9. GIVE IN TO HER

499 70 10
                                    

----

: GIVE IN TO HER
Orine few tweets au

©narenclau_

----

: GIVE IN TO HIM

: GIVE IN TO HIM

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Erine mempersiapkan diri nya untuk bertemu dengan Delynn, ntah mengapa ia tak memiliki rasa excited bertemu dengan nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Erine mempersiapkan diri nya untuk bertemu dengan Delynn, ntah mengapa ia tak memiliki rasa excited bertemu dengan nya. Ia mengambil kunci mobil nya dari laci dan keluar kamar nya. Saat Erine berjalan melewati ruang tengah, Erine melihat keberadaan ayah nya disana.

"Aduh.. ada papa lagi" ucap Erine

Ayah Erine yang melihat keberadaan Erine disana pun memanggil nya.

"Erine? kamu mau kemana sayang udah malem gini?" tanya Papa
"Hehe Papa.. Ini belum malem pahh" jawab Erine
"Kamu mau kemana sayang?" tanya nya sekali lagi

Sebelum menjawab pertanyaan Papa nya, Erine memikirkan sebuah alasan. Jika ia berkata jujur pasti tidak akan mendapatkan izin, dan ia akan mengecewakan Delynn.

"Aku mau kerja kelompok Pahh di rumah temen" jawab Erine
"Malem-malem gini, kenapa ngga besok aja?" tanya Papa nya
"Please deh Pah.. ini belum malem ini masi jam 7 sore" balas nya
"Temen kamu siapa?" tanya Papa nya
"Nachia" jawab Erine
"Yaudah Papa izinin tapi ingat sebelum jam 10 malam kamu harus sudah di rumah kembali" peringat Papa nya.
"Siapp boss, kalo gitu aku pergi dulu yaa.. daa papah" pamit Erine dan dibalas senyuman oleh papanya.

Erine keluar dari rumah nya, dan menuju ke arah mobil nya yang terparkir. Erine melihat jam di ponsel nya yang waktu menunjukkan 18:50.

"Cepet banget sih jam nya" ucap Erine kemudian ia menancap gas mobil nya.

---

Sesampainya di tempat yang mereka janjikan. Delynn ternyata sudah sampai terlebih dahulu disana. Dengan cepat Erine melepas seatbelt nya dan berlari kecil ke arah Delynn.

"Hai Delynn, sorry ya nunggu lama" ucap Erine
"Haii, gapapa santai aja" balas Delynn.

Erine tersenyum, kemudian Delynn memperhatikan penampilan Erine mulai dari ujung kaki nya hingga ujung kepala nya. Erine sungguh cantik di matanya.

ORINE (AU)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang