kami semua sudah berada di meja makan yang terletak di tingkat 2.
"kenapa macam pelik je kedudukan ni , kenapa pula Aryan duduk sebelah makcik tu , aku tak kenal pun , ishh Aryan ni , mesra pulak dengan makcik tu " gumam aku dalam hati sambil memandang tajam Aryan yang berada di hadapan ku .
Meja panjang itu diduduki 11 orang .
Daddy seperti biasa akan duduk di hujung sekali manakala mummy di sebelah kanan daddy , aku di sebelah mummy dan Cardy di sebelah ku .
Di sebelah kanan Daddy pula , pakcik yang tidak ku kenali itu melabuhkan punggung di situ , manakala Aryan di sebelahnya dan di sebelah Aryan pula ada makcik itu , siapa mereka ya?
4 orang jejaka lagi sudah duduk di tempat mereka . 2 di sebelah Cardy , 2 di sebelah mak cik itu .
"jewel , what is wrong dear ?" pertanyaan mummy telah mengganggu kecemburuan aku itu , tapi tidak mengapa , aku malas tengok dia orang berdua walaupun sakit hati .
"nothing" hanya satu perkataan yang keluar dari bibirku , aku masih memerhatikan Aryan yang mesra dengan makcik itu.
"Mama? Dia panggil makcik tu mama ? Tak mungkin lah , makcik tu nampak muda sikit kut" gumam aku dalam hati .
"Jewel , let me introduce you , this is Uncle Zahreen and this is Auntie Alista " kata daddy kepada aku
Aku sudah mula berkerut dahi , sekejap , what is this , i don't understand , daddy know them ?
"Tak perlu uncle dengan auntie lah , calisya , panggil je papa dengan mama , lagipun Khal kita kan bakal berbesan" kata 'mama' itu lagi membuat aku keliru
"ryan" aku memanggil ryan sambil mengangkat punggung ku dari kerusi itu .
"Yes caro" dia menyahut .
Aku memberi isyarat mata agar beredar dari situ sebentar.
"Alright , mama sekejap ye , menantu mama ni tak sabar kut nak kahwin" bisik Aryan kepada mama
aku sudah berada di hujung koridor .
"apa maksud mama you tu" soal aku kepada Aryan
"maksud apa lagi , you kan bakal menantu dia" kata Aryan sambil bersandar di dinding .
"memang lah i bakal menantu dia tapi how my daddy boleh tahu , you ada aturkan perjumpaan ke apa" soal aku kepada Aryan sekali lagi
"Caro you tak rasa pelik ke , kita jumpa dekat Malaysia ,i ikut you balik Dubai and i sanggup ikut you balik villa 'family you' " kata Aryan kepada aku
Aku memerhatikan anak mata nya. fuhh tak ada siapa boleh lawan pandangan mata tu .
aku fikir balik , wait what?!! so that means .
"we enganged" perkataan itu yang keluar dari bibir merah gelap milik Aryan .
"so that means , dari dulu lagi kita dijodohkan ?" soal aku dengan nada yang tidak percaya.
"yup , lagi 3 bulan kita kahwin , okay Caro " kata Aryan sambil beredar dari situ .
Aku masih tidak percaya dengan kata-kata si dia . ARGHH cisss .
Selepas habis makan , mama dan papa sudah pulang ke rumah , 5 orang jejaka itu menginap di villa familyku .
Aku hanya pasrah dengan kejadian tadi . sekarang ku sedang bertenggek di balkoni yang berada di bilik tidur ku , aku melihat suasana indah di waktu malam .
Usai solat Isyak tadi , aku terus melenakan diriku di atas katil saiz king itu . bantal lembut itu dipeluk kuat .
Goodnight my fiancè
______________________________________
Aku berada di bilik ku , Ilyana sudah tidur aku tidak mahu mengganggu dia tengah malam ini .
aku membaringkan diri ku di atas katil itu . aku membuka telefon bimbitku . aku menscroll gambar-gambar yang berada di gallery ku . aku terhenti di satu gambar yang paling ku cintai.
Gambar yang aku ambil sewaktu di dalam kapal terbang , saat Ilyana sedang tidur aku curi-curi mengambil gambar dia , nak buat macam mana , bakal isteri saya comel sangat .
"sabar ryan , in another 3 months she will be yours , lama i tunggu you caro , all this time i have been watching you but now i will never let you go , you'll be mine forever " bisik aku perlahan
akhirnya aku melenakan diri ku di atas katil itu dengan tenang .
Goodnight , caro , my little jewel .
______________________________________
Sorry guys i couldn't help , publishing it , dont worry i nak biar korang tertanya how Aryan boleh minta parents dia melamar Calisya just waktu dia time tu umur 11 tahun ? Well i spoil a bit hehehe
TO BE CONTINUED
