna rambut Kayla tidak berubah persis bapa nya blonde .
"Mommy ...kalau Kayla nak pergi Dubai boleh ? " soal Kayla kepada aku
"NO!!" kali ini suara aku meninggi
TO BE CONTINUED