6.

27 3 3
                                    

SINGKAT CERITA
........

Di ruang perkumpulan

Malam itu semua orang dikumpulkan disana dengan dipimpin MASTER PETTER.
akhirnya HYUGO & JESSI mau mengakui perbuatan nya secara terpaksa demi untuk menghentikan semua penderitaan dari hukuman yg para master selalu lakukan setiap hari pada mereka.

HYUGO & JESSI berada tepat di samping PETTER, menunduk penuh rasa malu dan rasa bersalah.

JESSI menghela nafasnya untuk mengumpulkan keberanian nya, ia kemudian dengan tegas menagangkat wajahnya dan menatap PETTER, " pak, kami berdua ingin mengakui sesuatu kepada anda!"

HYUGO yg terkejut karena JESSI dengan penuh keberanian mengeluarkan suaranya menggantikan dirinya sehingga ia melirik ke arahnya.

JESSI hanya mengangguk padanya untuk memberikan keyakinan bahwa semua nya akan baik baik saja lalu kembali menghadap PETTER

Sedangkan itu, HYUGO kemudian dengan ragu dan malu melihat lihat reaksi semua temannya yg menatap nya dengan tatapan penuh amarah, sinis, jijik, dingin, tajam, dan penuh kemenangan itu dengan sudut matanya. Seolah mereka menunggu giliran nya untuk mengeluarkan suara setelah JESSI. Ia tak berani menatap mereka.

Tenggorokan nya terasa sangat kering, dengan gugup dan tegang, tanpa berani melirik ke arah PETTER, HYUGO bersuara dengan gemetar, " begini pak. Ss-saya sebenernya ingin mengakui bahwa sebenernya anak ayam yg mati tempo hari itu milik saya. Dan saya kemudian menukar nametag nya dengan milik PON untuk menghindari hukuman nya."

" Sebenarnya pon tidak bersalah pak. Itu salah saya. Sayalah yang seharusnya di hukum. Saya benar-benar malu dan merasa sangat menyesal atas perbuatan buruk yg saya lakukan pak. Saya mohon ampun. Saya minta maaf "

Dapat HYUGO lihat dari sudut matanya orang-orang mendelik sinis padanya seolah tak menghargai keberanian nya ini. Namun HYUGO hanya menghela nafas menerima akibat dari perbuatan buruknya ini, sudah seharusnya ia diperlakukan seperti ini.

HYUGO & JESSI menunduk penuh sesal dan pasrah pada kemungkinan PETTER akan marah besar.

Namun disana PETTER hanya menyeringai senang atas pengakuan keduanya yg sudah setengah mati takut dirinya akan marah besar dan menghukum nya saat ini, " ya aku sudah tau hal itu." Serunya yang menbuat HYUGO & JESSI, juga semua orang yg ada disana terkejut bukan main.

Tatapan semua orang tertuju pada PETTER yang masih tersenyum misterius itu. " Aku sebenarnya sudah tau tentang hal itu dari awal."

" Dan ada hal penting yg ingin ku ungkapkan kepada kalian semua juga, .... Bahwasanya anak ayam kalian semua masih hidup."

Semua orang menganga terkejut.
Pasalnya mereka tau nya, anak ayam mereka semua di bunuh dan dimasak oleh master. Bahkan di hidangkan kepada mereka dan di paksa untuk memakannya. Tapi ternyata tidak! Master ternyata telah menipu mereka.

" Termasuk anak ayam hyugo juga.
Anak ayam yg mati itu bukan milik salah satu dari kalian."

HYUGO & JESSI terkejut bukan main.
Tapi jelas jelas mereka berdua melihat name tag nama HYUGO yg terpasang di kaki anak ayam yg mati malam itu hingga kemudian membuatnya melakukan perbuatan buruk ini dan sampai disini.

Apa apa an ini semua?!

" Dan .... Salah satu dari kalian juga sebenernya sudah tau tentang hal ini.
Hyugo, jessi .... Itu sky bukan?"

Semua orang melotot dan memusatkan perhatian mereka pada SKY yang hanya menatap datar lurus kedepan.

Dan seketika HYUGO & JESSI ingat tentang kejadian saat malam dimana ia menyabotase tkp nya.
Ya juga SKY ada disana saat itu dan melihat semua perbuatan nya.
Karena tekanan semua orang yang menyudutkan mereka berdua, mereka berdua sampai melupakan SKY yang juga jadi salah satu pelaku yg membuat PON dihukum tak adil, meskipun secara tidak langsung.
.
.
.
.
.
.
.

UR SCHOOL | AndaLookkaew | NoonPraewaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang