Hari yang sangat cerah ini, hari dimana kerajaan venom dan kerajaan lain perang karena kerajaan lain mengirim penyusup untuk mencari kelemahan kerajaan venom.
Di depan pasukan venom ada gentala,titanogoa,bagaskara,agrata,aldo sanjaya sedangkan di tenda yang menjaga gardana,ganendra
"Adik agrata hati hati ya "pesan gentala ke adik perempuan nya
"Iya kakak pertama,kalian juga hati hati"ucap agrata amarah sudah mendominasi tubuhnya
"Seranggg"teriak kedua kubuh
Suasana medan perang sangat kacau saling menyerang, saling membunuh di suasana sangat kacau ini ada seseorang yang duduk santai di atas pohon sambil memakan apel
"Tuan apa kita tidak membantu saudara saudara tuan?"tanya laki laki berjubah hitam
"Kau meragukan saudara saudaraku "tanya tuannya yang menaikan sedikit suaranya
"Maaf tuan,bukan seperti itu maksud saya tapi saya tidak ingin banyak yang tumbang di pasukan kita"ujar berjubah hitam yang terus memandang medan perang
"Turun dan bantu mereka saya ingin melihat seberapa kemapuanmu selama ini"perintah tuannya dengan tenang
Pria jubah hitam langsung lompat dari pohon dan menaiki kuda untuk memasuki medan perang untuk membantu kerajaan venom, sesampai nya di medan perang pria jubah hitam tak menunggu lama ia langsung membunuh semua pasukan musuh,pasukan musuh di buat kalang kabut oleh kebringasannya pria berjubah hitam. kerajaan venom yang melihat kehadiran laki laki berjubah hitam itu pun binggung siapa dia dan mengapa membantu kerajaan venom.
"Siapa dia kakak"tanya bagaskara ke sanjaya
"Tidak tau,jubah tengkorak sama persis orang yang membantu riki waktu itu" ucap sanjaya
Flasback on
Keluarga kerajaan sedang berkumpul di taman di pinggir kolam ikan
"Bunda riki mau nangkap ikan itu bunda"teriak riki anak pertama agrata dengan mantan suaminya
"Iya hati hati nak"ujar agrata sambil berbincang dengan sanjaya
tanpa mereka sadari riki ke arah kolam yang dalamnya 2 meter riki langsung tenggelam,semua orng yang disana pun panik
Ada laki laki berjubah hitam langsung melompat ke kolam menolong riki untuk menepi saat di pinggir kolam riki di pompa dadanya agar semua air keluar dari paru parunya
"Bagaimana kondisi cucuku"tanya adhinatha sangat panik
Huk huk huk
Riki memuntahkan air dari mulutnya
"Tabib bawa anakku ke ruang pengobatan"teriak agrata
Beberapa tabib langsung ke ruangan pengobatan dan ada yang mengambil tandu untuk mengangkat pangeran riki
"Siapapun dirimu terimakasih sudah membantu ponakan saya"ucap bagaskara
Laki laki itu hanya mengangguk dan langsung menghilang
"Siapa dia saudaraku"tanya ganendra
"Aku sendiri tidak tau saudaraku wajahnya asing bahkan dia sendiri memakai topeng sangat susah di kenali"ucap bagaskara
"Semoga dia selalu di kelilingi hal hal baik"ucap ganendra
Flasback off
Agrata sekarang kondisi lengah, hampir saja ia tertusuk oleh musuh namun untung ada jubah hitam melindunginya, tusukan itu pun menembus perutnya,namun sang jubah hitam itu berbalik badan dan menghabisi musuh dengan bringas walaupun ia berlumur darah
"Hei pemuda kau tak apa?"tanya agrata dengan lembut
Pemuda itu hanya mengangguk lalu melanjutkan kegiatannya menghabisi musuh
Tak terasa matahari mulai tenggelam dan terompet pun berbunyi untuk menyudahi peperangan
Pria jubah hitam pun menghilang
"Ada yang luka?"tanya titanogoa ke semua saudaranya
"Luka kecil kakak,mari kembali ke tenda"ucap sanjaya di angguki semua orang
semua menunju ke tenda menggunakan kuda masing masing
disini lain
"tuan bintang pelan shh"suara laki laki terluka
dengan sengaja bintang menekan luka yang ada di perut Arjuna
"tuan ayolah sakit ini"keluh Arjuna namun bintang hanya terkekeh
"ini baru hari pertama perang, mungkin besok akan ada lagi luka baru jadi ini bukan apa apa Arjuna"tekan bintang yang membuat Arjuna binggung sendiri
"saya akan selalu mengawasimu jika ini sudah melampaui batas mu saya akan turun membantu mu, sekarang tidur lah"perintah bintang yang beberes membersihkan bekas pengobatan
"jika saya tidur bagaimana dengan tuan siapa yang menjaga tenda kita sekarang tenda kita jauh dari tenda saudara saudara tuan"ujar Arjuna yang khawatir
"Arjuna saya sudah biasa melewati ini semua sendirian kamu tak perlu khawatir istirahat lah saya akan menjaga tenda ini"bintang yang langsung keluar tenda untuk mengamati tenda tenda pasukan venom dari atas bukit
sedangkan di kerajaan venom terjadi keributan karena bintang hilang
"suamiku mana bintang?"tanya Kristin kesuaminya
"di kamar istriku pastinya dia istirahat karena dia baru pulang dari berkelana tidak mungkin saudara saudara nya mengizinkan ia ikut perang"Adhinatha yang ikut panik mendengar putrinya tiada
"tak ada tuanku,saya sudah mencari kemanapun tapi ttp tak ada tuan" panik Kristin
"sudah kakak ipar putri bintang sudah dewasa pasti dia tau apa yang sedang dia lakukan tak mungkin dia melakukan suatu hal yang merugikan bukan"ucap hadyan yang dari tadi mendengarkan
"benar istriku yang di katakan hadyan anak anak kita sudah dewasa"adhinatha yang berusaha menenangkan istri nya
"tapi ia baru pulang suamiku"Kristin yang takut putri nya celaka
"kakak ipar ia seorang Bantara bahkan di angkat oleh kak Natha menjadi panglima bukan jadi jangan khawatir"ucap hadyan, ratu Kristin hanya bisa pasrah dengan keputusan suami dan adik ipar itu
KAMU SEDANG MEMBACA
DARK TO LIGHT
Historical Fictionmenceritakan perjalanan 6 Bantara dengan kisah masing masing untuk melindungi kerajaan venom dan langit jaman dahulu masih kental kental nya perjodohan mereka di paksa di jodohkan sedangkan mereka memiliki kekasih masing masing apa kah mereka haru...
