36

67 10 6
                                    

Singkat cerita karina berhasil membawa sooji pulang, dengan keadaan lebih baik dari sebelumnya memang sooji masih sangat lemas bahkan wajahnya saja masih pucat ,

karina pun membantu sooji berjalan masuk ke kediaman baek, mr. Smile kesal sudah memencet bel beberapa kali tapi tidak ada respon bahkan rasnya rumah itu sangat sepi, art dan lain nya entah kemana , dengan kesal karina , yang lelah menopang sooji jadi kebingugan, karena sooji butuh istirahat , "ck .orang² kmna sih " karina atau biasa kita sebut mr. Smile  melirik ke arah sooji yang tidak bergerak , dengan panik , karina menelpon tetua baek namun panggilan itu tidak terjawab ,karina yang tidak memiliki no harin  atau Wonyoung langusng mencari hp sooji,

Namun saat asik mencari , ia di kaget kan oleh kedatangan seseorang disana , orang itu juga terdiam melihat mr. Smile mencari sesuatu , di celan (sooji)
"Omo..lo apain anak orang " dengan cepat seseorang itu berteriak meminta tolong ia mengira mr. Smile seorang pembunuh, dengan cepat karina , memangil orang itu meminta perlindungan, "eh tolongg bantu saya"
"ini teman saya pingsan" sambung karina ,  seseorang itu panik , dan langusng berlari ke arah arah karina ,
Betapa terkejut nya itu, melihat sooji yang tergeletak, "sooji " dengan mata berkaca-kaca ia menyuruh, mr. Smile memasukan sooji ke mobilnya dan dengan cepat langusng di laksanakan ,
-----------
Singkat cerita
sooji berada di apartemen yerim, dan masih berbaring lemah di sana ,
Ya orang tersebut adalah yerim,

Flashback
Yerim yang sedang di tunggu oleh circle dance nya , ingin mengajak Wonyoung untuk kumpul bersama sekalian membahas beberapa gerakan baru , dan kebetulan cafe yang di tuju, satu arah dengan kediaman baek (rumh Wonyoung)

-----
singkat cerita yerim sampai di
kediaman baek, namun rumah itu tampak sunyi , yerim mencoba masuk, dan malah melihat mobil di seberang sana , yerim yang penasaran langsung masuk dan membuka gerbang dengan mandiri, dan malah terkejut melihat seseorang, apa lagi melihat seseorang yang tergeletak, dan di penuhi dengan darah membuatyerim berpikir negatif

Flashback off

Banyak sekali pertanyaan pertanyaan yang di keluarkan oleh yerim  mr. Smile mencoba mengelak dan menceritakan semuanya dengan asal ,
"Jadi gini saya melihat dia membantu orang yang di pukuli darah yang tertempel di bajunya milik orang mabuk di sana ,trs saya yang kasian nolongin dia belum sempat saya nolongin, dia malah pingsan duluan kelelahan mungkin, trs orang orang disana kabur gitu aja , karena saya malas jadi saksi, trs nanti kalo saya bawa ke rs bakal di tanya kenapa ada apa dan bakal panjang urusanya saya malas , karena kebetulan tetua baek kerabat saya , saya masuk aja eh ternyata tu gk ada orang yaudah la saya bingung, Untung ada kamu btw makasih "

Yerim merasa sedikit jangal tapi malas bertanya dan hanya mengangguk saja,
"Oh ya gue yerim" karina bingung harus menjawab apa , "um saya , karina " yerim menatapnya tajam , "ni orang kenapa sih gue gk makan ko " batin nya ,
dengan hati malikat nya mr. Smile di suruh mandi, dan mengunakan pakaiannya , karena sudah gerah dan lengket karina hanya mengiya kan , dan mandi ,
------------------

Di sini lain baek harin dan sang ayah sedang berkonflik ,
"Jaga mulut kamu , sesungguhnya saya juga gk mau punya anak kaya kamu " "liat lo aja jijik gue" "yakk baek harin!! " "ap ha! kenapa gk senang gk suka , anak mana yang suka ngeliat ayah nya main sama perempuan lain!! " tamparan pun melayang di pipi harin , harin terseyum melihat ayahnya marah "yakk! Sekyiaa!! anak sial!! " Sambil menyalakan rokoknya Harin pergi begitu saja , menuju kediamannya
------------
Di apartemen yerim,waktu menunjukan pukul 22:00 kini sooji tersadar , orang pertama yang iya liat adalah yerim yang tertidur sambil memegang tangannya , sooji sedikit terkejut, banyak pertanyaan ² di benaknya "yerim? la gua dimana "
sooji pun melihat lihat sekitarnya ,
Yerim yang merasa ada pergerakan di sekitarnya tentu saja terbangun,
dengan perasaan campur aduk yerim yg melihat sooji sudah tersadar langsung memeluk sooji, sedangkan sooji hanya terdiam , iya sedikit terkejut atas tindakan yerim, karena tak ada ada balasan oleh sooji yerim menyadari tindakanya dan langusng melepaskan sooji dengan suara yang serak dan lembut sooji bertanya dan ada banyak pertanyaan yang iya lontarkan, dan membuat yerim menceritakan semuanya,

let me dream Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang