Bab 2

499 65 9
                                    

Jangan lupa untuk vote ya..

Seminggu sudah gito dan gita tinggal di Indonesia, siang ini gito sedang berada di parkiran kampus milik keluarga akandra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seminggu sudah gito dan gita tinggal di Indonesia, siang ini gito sedang berada di parkiran kampus milik keluarga akandra.

Gito berencana menjemput kedua bocil kesayangan dia, hari itu marsha dan muthe kuliah pagi dan keluar pukul 11 siang.

Sedangkan gita, dia menjemput freya dan flora yang berada di gedung fakultas lain di kampus yang sama.

Karena marsha dan muthe tidak satu fakultas dengan flora sama freya. Jadinya gito dan gita berbagi tugas untuk menjemput keempat adik mereka.

"Abanggg..." Teriak marsha berlari ke arah gito.

Gito yang melihat itu hanya geleng kepala, karena marsha itu gak bisa di bilangin kalau jangan lari-larian.

"Jangan lari-lari ih, nanti jatuh malah nangis." Tegur gito dengan lembut.

"Hehe maaf abang." Ucap marsha dengan senyum manisnya yang masih memeluk gito.

"Gimana kuliah kalian berdua?" Tanya gito ke muthe dan marsha.

"Capek bang." Ucap mereka berdua bersamaan.

"Capek kenapa?" Tanya gito bingung.

"Hari ini mata kuliahnya 6 sks, setiap mata kuliah 2 sks mulai jam 7 sampai sekarang baru selesai semua bang." Jelas muthe dengan wajah lesunya.

Gito hanya geleng kepala melihat kedua adiknya itu merasa lelah sama kuliah mereka hari ini.

"Oh iya, tumben abang sendirian?" Tanya muthe yang biasanya ada gita di samping abangnya.

"Tuh kakak kalian." Ucap gita yang melihat kedatangan gita bersama freya dan fiony.

"Udah pada kumpul disini juga ternyata." Ucap gita yang melihat marsha dan muthe.

"Iya kak, baru juga kita sampai sini." Ucap marsha.

"Terus, kita mau kemana ini?" Tanya flora.

"Ya pulang, abang mau ke kantor ayah soalnya siap antar kalian pulang." Ucap gito dengan santainya.

Saat gito berbalik, dia melihat fiony yang berjalan menghampiri mereka bersama teman-temannya.

"Hai guys." Ucap fiony yang menyapa semuanya.

"Dih sok imut banget sih cepio." Ucap freya sinis.

"Dih, suka ku dong kok kamu yang sewot." Ucap fiony yang juga menatap sinis ke freya.

Baru juga ketemu, mereka benar-benar ada aja yang diributin. Tiada hari tanpa ribut kedua orang ini.

"Kalian berdua bisa gak sih sehari aja jangan ribut." Kesal flora melihat freya sama fiony yang selalu ribut.

Mereka berdua terdiam, karena memang kalau flora yang bicara mereka berdua gak bisa melawan.

"Habis dari mana cepio?" Tanya marsha ke fiony.

Akandra SiblingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang