Sakura menggerutu karna sepupunya karin, sakura sedang menginap dirumah uzumaki. Saat ini semua penghuni rumah sedang pergi paman dan bibinya menghadiri acara pernikahan anak kenalan pamannya, sedangkan dua sepupunya anak kembar itu naruto dan karin melanglang buana.
Semua itu awalnya karin menghubunginya untuk menemani dirumah karna orangtuanya yang sedang ada acara, naruto kembaran karin sedang berkencan, karin butuh teman sampai sakura tiba di rumah uzumaki, karin malah sudah bersiap karna ada panggilan kerja. Sakura sangsi panggilan kerja apa malam-malam begini.
Maka disinilah sakura dirumah uzumaki sendirian sakura terlalu malas kembali kerumah karna dirumahnya pun sepi, orangtua sakura sedang mengunjungi neneknya di suna.
Saat akan pergi tadi karin sudah berjanji memesankan sakura makanan, sakura pun menunggu pesanannya datang saja.
Sekitar 30 menit kemudian suara montor ojek online terdengar, sakura berlari keluar tak sabar memakan makanan.
" Atas nama karin kan bang ? " Kata sakura pada abang ojek.
Abang ojek sedang sibuk mengambik kresek makanannya yang di taruh di montor.
" Benar " Kata abang ojek.
" Astaga kenapa suara abang ojeknya menggetarkan begini " Batin sakura. Suara abang ojeknya dalam sudah seperti deep voice artis kesukaan sakura.
Saat abang ojek sudah berhasil mengambil kresek makanannya, abang ojek menyerahkan kresek itu pada sakura, sakura dibuat tambah terpesona.
" Astaga ganteng banget woy, emang boleh abang ojek seganteng ini emang boleh ? " Batin sakura.
" Mbak mbak ini " Abang ojek menyodorkan kresek makanannya pada sakura.
Seolah sadar sakura mengerjab gugup, efek kebanyakan bergaul dengan naruto yang absurd sekalinya ketemu abang ojek bening aura cool sakura jadi salah tingkah.
" Makasih bang udah dibayarkan sama karin " Kata sakura.
" Sudah "
Abang ojek tadi pergi begitu saja, tanpa permisi, kalau ngak ganteng mungkin sakura udah uring uringan sambil minta karin memberi nilai jelek abang ojek.
" Untung ganteng " Kata sakura masih berdiri di luar.
Sakura pun masuk ke rumah dan menikmati makanannya, karin membelikan sakura ramen dan jus lumayan malem ini sambil nonton drama.
Sakura teringat sesuatu. Sakura mengetikkan pesan pada karin.
Sakura : karin coba kau kirim tangkapan layar pemesanan ojek online mu tadi
Karin : untuk apa ?
Sakura : cepat karin
Karin : send picture
Karin : kau tak dilecehkan tukang ojek kan sakura ?
Karin : sakura jawab
Karin : sakura
Banyak lagi pesan karin yang sakura abaikan sakura memandang layar ponselnya kenapa foto di akun ojek berbeda dengan abang ojek ganteng.
Sakura memandang mangkuk ramennya yang sudah tinggal kuah itupun sisa sedikit dan jus pun yang sudah tinggal gelasnya.
" Apa abang ojek tadi fansku ya ? Makanan ini tak di pelet kan ? " Kata sakura pada dirinya sendiri.
" A tapi mau dong dipelet abang ganteng, gak dipelet aja udah suka gimana dipelet, kayaknya sakura ini emang cantik sih sampek abang ojek aja jadi fansku " Sakura memandangi dirinya di layar ponsel sengaja membuka aplikasi kamera.
Sedangkan disisi lain, seorang pemuda melempar helm pada oranglain didepan gedung kantor.
" Maaf bos " Orang yang dilempar helm malah meringis terkekeh sungkan.
" Ku potong bonusmu bulan ini sui " Kata pemuda berjaket ojek.
" Bos tapi bos ini tadi mendesak bos " Kata pria bernama sui itu.
" Bos lagi pula saya udah bantuin loh bos banyak coba tadi bos ngak bantuin nganter pesanan bos pasti saat ini masih dikerubutin banyak cewek centil " Kata sui.
Pria yang dipanggil bos itu memandang sui tajam, setelah itu melepas jaket ojek, dibalik jaket ojeknya ada kemeja mahal yang dipakai, pria itu memilih memasuki kembali gedung kantor.
" Padahal yang keselkan saya bos " Kata sui tak berani bicara langsung didepan bosnya begitu.
Pria tadi bernama sasuke tepatnya uchiha sasuke, pemilik perusahaan besar di bidang layanan transportasi. Bukan cuma transportasi darat seperti ojek online tapi juga transportasi udara salah satu maskapai penerbangan terkenal di konoha pun milik uchiha sasuke, belum lagi uchiha sasuke mulai memantau transportasi laut bahkan berniat membeli kapal pesiar.
Sebenarnya tak salah juga sasuke marah pada sui karna bos besar itu malah diminta menjadi ojek mengantikan sui yang sok ngide menyamar menjadi ojek untuk memberi kejutan calon pacarnya.
Begini ceritanya, sui menyukai perempuan bernama uzumaki karin, sui tak sengaja bertemu dengan karin dibandara saat itu karin sedang menggunakan seragam pramugari tapi karin sedang mengumpati salah satu pilot karna melakukan pelecehan padanya, bukannya ditegur pilot itu justru dibela karin yang tak terima terpancing emosi dan malah dipecat.
Sui melihat kari marah bukannya takut malah merasa suka karin sexy saat marah kata sui, maka sui pun mencaritau tentang karin.
Sui yang malam ini sedang asyik menunggu bosnya sasuke pertemuan di sebuah hotel pun memilih mencari makanan tak jauh dari hotel disana sui bertemu para driver ojek perusahaannya, saat itu salah satu driver menitipkan ponselnya pada sui untuk memantau pesanan driver itu ketoilet sebentar, sangking mudah akrabnya pada orang sui berteman dengan para pegawai di kantor.
Siapa sangka satu pesanan masuk itu milik karin sui yang sudah terlalu menyukai karin pun melakukan segala cara untuk pendekatan pun akhirnya mendapat ide untuk menyamar, sui mengantikan driver itu dan memberinya uang, setelah itu sui dengan menyamar ojek mencari pesanan karin ketika sudah mendapatkan bosnya menelpon mau tam mau sui angkat.
Bosnya mengatakan kalau sui mesti ke hotel sekarang, disana bosnya sudah dikerumuni cewek sexy yang ternyata sewaan partner kerja tadi, sui pun yang terdesak dan batal menyamar ojek untuk karin pun tak mau semakin batal dengan membiarkan begitu saja pesanan karin, setidaknya pesanan karin harus sampai.
Sui mengusulkan ide untuk bosnya menyamar menjadi ojek dan mengantarkan pesanan karin. Begitu kira kira ceritanya, kenapa sampai bos besar seperti uchiha sasuke menjadi tukang ojek malam ini.
Karin disisi lain langsung pulang begitu tak mendapatkan balasan dari sakura. Sampai dirumah bukannya menemukan sakura ketakutan karin malah menemukan sakura yang senyum-senyum sendiri. Astaga karin yang jadi takut. Mana orangtuanya dan naruto belum pulang.
" Sakura kau kenapa kau sakura kan ? " Kata karin sambil membawa sapu untuk menepuk pelan pundak sakura.
" Kau kenapa menggunakan sapu karin ? " Sakura kesal.
" Abisnya kau senyum begitu sendirian siapa yang tak takut, kau kenapa tadi ? Kau tak dilecehkan kan ? " Kata karin.
" Karin kau tau tadi abang ojeknya ganteng tau, aku minta tangkapan layarnya untuk mencaritahu siapa tapi beda dengan di foto aplikasi " Kata sakura.
" Kau aneh, sebaiknya kau segera bekerja nanti lama lama pohon kelapa kau bilang ganteng juga " Kata karin.
" Benar karin " Kata sakura kesal.
" Sudah lusa ikut aku ke taka perusahaan taka membutuhkan karyawan, kau bisa mencoba " Kata karin.
" Kan kau yang gencar mencari kerja " Kata sakura.
" Karin yang cantik ini mendaftar di maskapai taka sakura kau tak lupa kan taka itu perusaha transportasi besar " Kata karin.
" Oke eh ojek tadi dari taka kan siapa tau nanti ketemu abang ganteng " Kata sakura senyum senyum senang kasmaran.
Karin hanya memandang sakura anak itu sudah mulai masuk masa kasmaran ternyata.